Share

Bab 123

Memang benar adanya bahwa ujian menjelang pernikahan selalu menguji keteguhan prinsip dan komitmen. Aku tidak mau melakukan kesalahan yang sama. Meski Sheily belum menerima tawaranku sehingga posisiku dengannya netral tapi, aku tidak mau menjadi pecundang.

Meski pula tawaran untuk Shopia yang sudah di depan mata tinggal aku mengiyakan maka mimpi yang dulu pernah kami bangun bersama akan segera terwujud tapi, aku tidak mau melanggar komitmenku sendiri. Apalagi dengan segenap proses yang sebelumnya aku lalui. Pilihanku tetap pada Sheily.

Dengan berat hati dan pelan-pelan aku kasih pengertian Shopia. Sekaligus memberitahu kabar bahagiaku untuk melamar wanita pilihan. Dia tidak bisa banyak merespons selain kaget dan menangis sebagai ekspresi hatinya. Aku beri dia semangat untuk bangkit dan mendoakannya semoga mendapatkan pria yang lebih baik dariku. Dan yang terakhir aku minta maaf tidak bisa menemui ayahnya dalam dekat ini. Tapi ia akan usahakan untuk ketemu jika ada kese

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status