"Siapa yang mengikutiku? Tunjukkan dirimu atau aku yang akan memaksamu!" teriak Feng Huang saat merasa dia dikuti sepanjang perjalanan.Tidak ada jawaban sama sekali dari arah belakangnya.Hutan di kaki pegunungan ini memang terkenal menyeramkan, apalagi hari mulai menjelang malam saat Red Phoenix ini belum juga berhasil keluar dari hutan yang telah menjebaknya selama berjam-jam.Feng Huang tidak menyadari kalau hutan yang semula indah ini telah berubah menjadi Hutan labirin yang menyesatkan dirinya.Sudah berkali-kali Feng Huang menjelajahi hutan yang aneh ini, tapi selalu kembali ke jalan yang sama yang membuatnya mulai frustrasi dibuatnya.Suasana hutan mulai terasa gelap karena hari sudah sore menjelang malam."Aku harus segera keluar dari dalam hutan aneh ini sebelum malam tiba. Tidak ada yng tahu makhluk apa lagi yang akan muncul di hutan aneh ini apabila malam tiba."Phoenix Merah ini sudah mencoba memanjat pohon tertinggi tapi yang terlihat olehnya hanyalah rimbunan pepohonan
"Aku tetap tidak bisa membawamu untuk bertemu Darkness Cultivator, Long Chen! Kamu harus membuktikan dirimu terlebih dahulu bermanfaat baginya, barulah dia mau menemuimu! Aku harap kamu bisa bersabar!" seru Xiuying.Chen Long baru merasakan kelicikan dan kehebatan Xiuying yang bisa memikat dirinya tapi tidak membeirkan sedikitpun kelonggaran terhadap dirinya."Kalau begitu, aku lebih baik pulang saja ke tempat asalku!" ancam Chen Long."Aku tidak bisa apa-apa lagi kalau kamu hendak pulang, Long Chen ... aku tekankan kalau kamu pulang sekarang maka kesempataanmu bertemu Darkness Cultivator akan hilang untuk selama-lamanya! Kamu juga tidak bisa menemuiku lagi!" senyum Xiuying.Walaupun tersenyum manis tapi tersirat adanya ancaman di dalam ucapan Xiuying ini."Betapa mengerikannya gadis ini ... kenapa aku bisa terjebak oleh kecantikan Xiuying? Bodohnya aku tidak mendengarkan Wu Tian," gerutu Chen Long dalam hati."Bagaimana? Kamu masih ingin pulang ke tempat asalmu?" tanya Xiuying.Chen
"Kurang ajar! Kuat sekali Pendekar Dewa Naga itu ... aku harus berhati-hati untuk menghadapinya lain kali!" gerutu Wu Xiang yang terpaksa pergi dari Alam Tingkat Pertama Kuil Nirvana.Iblis Wu Xiang ini dengan mudahnya melayang di atas lautan luas tanpa menggunakan naganya Azeroth.Naga Azeroth dengan gagahnya terbang di samping Iblis Wu Xiang ini."Beruntung aku berhasil mendapatkan Kitab Dewa Iblis yang bisa kupelajari nanti serta beberapa koin emas dan perak dari goa rahasia Pendekar Dewa Naga!" seru Iblis Wu Xiang."Tidak sia-sia kita ke Alam Tingkat Pertama ini, walaupun akhirnya terusir oleh Pendekar Dewa Naga!' sahut Naga Azeroth."Bagaimana pendapatmu tentang Pendekar Dewa Naga itu, Azeroth?" tanya Iblis Wu Xiang."Pendekar Dewa Naga memang hebat! Aku juga mengakui Naga Vikrama juga hebat! Semoga saja kita tidak berurusan lagi dengan mereka!" harap Naga Azeroth."Kamu tidak ingin pertarungan ulang?" tanya Iblis Wu Xiang."Aku sudah kalah dua kali, jadi menurutku sudah cukup un
Sekte Harimau Putih sedang berduka.Pemimpin besar mereka, Patriark Song Kui tewas secara mengenaskan di tangan Dewi Phoenix Hitam.Bahkan mayat Patriark Song Kui juga tidak ada dan tersisa haanya abu bekas tubuhnya yang hancur oleh energi Dewi Phoenix Hitam.Tampak oleh Wu Xiang, seluruh anggota sekte Harimau Putih mengenakan baju putih tanda berduka.Altar untuk tamu yang hendak memberikan penghormatan terakhir untuk Patriark Song Kui juga disediakan oleh sekte Harimau Putih."Selamat datang Tuan Muda. Ada keperluan apa Tuan Muda datang ke tempat kami?" tanya salah satu anggota sekte Harimau Putih."Aku ini teman lama Patriark Song Kui hendak memberikan penghormatan terakhir untuk beliau, apa diperbolehkan?" tanya Wu Xiang."Silahkan Tuan Muda! Kami sangat terhormat ada teman pemimpin kami yang akan memberikan penghormatan terakhir untuknya!"Wu Xiang melakukan penghormatan dengan dupa seperti yang biasa dilakukan di Dunia Atas ini."Silahkan duduk Tuan Muda, aku akan panggilkan Eld
"Kita akan terbang tinggi ke angkasa untuk pergi ke Negeri Nirvana Paradise yang indah, yang terletak di angkasa!""Apa yang kamu cari di sana, Ryder?" tanya Naga Azeroth."Aku tadi mendengar adanya Pendekar Sakti yang begitu lihai menguasai hawa kegelapan yang sudah dibawanya sejak lahir. Bahkan bisa memanfaatkan energi keleglapan ini untuk menciptakan berbagai Jurus Tidak Sempurna yang hebat! Pendekar ini juga memiliki seruling hitam yang bisa digunakannya untuk menghancurkan lawan dengan suara serulingnya ini, bahkan rumornya seruling ini bisa digunakan untuk memanggil naga hitam miliknya, sama sepertimu Azeroth!' sahut Iblis Wu Xiang."Kamu yakin kalau pendekar sakti ini akan menolongmu untuk mengendalikan hawa kegelapan yang hampir saja menguasai tubuhmu ini?" tanya Naga Azeroth."Tidak ada salahnya dicoba bukan? Aku memang ingin kuat, tapi aku juga ingin menikmati kejayaanku dalam keadaan sadar, bukan kehilangan diriku akibat dikuasai hawa kegelapan!" ujar Iblis Wu Xiang."Apa N
Restoran Hao Che terletak di tebing melayang yang berbatasan dengan awan, sehingga suasana makan di sini sangat direkomendasikan.Restoran Hao Che menyediakan makanan yang sangat enak dengan menu yang beraneka ragam.Ikan yang disediakan di sini khusus dari sungai dan laut mini yang terdapat di salah satu tebing Nirvana Paradise ini."Enak sekali!" seru Wu Xiang.Jenius Bela Diri ini sedang mencoba ikan yang ditim dengan semacam ginseng yang bertujuan menambah stamina pria yang ingin bersenang-senang di negeri ini.Tubuh Wu Xiang langsung terasa segar begitu minu, kuah obat dari tim ikan ini."Alao benar-benar benar hebat dalam memilih restoran untukku! Seharusnya kuajak makan saja dia di sini! Apa gadis yang dibawanya juga sehebat restoran yang direkomendasikan olehnya ya?" tanya Wu Xiang kepada dirinya sendiri.Lao Du datang ke restoran beberapa saat kemudian mengabarkan kalau gadis yang dipesan oleh Wu Xiang sudah menunggunya di dalam kamar penginapan."Pokoknya gadis ini sangat he
Wu Xiang terbangun dengan tubuhnya yang agak sakit akibat permainan tiada henti yang dilakukannya semalaman dengan Mei Hwa."Tidak biasanya tubuhku sakit semua! Apa yang telah terjadi sebenarnya? Kemana Mei Hwa?"Berbagai pertanyaan langsung memenuhi pikiran Wu xiang dengan keanehan yang dia alami.Mei Hwa sudah tidak ada lagi di sampingnya."Apa yang sebenarnya kulupakan ya, menurutku sangat penting tapi aku lupa," ujar Wu Xiang dalam hati.Ingatan Wu Xiang tentang kejadian semalam seakan hilang begitu saja, yang membuatnya sangat heran dengan kejadian yang menimpanya.Kamar yang dipesan oleh Lao Du benar-benar kamar yang cukup mewah.Wu Xiang baru menyadarinya ... tapi dengan koin emas dari Pendekar Dewa Naga, Wu Xiang tidak akan kesulitan untuk membayar biaya penginapan ini."Aku akan meneemui Pendekar Seruling Sakti! Kenapa aku bisa lupa? Apa yang telah dilakukan Mei Hwa padaku?" pikir wu Xiang.Tubuh Wu Xiang masih terasa lemah, yang baru pertama kali ini dirasakannya.Bahkan saa
"Maaf Tuan Zhao! Tanpa ada janji terlebih dahulu dengan Tuan Zhang Long, maka kami tidak bisa ijinkan Tuan untuk masuk!" seru penjaga perbatasan tebing batu melayang saat Wu Xiang hendak masuk ke dalam tebing batu melayang Pendekar Seruling Sakti ini lewat jembatan gantung.Wu Xiang masih menggunakan nama samarannya Zhou Tian agar tidak ada yang mengenalinya di Nirvana Paradise ini.Semula Wu Xiang mengira kan mudah memasuki kediaman Pendekar Seruling sakti yang terlihat tanpa penjagaan sama sekali, tapi begitu dia mendekati perbatasan, langsung muncul beberapa penjaga perbatasan yang menghadangnya."Kenapa tidak boleh? Bukankah setiap pengunjung Nirvana Paradise ini memiliki hak yang sama untuk bertemu Pendekar Seruling Sakti?" tanya Wu Xiang. "Kenapa Pendekar Seruling Sakti tidak ingin bertemu denganku?""Harus membuat janji dahulu, Tuan Zhou!" sahut petugas perbatasan. "Pendekar seruling sakti tidak selalu ada di tempat, jadi Tuan Muda harus membuat janji bertemu terlebih dahulu!"