Share
Bab 223
Related chapters
Puncak Kehidupan Bab 224
Semakin banyak Chloe Marionette berbicara, dia semakin bersemangat, karena Tanya hanya memandang Alex dengan jijik.Jack Trent, bagaimanapun, berbeda. "Diam!" Dia berteriak.Terlalu asyik dengan retorikanya sendiri, Chloe melanjutkan, “Tuan Trent, berhenti ditipu olehnya! Aku mengenalnya dengan baik dan dia hanyalah seorang pria bengkok yang hidup dari istrinya! Hanya masalah waktu sebelum dia bergabung dengan klannya yang lain di penjara!”Memukul!Jack menampar wajah Chloe dengan marah.Chloe tercengang. “Mengapa memukulku, Tuan Trent? Itu dia yang harus kamu pukul!”Mata Tanya terbuka lebar karena terkejut, karena dia gagal memahami mengapa Jack menampar putrinya. Namun, Leanne adalah bosnya jadi dia memaksa dirinya untuk tetap diam.“Kamu pantas dipukul! Bukankah aku menyuruhmu untuk tutup mulut? Siapa kamu menghina Tuan Rockefeller? Berlututlah dan segera minta maaf padanya! Jika tidak, saya akan membuat California menjadi neraka yang hidup untuk kamu tinggali!” Jack marah.
Puncak Kehidupan Bab 225
Leanne Graves mau tidak mau merasa malu atas permintaan Alex Rockefeller, karena suaminya, wajah Jack Trent terlihat tidak nyaman.Meskipun sangat baik bagi seorang dokter untuk memeriksa tubuh pasien, satu-satunya alasan Alex datang adalah khusus untuk mengobati infertilitas Leanne.Melihat kegelisahan pasangan itu, Alex menyadari bahwa dia agak terlalu blak-blakan. "Aku hanya ingin memeriksa perutmu lebih dekat."“Uhm… haruskah aku meninggalkan kalian berdua?” Jack bertanya ragu-ragu.Leanne langsung memelototi suaminya. "Kemana kamu pergi? aku tidak pernah melihatmu berperilaku seperti ini ketika aku mengenakan pakaian renang, yang bahkan lebih memperlihatkan tubuh saya.”Dia kemudian mengangkat bagian bawah kemejanya, memperlihatkan perutnya yang rata.Alex melihat lebih dekat dan menyadari ada sesuatu yang tidak beres."Tuan Rockefeller, apakah kamu melihat sesuatu?”Melihat kerutan Alex yang dalam, Jack mau tidak mau merasa cemas.Alex tidak menjawabnya tetapi sebaliknya
Puncak Kehidupan Bab 226
Leanne Grave sepertinya tidak berbohong saat menjawab pertanyaan Alex Rockefeller."Bisakah Anda menghapusnya, Tuan Rockefeller?" dia dengan cemas bertanya.Alex berpikir sejenak dan menjawab, “Ya, tapi tidak hari ini. Saya perlu menyiapkan beberapa hal sebelum saya dapat menghapusnya. Yang telah dibilang, jangan, saya ulangi, jangan biarkan orang lain tahu tentang ini, oke? Saya tidak tahu siapa yang menanam parasit, tetapi jika itu adalah seseorang yang dekat, Anda akan berada dalam bahaya.”Pasangan itu menatapnya dengan kaget.Yang dengan cepat dihibur oleh Alex, “Jangan khawatir. Dari kelihatannya parasit, saya akan mengatakan bahwa itu telah berada di perut Anda selama dua tahun. Tidak ada bedanya jika kita menghapusnya beberapa hari kemudian.”Pikirannya dengan cepat melayang ke seorang gadis yang berada di kampus Michelle Yowell, Priscilla Paytas.Dia memiliki Pulse Kyuhelios, dan darahnya adalah kutukan parasit. Dia membutuhkan darahnya, yang kemudian bisa digunakan untuk
Puncak Kehidupan Bab 227
Menghabiskan malam di Presidential Suite sebagai permintaan maaf?Bukankah itu undangan terselubung bagi mereka untuk berhubungan intim?Dua bulan lagi menuju ulang tahun pernikahan pertama mereka, tetapi dia belum melakukannya.Dia bisa berpura-pura tidak mengganggu, tetapi sebagai seorang pria, berapa lama dia bisa mempertahankan aktingnya?“Kedengarannya bagus!" Alex menjawab dengan semangat. "Haruskah aku membawakan kita beberapa barang?""Barang? Apa yang kita butuhkan?" Dorothy Assex bertanya dengan malu-malu.“Tentu saja! Nah, beberapa perlindung … atau mungkin, ada, kamu tahu, kelakuan yang ingin dicoba?”“Aku… um… aku harus pergi. Ini alamatnya, ayo cepat! Aku… Aku mencintaimu.” Hati Dorothy berdebar kencang saat dia mengucapkan kata-kata itu, yang belum pernah dia katakan sebelumnya.Alex hampir memekik kegirangan. Dia ingin berada di Hotel Landison secepat mobil membawanya.Namun, dia berjanji kepada Cheryl Coney untuk memeriksa pasien. “Sayang, apakah kamu keberatan menun
Puncak Kehidupan Bab 228
Dikelilingi oleh begitu banyak orang, Cheryl Coney merasa sangat sulit untuk keluar dari keramaian. Dia berteriak tetapi tidak berpengaruh karena beberapa bahkan mencoba mengambil keuntungan dari kekacauan untuk menyentuhnya secara tidak pantas.Alex Rockefeller mendengus pelan, segera melepaskan Chi-nya dalam radius tiga meter di sekeliling tubuhnya. Didorong oleh kekuatan yang kuat dan tak terlihat, kerumunan didorong ke samping saat mereka membuka jalan bagi Alex dan Cheryl.Saat memasuki kantor Cheryl, Alex tiba-tiba teringat bahwa ponselnya kehabisan baterai. Takut tidak bisa menghubungi Dorothy nanti, dia meminta Cheryl untuk mengisi daya teleponnya.Beberapa saat kemudian, seorang perawat datang dengan tergesa-gesa.“Dokter Coney, para ahli ada di sini. Asisten Direktur Rashford ingin Anda menghadiri rapat.”“Aku akan segera kesana." Cheryl kemudian mengalihkan pandangannya ke arah Alex. “Kenapa kamu tidak ikut denganku juga?”Alex tidak keberatan.Sebelum mereka pergi, Chery
Puncak Kehidupan Bab 229
Semua orang langsung melihat ke arah Cheryl Coney dan Alex Rockefeller.Sebagai dokter rumah sakit dan kepala rawat inap, mereka tahu siapa Cheryl. Adapun pria di sampingnya, bagaimanapun …“Sepertinya saya belum pernah melihat dokter ini sebelumnya. Apakah kamu orang baru?”"Tidak, apakah dia baru di sini?"Tentu saja, dengan Cheryl sebagai cucu James Coney, dia sama sekali tidak khawatir identitas Alex akan terungkap.Namun demikian, Clarence Fawl menatap Alex dengan tatapan tidak bersahabat. “Kurasa kau tahu sesuatu, temanku? Bisakah Anda memberi tahu kami apa itu, dan mungkin memperkenalkan diri Anda?”Alex menggelengkan kepalanya. “Saya belum melihat pasien, jadi saya tidak punya komentar."“Karena kamu belum melihat mereka, aku bertanya-tanya mengapa kamu diizinkan menghadiri pertemuan ini? Ini pertemuan darurat, dan kami tidak ingin ada gangguan,” kata Clarence dengan pura-pura terkejut.Sementara itu, asisten sutradara Rashford langsung menghampiri wajah Alex dan menatapny
Puncak Kehidupan Bab 230
Kerumunan melihat pergelangan tangan Alex Rockefeller, dan lihatlah, itu benar-benar jam tangan Patek Phillipe.Namun, pakaian di tubuhnya adalah barang murah yang diproduksi secara massal. Jam tangan itu sama sekali tidak cocok dengan penampilannya.Dan kemudian, mereka menyadari.Alex bukanlah seorang dokter, melainkan seorang penipu yang berhasil mengelabui Cheryl dengan jam tangan dan identitas palsunya. Sebagai dokter tercantik di rumah sakit, Cheryl sangat populer di kalangan dokter pria.“Saya belum pernah melihat seorang penipu yang bisa menipu jalannya ke pertemuan rumah sakit! Keluar, kami tidak ingin kamu di sini!"“Bukankah itu benar? Dokter Coney, Kamu harus berhati-hati dengan siapa berbicara!”“Kau tahu, kami tidak berhak mencampuri kehidupan pribadimu. Tapi, ini keterlaluan membawa personel non-medis ke ruang konferensi!”Seorang dokter, yang kesempatan menjadi kepala departemen telah dihancurkan oleh Cheryl, tidak bisa berhenti mengkritik.Alex melihat jam tangannya,
Puncak Kehidupan Bab 231
'Apa?''Bapak Yoke memanggilnya sebagai 'Tuan'? Berapa umur orang ini? Apa yang membuatnya begitu istimewa?’'Pembohong, dia tidak lain hanyalah pembohong! Dia menipu Cheryl dan Bapak Yoke, aku akan mengungkapkan kebohonganmu!’Pikiran Clarence meraung di dalam hatinya. Ekspresinya terpelintir, sudut mulutnya berkedut tak terkendali.Itu adalah sesuatu yang tidak bisa dia terima sepenuhnya.Cheryl, yang berdiri di samping, juga sangat terkejut. Reputasi Wallace jauh melebihi kakeknya, lagipula kedua lelaki tua itu termasuk akrab juga. James telah menyebutkan beberapa kali bahwa dia bukan tandingan Wallace. Gelarnya sebagai dokter kekaisaran terbaik memang pantas.'Bahkan seorang dokter yang luar biasa menyebut Alex sebagai 'Tuan.' Seberapa terampilkah Alex?'Jantung Cheryl berdebar kencang, matanya dipenuhi kekaguman. Dia terus menatap Alex dengan tatapan lembut.Dekan, Lucifer North, juga tercengang. Dia bergegas dan bertanya, "Tuan. Kak, ini…”Wallace menjawab, “Tuan Rockefe
Latest chapter
