Share

Bab 148 - Harus Percaya?

Keyla membawakan dua buah Lasagna yang papa bawakan dari rumah. Ia berancana akan makan bersama Arial di ruangannya. Arial tampak murung setelah bertemu Sarah di kafe. Ia tahu karena tadi sedang bersamanya di Ponek.

Keyla tidak jadi mendorong pintu ruangan pribadi Arial yang terbuka sedikit. Ia sengaja diam menguping pembicaraan dua sahabat di dalam.

“Gue gak ngerasain cinta itu lagi di Sarah, Ki.”

Rocky menatap Arial keheranan, “Tapi lo seneng ‘kan bisa jadi pacarnya? Setelah empat balas tahun, Men.”

“Entah. Gue merasa—Sarah gak sama dengan Sarah sebelum jadi pacar gue, yang selama empat belas tahun gue tungguin.”

Rocky tertawa, “Dia justru bilang ke gue kalo lo ternyata gak ada bedanya dengan Arial sebelum jadi pacarnya, gak ada kejutan sama sekali, gak romantis sama sekali. Parah lo. Berubah dong, kasian tahu dia.”

Arial menunduk, “Harusnya dia seneng gue gak berubah.”

“Cewek itu beda, men. Dia butuh pe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status