Share

Bab 41

Yasmine berkata seraya menggertakkan giginya, "Qaila, aku nggak akan melepaskanmu!"

Yasmine memang tidak memiliki apa pun. Reputasinya sudah hancur dan berada dalam keterpurukan. Namun, dia tetap akan membalaskan dendamnya kepada Qaila.

Qaila seketika merasa agak takut saat melihat tatapan Yasmine yang dipenuhi kebencian. Dia seperti kelinci yang berada di ambang kematian dan ingin melompat untuk melawan. Sayangnya, kelinci hanya hewan lemah. Yasmine tidak akan bisa menjatuhkan dirinya.

Qaila menenangkan dirinya. Dia mengangkat dagunya tinggi-tinggi sembari menatap pecundang di hadapannya dengan tatapan menghina. Kemudian, dengan ekspresi sombong, dia pun mengeluarkan sebuah undangan dengan sisi berwarna emas.

"Memangnya kamu berhak mengatakan hal seperti itu? Ini adalah undangan pernikahanku dan Carlos. Bulan depan tanggal 30, kami akan mengadakan pernikahan paling megah di hotel mewah Kota Sulvan. Aku akan menjadi wanita paling mulia!" ujar Qaila.

Kemudian, Qaila menepukkan undangan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status