Home / Romansa / Pria Arogan Ayah Anakku / bab3. Seakan kembali pada masalalu

Share

bab3. Seakan kembali pada masalalu

Author: Molista
last update Last Updated: 2023-05-14 16:09:29

Sepertinya kedatangan Hanna dan Clayton benar-benar sangat ditunggu oleh pemilik rumah tersebut. Terbukti saat pintu utama di buka, di sana seorang wanita paruh baya yang penuh wibawa duduk menunggu.

Lidya Wirautama, pengusaha kaya raya dengan gurita bisnisnya yang tak asing di mata media.

Hanna mengenal wanita di depannya itu, tapi ia masih belum percaya jika anak semata wayang keluarga besar tersebutlah yang telah menghancurkan masa depannya. Mungkin karena sosok Kelvin yang saat itu sangat jarang disorot media.

Hanna semakin yakin jika yang ada di hadapannya adalah bagian dari masalalunya yang menyakitkan. Ia yakin setelah melihat foto Keluarga tersebut yang ada di dinding rumah, dan disanalah pria yang paling ia benci berdiri di antara kedua orang tuanya.

Lidya bangun dari duduknya, dengan senyum teduh dan ramah ia menghampiri Hanna. "Selamat datang Hanna," ucapnya, lalu ia menoleh ke arah Clayton yang saat ini tengah menatapnya. "Apa kabar cucu omah? Kamu benar-benar mirip papamu waktu kecil dulu," ucap Lidya sambil membelai pipi Clayton.

Clayton menoleh ke arah sang ibu, lalu ia pun bertanya tentang wanita di depannya. "Ma, siapa mereka?"

"Mereka…," ucapan Hanna menggantung karena tidak tahu jawaban apa yang harus ia berikan pada Clayton. Ia pun sedikit takut jika salah memberikan jawaban pada Clayton,  karena ia paham betul siapa Lidya.

"Kami adalah keluargamu, sayang. Ini omah, nenek Clayton," ucap Lidya sambil tersenyum.

Hanna tak merasa heran jika nyonya besar tersebut bahkan sudah mengetahui nama anaknya. Ia tahu orang seperti mereka tidak akan mengakui sesuatu tanpa menyelidiki semuanya terlebih dahulu.

"Mereka sudah datang ternyata."

Suara yang selalu terngiang di telinga Hanna kembali terdengar. Suara yang sangat ia benci.

Hanna menoleh ke arah suara yang tak lain adalah Kelvin, dan seketika itu juga semua kenangan buruk kembali ia rasakan.

Kelvin melangkah sambil menggandeng tangan sang kekasih, Rebecca. Tatapan kebencian di mata Hanna terlihat jelas saat melihatnya.

Kelvin berhenti tepat di hadapan Hanna, menatap wanita tersebut lalu beralih ke arah Clayton. Kelvin terlihat tak bersahabat dari caranya menatap Hanna, tapi seketika berubah saat menatap Clayton.

"Bukankah dia sangat mirip denganmu?" tanya Lidya pada Kelvin yang masih menatap Clayton.

"Mungkin," jawab Kelvin. Ia menjongkokkan tubuhnya agar sejajar dengan Clayton. "Siapa namamu?" tanyanya.

Clayton menoleh ke arah Hanna sebelum menjawab Kelvin.

"Kenapa tidak jawab?" tanya Kelvin kembali.

"Kata mama, Clay nggak boleh dekat-dekat orang yang Clay tidak kenal. Clay harus hati-hati dengan orang asing, takut di culik," jawab Clayton dengan polosnya.

Kelvin melirik ke arah Hanna dengan tajam, lalu beralih kembali pada Clayton. "Oh, jadi mama kamu bilang begitu? baiklah, kita kenalan setelah itu aku bukan orang asing lagi bagimu," ucapnya sambil mengulurkan tangannya pada Clayton. 

Clayton menoleh kembali ke arah Hanna yang diam saja. "Mama, apa Clay boleh kenalan sama om ini?" tanya Clayton.

Hanna menoleh ke arah Kelvin yang menatapnya tajam penuh kebencian. Hanna mengangguk, ia sadar saat ini berada di mana dan berurusan dengan orang-orang seperti apa.

Mendapat jawaban dari sang ibu, Clay pun langsung menjabat tangan Kelvin. "Namaku Clayton, nama om siapa?" 

Suara Clayton yang lucu membuat Kelvin tersenyum. "Nama om, Kelvin, Clayton bisa panggil papa," ucapnya.

"Papa…? Tapi Clay nggak punya papa, kata mama papa sudah pergi jauh," ucap Clay kembali.

"Dan sekarang papa Clayton sudah kembali," ucap Kelvin. Ia berdiri dan menatap Hanna. "Bersiaplah dalam waktu dekat ini, karena kamu akan kehilangannya," ucapnya.

"Apa maksudmu," ucap Hanna bernada ketus.

"Ssstttt." Kelvin meletakan jari telunjuk di bibirnya. "Jangan marah-marah, Clayton sedang melihatmu," imbuhnya.

Sementara Rebecca yang saat ini menjadi wanita pengisi hati Kelvin, ia  menatap angkuh pada hanna. Ia menoleh ke arah Lidya yang sempat terpukau akan interaksi Kelvin dan Clayton.

"Tante, apa ini wanita yang dibicarakan Kelvin padaku? Dia yang mengandung anak Kelvin karena insiden waktu itu?" tanya Rebecca pada Lidya.

Lidya menghela nafasnya, karena selaku merasa kesal setiap kali mengingat kejadian yang memalukan tersebut.

"Mulai sekarang dia dan cucu keluarga Wirautama akan tinggal di sini. Dan dia akan segera menikah dengan Kelvin," ucap Lidya.

Hal tersebut tak hanya membuat Rebecca terkejut, tapi Kelvin dan Hanna pun sangat terkejut dengan ucapan Lidya.

"Maksud mama apa?" tanya Kelvin.

"Dia mengandung anakmu, itu artinya dia harus menjadi istrimu," jelas Lidya.

"Tante, mana mungkin Kelvin menikah dengan wanita murahan ini. Bukankah tante mengatakan hanya akan mengambil anaknya?" ucap Rebecca yang tak terima keputusan Lidya.

"Mama, apa yang ada di pikiran mama sebenarnya? Kita bisa mengambil anak yang mama inginkan itu, tanpa meminta ibunya tetap tinggal," ucap Kelvin sambil menatap ke arah Hanna penuh kebencian.

"Apa kamu ingin memisahkan aku dan anakku?" sahut Hanna dengan pernyataan Kelvin.

Kelvin menatapnya tajam, mata yang saling membenci tersebut saling bertatapan. "Kami hanya menginginkan anakmu, bukan dirimu," ucapnya bernada dingin.

"Kalian tidak bisa mengambilnya dariku," sahut Hanna dengan berani. Ia menarik Clayton lebih dekat dengannya.

"Apa kamu berani melawan, hah!" pekik Kelvin.

"Apa yang harus aku takutkan?" jawab Hanna kembali dengan berani.

"Mama, jangan marah-marah," ucap Clayton sambil memeluk kaki sang ibu.

"Tidak sayang," sahut Hanna sambil membelai kepala Clayton. Ia pun membuang pandangannya dari Kelvin.

"Kalian harus menikah." Lidya tetap bersikukuh dengan keputusannya.

"Ma, aku akan menikah dengan Rebecca, bukan dengan wanita ini," ucap Kelvin menolak.

"Terserah jika kamu mau menikah dengan Rebecca. Mama hanya ingin kamu menikah dengannya untuk melindungi nama baik keluarga, karena bagaimanapun dia telah melahirkan cucu keluarga Wirautama," jawab Lidya dengan tegas.

"Aku tidak bisa," ucap Kelvin tetap menolak.

"Apa kamu berani membantah perintah mama?" bentak Lidya pada Kelvin.

"Maaf nyonya, tapi saya juga tidak bersedia menikah dengan anak anda. Saya tidak sudi berada dalam lingkungan keluarga ini, apalagi menjadi istri dari seseorang yang tak memiliki hati nurani," celetuk Hanna.

Plak….

"Jangan pukul mama, jangan sakiti Mama Clayton," ucap Clayton saat Hanna mendapat tamparan dari Kelvin. Anak kecil tersebut menatap ke arah Kelvin. "Om jahat, jangan sakiti mama Clay. Om jahat pergi jauhi mama," ucapnya sambil mengayunkan tangan ke arah Kelvin berulang kali memukulnya.

"Diamlah, ini semua karena mama kamu!" bentak Kelvin membuat Clayton takut dan langsung berlindung di belakang Hanna.

"Lihatlah nyonya Lidya, bagaimana bisa saya menikah dengan orang yang ditakuti anaknya sendiri," ucap Hanna dengan lirikannya ke arah Kelvin. Ia akui di hadapannya saat ini bukan orang sembarangan yang bisa melakukan apa saja,  tapi bukan berarti keberaniannya pun hilang karena alasan tersebut.

Comments (1)
goodnovel comment avatar
Miss HF
big No.. apalagi berani mukul.. haddeeehhh...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pria Arogan Ayah Anakku   bab4. Sebuah perjanjian

    "Dengarkan aku Hanna, kamu tidak punya hak untuk menolak dengan alasan apapun," jawab Lidya dengan tatapan dinginnya.Hanna merasa kesal, tapi ia tidak bisa melakukan apapun saat Lidya menatapnya dingin. "Dan kamu harus menuruti perintah mama," ucap Lidya pada Kelvin."Aku tidak bisa ma. Aku hanya akan menikah dengan Rebecca," ucap Kelvin tetap menolak keputusan sang ibu."Kita bisa mengambil anak ini sesuai keinginan mama, tapi bukan berarti kita menerima wanita ini di keluarga kita. Menutup mulut awak media bukan hal yang sulit bagi kita, ma," imbuh Kelvin, lalu menoleh ke arah Hanna."Dan kamu, berapa yang kamu inginkan tinggal sebutkan saja nominalnya. Aku bisa memberikan seberapa pun yang kamu minta, asal kamu memberikan anak itu pada kami, dan segera pergi dari hadapanku, tanpa pernah muncul kembali," ucapnya pada Hanna.Hanna menyunggingkan senyuman. "Kamu ingin aku meninggalkan Clayton bersama kalian? Sayangnya itu tidak akan pernah terjadi, karena aku bukan seorang ibu yang

    Last Updated : 2023-05-24
  • Pria Arogan Ayah Anakku   bab5. Sebuah perjanjian

    "Apa kamu belum puas telah menghancurkan masa depanku? Dan sekarang kamu pun merenggut kebebasan hidupku. Kamu benar-benar manusia tak punya hati," ucap Hanna.Kelvin mendekat ke arah Hanna. "Lebih baik kamu manfaatkan waktu bersama anakmu ini, sebelum kamu benar-benar kehilangannya," ucap Kelvin. Ia menoleh ke arah seorang wanita yang ditugaskan oleh ibunya untuk mengurus Clayton."Pastika kamu bisa mengambil hatinya agar ia betah di sini. Sekarang antaranya mereka ke kamar yang sudah disediakan," ucap Kelvin."Baik tuan muda," jawab wanita tersebut dengan sedikit membungkukan badannya. Lalu ia pun menoleh ke arah Hanna. "Mari ikut saya," ucapnya. Hanna terpaksa menurut, karena tetap berdiri di sana pun hanya akan membuatnya melanjutkan perdebatan dengan Kelvin."Mama, kita kemana?" tanya Clayton yang menggandeng tangan Hanna."Kita mau ke kamar yang pasti tuan kecil menyukainya," sahut wanita yang mengantarkan mereka."Ma," panggil Clayton untuk mendapat jawaban dari sang mama."Iy

    Last Updated : 2023-05-25
  • Pria Arogan Ayah Anakku   bab6. Pernikahan

    "Kenapa diam? Asal kamu tahu, aku tak punya banyak waktu untuk mengurus hal semacam ini. Segeralah tanda tangan atau kesempatan kamu bersama dengan Clayton cukup sampai hari ini," ucap Lidya.Wanita paruh baya yang wajahnya terlihat garang itu menggertak Hanna. Hanna seperti tak punya pilihan, ia pun akhirnya menandatangani surat perjanjian tersebut.Lidya menarik kertas yang sudah di tandatangani Hanna. "Kalian akan menikah akhir pekan ini," ucapnya."Maka kami akan menikah di pekan berikutnya," ucap Rebecca.Lidya hanya melirik sekilas ke arah Rebecca. Ia tidak terlalu suka dengan gadis tersebut. Bagi Lidya, Rebecca adalah gadis yang sombong dan terlalu berani padanya, karena Kelvin yang selalu mempertahankannya. Namun meski demikian, Lidya juga tak bisa memaksa Kelvin untuk menjauhinya. Itu karena Kelvin yang mengancam tidak akan meneruskan mengurus perusahaan, jika ia tak di izinkan bersama Rebecca.Sementara Hanna hanya bisa pasrah dengan keadaannya. Ia tidak tahu bagaimana sela

    Last Updated : 2023-06-01
  • Pria Arogan Ayah Anakku   bab7. Masalalu

    Hanna sedikit merasa kecewa karena pemandangan indah tersebut harus hilang, tapi apa yang bisa ia lakukan. Tak mungkin ia menegur Kelvin.Hanna melihat sekelilingnya, ia mencari tas isi baju gantinya yang seharusnya ada di kamar tersebut."Di mana tas bajuku?" tanyanya.Kelvin hanya menoleh tanpa memberikan jawaban. Ia langsung membuka jas penggantinya, melemparnya sembarang arah, lalu berbaring di atas ranjang.'Ck, apa dia tuli?' batin Hanna menatap kesal pada Kelvin. Ia pun mencari ke setiap pojok ruangan hingga akhirnya ia menemukan tas bajunya.Daster yang memang selalu ia pakai setiap kali ia tidur menjadi pilihan. Hanna segera mengganti pakaiannya dan berbaring di sofa. Tak ada bantal ataupun selimut yang ia gunakan, dan ia pun menggunakan gaun pengantin sebagai selimut untuk menahan hawa dingin di ruangan tersebut.Rasa lelah tak membuat Hanna segera memejamkan matanya. Ia merindukan Clayton, karena ini adalah kali pertamanya ia melewati malam tanpa sang buah hati.'Bahkan aku

    Last Updated : 2023-06-08
  • Pria Arogan Ayah Anakku   bab8. Tatapan Linda

    "Kita pulang," suara Kelvin berhasil mengagetkan Hanna.Hanna pun menoleh ke arah Kelvin. "Kamu dari mana?" tanya Hanna. Ia menatap Kelvin dengan penuh keberanian."Jangan kamu pikir setelah berstatus sebagai istriku, maka kamu wajib tahu kemana aku pergi. Ingat, pernikahan ini hanya sebuah status yang tak akan pernah bisa mengubah pandanganku terhadap," ucap Kelvin dengan tatapan sinis."Aku tahu, dan aku hanya sekedar bertanya. Jika kamu tidak berkenan menjawab juga aku nggak akan memaksa," sahut Hanna. Ia melangkah menuju tas bajunya hendak mengambil baju ganti. Tidak mungkin juga kan dia keluar dari hotel mengenakan daster yang ia gunakan untuk tidur."Kamu sangat berani padaku," ucap kelvin membuat Hanna menghentikan langkah di dekatnya, dan mereka pun saling berdiri memunggungi."Apa yang harus aku takutkan dari seorang pria pengecut sepertimu?" sahut Hanna.Jawaban Hanna pun berhasil memancing amarah Kelvin. Ia mengangkat tangannya hendak menampar Hanna, tapi terhenti di udara

    Last Updated : 2023-07-10
  • Pria Arogan Ayah Anakku   bab9. Keberanian Hanna

    Hanna merasa kesal dengan jawabn Rena. Ia pun semakin mendekat ke arah Rena sambil menyunggingkan senyuman."Aku tahu kamu tidak bisa menghargai siapa aku di sini, karena aku bukan wanita yang diharapkan keluarga ini. Tapi untuk menungguku angkat kaki dari sini, maka kamu harus bisa lebih bersabar," ucap Hanna.Hanna pun melangkah melewati Rena dengan menabrak lengan gadis tersebut. Hanna langsung menaiki tangga dan menuju kamar Kelvin. 'Sepertinya kesabaranku harus di atas rata-rata untuk menghadapi mereka semua,' batin Hanna.Ia berdiri di depan pintu kamar Kelvin. Hendak mengetuknya, tapi penuh keraguan.'Apa aku harus masuk ke dalam kandang macan ini?' batin Hanna.Setelah berpikir beberapa menit, Hanna pun akhirnya mengumpulkan keberaniannya dan mengetuk pintu.Tok tok tok Ketukan pintu pertama tak di hiraukan, tak ada jawaban dari dalam sana. Ia pun kembali mengetuk dan hasilnya sama. Akhirnya Hanna pun membuka pintu secara perlahan tanpa menunggu persetujuan Kelvin.Hanna tak

    Last Updated : 2023-07-11
  • Pria Arogan Ayah Anakku   bab10. Sofa kantor yang panas

    Kelvin menghampiri Hanna, ia menoleh ke arah Clayton sebelum berbicara dengan Hanna. "Clay, kamu masuk mobil dulu," ucapnya meminta Clayton untuk masuk ke dalam mobil. Clayton pun menurut, ia menunggu sang ibu di dalam mobil.Kelvin kembali menoleh ke arah Hanna, tatapannya terlihat seperti sangat enggan melihat wanita di hadapannya saat ini. Namun bagaimana pun juga ia harus mengatakan sesuatu pada Hanna."Setelah aku menikah dengan Rebecca, aku akan pindah ke villa, dan itu artinya kamu harus ikut denganku agar mama tidak komplain terus menerus. Namun harus kamu ingat, saat kita tinggal bersama nanti, jangan pernah berharap aku akan memperlakukanmu seperti seorang istri, tapi kamu juga harus ingat jika kamu punya tanggung jawab untuk menjaga nama baik Wirautama, atau kamu akan tahu akibatnya," ucap Kelvin pada Hanna."Ada lagi yang ingin kamu katakan?" tanya Hanna, tapi Kelvin hanya menatapnya dingin. Hanna pun mengangkat dua bahunya "Ok, aku harus segera mengantar Clayton," imbuhnya

    Last Updated : 2023-07-12
  • Pria Arogan Ayah Anakku   bab11. Larangan Lidya

    Rebecca menatap dengan tatapan sinisnya, ia merapikan baju dan rambutnya lalu melangkah penuh percaya diri.Beruntung aktivitas di ruangan Kelvin sudah usai, kalau tidak, mungkin akan menjadi cerita panjang."Selamat pagi nyonya Lidya Wirautama?" ucap Rebecca menyapa Lidya yang hendak melangkah."Kamu sudah disini sepagi ini?" tanya Lidya dengan nada ketus. Ia memang tak menginginkan Kelvin menikah dengan Hanna, tapi ia juga tak menginginkan Kelvin menikah dengan wanita di hadapannya saat ini.Bagi Lidya, Rebecca tak lebih dari seorang wanita murahan yang hanya mengincar harta. Namun sayangnya, Lidya pun tak bisa membuat Kelvin menjauhi Rebecca, dan menikah dengan wanita yang diinginkannya."Tante, bukankah sebentar lagi aku akn menjadi menantu tante juga? Tapi kenapa tante masih angkuh padaku? Ketahuilah tante, jika hanya aku wanita yang bisa membuat Kelvin bahagia," ucap Rebecca penuh senyuman.Lidya hanya menyunggingkan senyuman lalu kembali melangkah, tanpa peduli ocehan Rebecca.

    Last Updated : 2023-07-14

Latest chapter

  • Pria Arogan Ayah Anakku   Bab132

    Hana menyunggingkan senyuman kecil. “Tinggal duduk saja kenapa aku harus menyuruhnya? Bukankah selama ini kamu selalu melakukan apapun tanpa aku tahu, apalagi izin dariku?” ucap Hanna yang bernada sebuah sindiran.“Sepertinya aku adalah orang yang paling buruk di hidupmu, hingga penyesalan dan apapun yang terjadi padaku saat ini tidak bisa membuatmu bisa memaafkan aku,” sahut kelvin yang langsung duduk dan menatap ke arah Hanna.“Kalau kamu sadar, maka itu lebih baik,” ucap Hana yang kembali menatap ke layar laptopnya.Hanna melirik ke arah Kelvin yang dia menatapnya. Ia pun tak mau memperdulikan hal tersebut, dan terus fokus ke layar laptop.“Jika kamu datang kemari hanya untuk menatapku, maka pergilah. Kamu hanya mengganggu konsentrasiku untuk bekerja,” ucap Hanna tanpa menoleh ke arah Kelvin sedikitpun.“Sebenarnya Ada hal penting yang ingin aku katakan padamu,” ucap Kelvin, tapi Hanna tetap tak menoleh ke arahnya.Lalu Kelvin pun mengambil sesuatu dari saku jasnya. “Aku ingin mela

  • Pria Arogan Ayah Anakku   Bab131

    Di atas sana Hanna menatap ke bawah, dengan air mata yang mengalir. “Kenapa kalian membuat aku menjadi sejahat ini? aku tidak bisa memaafkan kalian dengan mudah, itu juga karena ulah kalian sebelumnya,” gumam Hanna. Ia pun kembali menutup tirai jendelanya.Hanna berbaring di kamarnya, sementara Beni mengajak sang ibu untuk segera pulang. ”Ayo kita pulang, bu,” ucap Beni.Namun Martha menolaknya. “Aku tidak akan pulang sebelum Hanna memaafkanku,” ucapnya. “Bu dengarkan aku, Hanna tidak akan semudah itu memaafkan kita, apalagi dulu ibu mengusirnya saat dia sedang mengandung. Bahkan hanya selang satu hari setelah paman meninggal. Itu sangat menyakitkan untuknya, bu,” ucap Beni mengingatkan sang ibu.Mungkin saat ini Beni sangat berharap jika Hanna bisa memaafkan ibunya, tapi ia juga tak bisa memaksa Hanna untuk memaafkan ibunya. Ia sangat tahu bagaimana rasanya menjadi Hanna.Meski ia sempat marah kepada sang ibu, dan ibunya tidak pernah mau mendengar apa yang ia katakan hingga tetap me

  • Pria Arogan Ayah Anakku   Bab130.

    “Hai Hanna?” ucap Beni sambil melambaikan tangannya ke arah Hanna.Sementara Hanna menatap ke arah wanita yang berdiri di samping Beni. Wanita tersebut tersenyum, dan saat itu juga Hanna memalingkan wajahnya.“Apa dia ibu Beni?” tanya mbah Ruti pada Hanna.Hanna menatap ke aah mbah Ruti, lalu mengangguk pelan. “Sebaiknya kita temui mereka, bagaimana pun mereka adalah tamu di rumah ini,” ucap mbah Ruti yang langsung menggandeng tangan Hanna. Mbah Ruti pun mengajak Hanna menemui Beni dan ibunya.“Hanna, apa kabar?” tanya Martha, ibu Beni pada Hanna.Hanna tak menjawab sapaan Martha, ia mengingat jelas bagaimana dia mengusirnya dan sang ayah, waktu malam hari itu hingga ayahnya meninggal sebelum meninggalkan rumahnya.“Baik, lebih baik dari waktu kau usir aku dan ayahku,” jawab Hanna dengan nada dinginnya.“Maafkan aku, aku benar-benar menyesal waktu itu mengusir kalian, aku selalu merasa bersalah dan aku selalu mencarimu, tapi tidak pernah menemukanmu,” ucap Marta.Hanna pun menyungging

  • Pria Arogan Ayah Anakku   Bab129.

    Kelvin tidak mau hal yang sama seperti hari kemarin terulang. Ia sangat tahu jika Hanna tidak menginginkan kehadirannya, apalagi berada dalam satu mobil bersamanya.“Terima kasih nyonya, tapi saya masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan,” sahut Kelvin.“Baiklah kalau begitu. Kami pergi dulu,” ucap mbah Ruti.Kelvin menganngguk, lalu menatap kepergian Hana dan mbah Ruti yang berjalan berdampingan dengan Haannnaa. Kelvin menghalang nafasnya, lalu kembali masuk ke kantor.Kelvin menyandarkan tubuhnya di kursi, sambil menatap langit biru lewat jendela kantornya. “Aku tidak akan menyimpan harapan besar lagi padamu, Hanna. Aku hanya akan berusaha semampuku untuk mendapatkanmu kembali, dan jika hatimu masih sekeras batu, maka aku tidak akan memaksa,” gumam Kelvin.Setelah mengambil bunga tabur pda Abi, mereka pun langsung menuju pemakaman yang tidak terlalu jauh dari kantor tersebut. Jarak pemakaman dan kantor yang lumayan dekat, membuat mereka tak perlu terlalu memakan waktu untuk sampa

  • Pria Arogan Ayah Anakku   Bab128.

    Mbah Ruti menyandarkan tubuhnya di kursi. lalu menetap Kelvin. “Jika dia memilih pria lain, maka aku harap kamu masih bisa berada di sini. Aku mempercayaimu untuk memegang perusahaan ini, karena aku tahu Hanna tidak mempunyai kemampuan itu,” sahut mbah Ruti.Kelvin pun terkekeh mendengar jawaban mbah Ruti. “Bagaimana mungkin saya bertahan di sini, sedangkan suatu saat cucu menantu anda mungkin akan lebih pandai dan lebih bijaksana memimpin perusahaan ini, daripada saya,” jawab Kelvin.Mbah Ruti menggelengkan kepalanya. “Mungkin dia mampu, dan dia lebih pandai darimu, tapi mungkin aku tidak bisa dengan mudah mempercayai darinya,” sahut mbah Ruti, membuat Kelvin terdiam sejenak.“Sudahlah, aku harus ke ruanganku. Aku yakin banyak hal yang menungguku di sana,” ucap mbah Ruti sambil berdiri, lalu melangkah pergi.Sementara Kelvin hanya menatap kepergian wanita yang tua yang berharap banyak padanya itu, hingga ia menghilang di balik pintu ruangannya.“Jika Hanna tidak bisa kembali padaku,

  • Pria Arogan Ayah Anakku   Bab127.

    Hana melangkah mendekat ke arah Kelvin, lalu duduk di sebelah mbah Ruti. “Lain kali tanya saja langsung padaku, biar aku jelaskan sejelas-jelasnya apa yang ingin kamu tahu. Tidak perlu kamu bertanya pada orang lain, apalagi mbah Ruti yang tidak tahu siapa itu tante Marta, dan siapa itu Benny,” imbuhan.Nada bicara Hanna yang masih dingin membuat Kelvin merasa canggung. “Maafkan aku Hanna, jika aku mencari tahu tentangmu lewat orang lain. Aku akui, aku salah,” sahut Kelvin.Mbah Ruti menoleh ke arah Hanna, lalu menepuk tangannya. “Hanna ajaklah Kelvin untuk makan malam di sini. Hari sudah sore, aku yakin dia pasti sudah lapar setelah melakukan pekerjaan di kantor,” ucap mbah Ruti.Mbah Ruti pun menatap ke arah Kelvin sejenak, lalu kembali menatap ke arah mbah Ruti. “Jangan mengajaknya makan malam disini, aku takut jika pelayan di rumahnya sudah memasak, dan masakannya akan mubazir jika dia tidak kembali untuk makan malam,” jawab Hanna.Kelvin pun menyembunyikan senyum, ia sangat paham

  • Pria Arogan Ayah Anakku   Bab126.

    Kelvin turun dari mobil, tatapannya menatap ke arah pria yang saat ini masih berbicara dengan santainya bersama Hanna.Ia menutup pintu mobil, lalu melangkah menghampiri Hanna. Ada raut kekesalan di wajahnya yang ia tahan.Hanna dan pria tersebut pun menoleh ke arah Kelvin. “Siapa dia Hanna?” tanya Kelvin. Bisa terdengar dengan jelas nada suaranya yang sangat dingin.“Hai, aku Beni,” ucap pria bernama Beni, memperkenalkan diri sebelum Hanna menjawab pertanyaan Kelvin. Ia mengulurkan tangannya ke arah Kelvin dengan senyuman yang terukir di bibirnya.“Oh,” sahut Kelvin singkat membuat Beny semakin tersenyum, atau mungkin menahan tawanya karena melihat respon Kelvin yang menurutnya aneh..Kelvin pun seperti terpaksa menerima jabatan tangan dari Beni, lalu ia menoleh ke arah Hanna. “Sepertinya kau terlihat sangat bahagia sekarang,” ucapnya. Ia menatap Hanna dan Beny bergantian. “Nikmati waktu kalian, aku akan masuk ke dalam. Maaf sudah mengganggu,” imbuh kelvin yang langsung melangkah ma

  • Pria Arogan Ayah Anakku   Bab125.

    Sepertinya Hanna pun mulai tahu apa maksud Reza memanggil kakak iparnya datang ke restoran tempat ia bekerja. “Apa kau berniat mendekatkanku dengan kakak iparmu itu?” ucap Hana langsung pada intinya membuat Reza terbelalak.‘Ya Tuhan, bagaimana mereka tahu? padahal tidak ada yang mengatakan pada mereka tentang rencanaku. Apa aku yang melakukannya terlalu terang-terangan?’ batin Reza.“Oke, kamu diam itu berarti jawaban dari pertanyaanku adalah benar, bukan begitu?” ucap Hanna kembali.“Maafkan aku bu Hanna, aku hanya mencoba melakukan yang terbaik untuk Anda dan kakakku. Aku pikir kalian sama-sama membutuhkan teman hidup yang baru.” sahut Reza merasa tidak enak.Hanna memutar kedua bola matanya. “Sepertinya aku pun akan mengatakan hal yang sama seperti kakak iparmu itu. Dengar Reza, hati seseorang tidak mungkin dengan mudahnya berubah untuk berpindah ke lain hati, apalagi hati yang pernah tersakiti. Aku harap kisahku dan kisah kakak iparmu yang tak bisa memiliki keluarga kecil yang ba

  • Pria Arogan Ayah Anakku   Bab124

    Arka pun menoleh ke arah Hanna. “Saya permisi, mari,” ucap Arka dengan senyuman yang menunjukan kesopanannya.Hanna pun tersenyum kecil, lalu menatap kepergian Arka. Setelah pintu tertutup dan memastikan Arka sudah pergi, Reza pun mendekat ke arah istrinya. Mengusap rambutnya, lalu memberikan kecupan di kening sang istri.“Kamu sudah dengar sendiri kan dari Bu Hanna, jika aku adalah tipe orang yang setia. Mulai sekarang jangan terlalu berprasangka buruk, dan cepatlah puli,” ucap Reza sambil membelai kepala sang istri.Amalia pun mengangguk. “Maafkan aku yang terlalu kuatir, tapi aku seperti itu karena aku tidak mau kehilanganmu,” ucap Amelia“Aku mengerti sayang. Terima kasih sudah takut kehilanganku, aku tahu kau sangat menyayangiku,” ucap Reza.Pemandangan di depan mata Hanna tersebut membuat Hanna merasa iri. Pemandangan yang belum Hanna rasakan. Kasih sayang dan perhatian penuh dari seorang suami.“Aku akan pulang karena ini sudah sore, aku takut Clayton menungguku di rumah,” uca

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status