Share

Bab 69. Jangan Gegabah

Pukul tiga dini hari, Kevin yang biasanya masih tertidur pulas, kini sudah siap menenteng sejadah di punggungnya. Bersiap untuk pergi ke Masjid yang tak jauh dari rumahnya. Seperti ada panggilan dalam dirinya, ketika sayup terdengar suara adzan subuh berkumandang.

Kadang, seseorang akan mulai menyadari arti pentingnya Tuhan setelah merasakan kehilangan. Dan Kevin merasa bahwa dirinya saat ini sedang membutuhkan sekali dekat dengan Allah untuk menguatkan perasaannya yang terkadang goyah.

Dengan meminjam sepeda motor Julia, Kevin pun pergi ke Masjid. Melakukan solat sunnah dua rakaat sebelum iqomah sesampainya di Masjid.

Hal yang sama, pun dilakukan oleh Rion. Semalaman dia tidak bisa tidur, menunggui istrinya yang masih lemah tersambung selang infus. Rion terus terngiang-ngiang pada ucapan istrinya saat kesurupan.

Di dalam mushola rumah sakit yang dingin, Rion bersimpuh dengan sungguh-sungguh. Memohon ampun atas apa yang telah
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status