Home / Fantasi / Penguasa Seni Racun / 118. Akhir Pertempuran

Share

118. Akhir Pertempuran

Author: SWEET_OWL
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56
Grand Elder Wang tidak membalas serangan yang diberikan Long Tian, melainkan hanya menghindari dan menangkisnya saja, sebelum mendapatkan kesempatan yang mampu mendorong pemuda itu menjauh namun tidak melukainya. Setelah melalui proses yang cukup lama, Long Tian menjadi kecapekan dan matanya yang berwarna biru pun perlahan berubah kembali menjadi seperti biasa sebelum berakhir dengan tidak sadarkan diri.

Grand Elder Wang langsung menyambar tubuh Long Tian sebelum menyentuh tanah dan kemudian membawanya kembali ke Dragon Tomb Sect karena dengan kematian Sect Master She berakhir pula pertarungan hari itu. Biarpun suasana telah menjadi lebih kondusif, rombongan White Lotus Mountain Sect tetap memantau perkembangan situasi dan menangkap juga mengumpulkan para pengkhianat di satu tempat sebelum mengikat tangan mereka dengan tali berkekuatan khusus yang tidak mudah dilepaskan oleh jagoan Nascent Soul sekalipun.

Tidak ada yang berani memberikan perlawanan, karena mereka masih menginginkan nya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Penguasa Seni Racun   119. Akhir Pertempuran II

    "YIN XINYA, jaga ucapanmu di depan Matriark Bing. Kau harus menghormatinya sebagai seorang junior kepada seniornya." Pangeran Pertama memberikan peringatan kepada salah satu bawahannya setelah mengucapkan kata-kata yang tidak sesuai kepada Matriark Bing. Jelasnya, wanita bernama Yin Xinya itu mempermasalahkan langkah White Lotus Mountain Sect yang menyerang Dragon Tomb Sect biarpun mengetahui kelompok ini beraliansi dengan Fire Cloud Empire dan menyimpulkan bahwa Matriark Bing tidak menghormati Kaisar Qin.Pangeran Pertama kemudian mengalihkan perhatian kepada Matriark Bing dan memberikan penghormatan. "Maafkan atas kelancangannya Matriark Bing. Andaikan dia kultivator biasa, maka aku akan memotong kepalanya saat ini juga untuk Anda. Namun Yin Xinya adalah salah satu bawahan yang sangat aku percaya. Jadi kuharap Matriark Bing bisa memakluminya."Melihat Pangeran Pertama meminta maaf atas namanya, Yin Xinya menjadi merasa bersalah sebelum memberikan penghormatan juga. "Maafkan kelancan

  • Penguasa Seni Racun   120. Melakukan Pertemuan

    Setelah membawa Long Tian ke kediamannya dan meminta Linglong menemani, Grand Elder Wang kembali muncul kepermukaan, membereskan kekacauan yang terjadi. Dibantu anggota Dragon Tomb Sect seperti Long Wei dan She Yan serta lainnya, mereka membawa rombongan pengkhianat yang masih tersisa ke dalam penjara bawah tanah, sama seperti yang dilakukan kepada mereka sebelumnya.Akibat kejadian ini, setidaknya empat puluh persen kekuatan Dragon Tomb Sect menghilang, membuat mereka bertambah terpuruk. Biarpun begitu, Grand Elder Wang yakin ditangan Long Tian, Dragon Tomb Sect akan menjadi sekte yang lebih besar tidak lama lagi.Adapun untuk kultivator Foundation Realm dan Qi Gathering, sebagian besar dari mereka baru bergabung setelah pengkhianatan belasan tahun silam, jadi tidak terlalu mengetahui cerita dibalik konflik ini, sehingga Grand Elder Wang dan lainnya memutuskan untuk melepaskan mereka. Lagipula Dragon Tomb Sect masih membutuhkan mereka untuk kekuatan sekte. Rombongan Grand Elder Wang h

  • Penguasa Seni Racun   121. Hadiah

    Perhatian Long Tian beralih kepada Matriark Bing dan mengucapkan terima kasih kepadanya karena berkatnya dan anggota White Lotus Mountain Sect lah Long Tian bisa menduduki posisi sekarang ini. Dia juga berjanji akan memberikan kompensasi yang memuaskan kepada kelompok itu dan mendapatkan tanggapan positif dari Matriark Bing."Anda tidak perlu sungkan, Sect Master Long Tian. Ini memang hakmu, biarpun tanpa bantuan White Lotus Mountain Sect, cepat atau lambat Anda juga akan mencapainya." Sebuah senyuman puas terukir di bibir Matriark Bing ketika pandangannya tertuju kepada Grand Elder Wang dan petinggi Dragon Tomb Sect lainnya.Mendengar itu, Long Tian tersenyum tipis, sebelum menggeleng pelan. "Tetap saja, Anda dan White Lotus Mountain Sect telah berjasa dalam hal ini. Kuharap Matriark Bing tidak menolak atau saya akan merasa bersalah.""Kalau begitu tidak ada alasan untukku menolak. Aku juga ingin melihat pemimpin termuda di Fire Cloud Empire ini berkembang di masa depan. Kuharap Anda

  • Penguasa Seni Racun   122. Hadiah II

    Melihat perwakilan dari Fire Cloud Empire dan Heavenly Treasure Tower memberikan hadiah kepada Long Tian, pemimpin White Lotus Mountain Sect, Matriark Bing pun tidak ingin ketinggalan. Dia mengeluarkan sebuah spirit tool berbentuk pakaian sebelum memberikan penjelasan."Sect Master Long, mungkin Anda pernah melihat jubah seperti ini digunakan oleh para petinggi White Lotus Mountain Sect. Ya, ini adalah pakaian yang terbuat dari bahan kulit White Mountain Wolf King Beast yang bisa melindungi penggunanya dari suhu paling dingin sekalipun. Selain itu…" Matriark Bing menjelaskan kelebihan yang dimiliki jubah di tangannya itu kepada Long Tian sebelum menyerahkannya kepada pemuda itu."Matriark Bing, sebenarnya Anda…" Long Tian berniat menolak karena tidak ingin merepotkan. Saat ini dia masih berhutang budi kepada Matriark Bing dan White Lotus Mountain Sect, menerima pemberian itu membuatnya semakin merasa tidak nyaman.Bagaimanapun juga, di dunia kultivator, ada beberapa kebiasaan yang dila

  • Penguasa Seni Racun   123. Arc 1 (Perebutan Kekuasaan), Status : End

    "Terima kasih atas kebaikan para saudara dan senior sekalian, saya mewakili Sect Master Long dan Dragon Tomb Sect sangat mengapresiasi hal tersebut." Grand Elder Wang berdiri dari tempat duduknya dan memberikan penghormatan. Grand Elder Wang yang melihat Long Tian cukup kesulitan menghadapi situasi, mengirim pesan mental kepadanya dan menawarkan bantuan, sebab itulah dia segera mengambil alih pembicaraan setelah mendapat persetujuan dari pemuda itu."Untuk itu, kami mengajak Anda semua untuk mencicipi makanan yang telah kami sajikan. Memang ini tidak akan cukup untuk membalas kebaikan kalian, jadi anggap saja sebagai jamuan dari kami." sambungnya lagi sambil memamerkan hidangan yang telah diletakkan di atas masing-masing meja tamu."Ah, ide yang bagus. Lagipula dari tadi aku mencium aroma arak ini. Sepertinya cukup nikmat!" Clan Ancestor Yuan Gang yang pertama kali menanggapi sebelum menuangkan arak ke dalam cangkir di hadapannya kemudian bangkit dan memberikan penghormatan kepada Long

  • Penguasa Seni Racun   124. Arc 2 (Dunia Para Jagoan) status : Start

    "Tian'er, apakah kau sudah memutuskannya dengan matang untuk pergi ke Fire Cloud Empire? Bisakah kau menunggu lebih lama lagi?" tanya Grand Elder Wang serius saat menemui Long Tian di ruangannya. Sebelumnya dia mendapat kabar bahwa Long Tian ingin meninggalkan sekte dan berkunjung ke Fire Cloud Empire, yang tentu saja Grand Elder Wang menjadi keberatan karena pemuda itu baru menjabat sebagai Sect Master Dragon Tomb Sect selama dua minggu belakangan ini. Masih banyak yang perlu dilakukannya sebagai seorang pemimpin…Seolah mengetahui perkataan Grand Elder Wang tidak akan berhasil membujuk Long Tian agar tidak pergi, Long Huo yang berada di sampingnya juga ikut bersuara. "Tian'er, sebaiknya kau tunggu selama beberapa hari lagi, setelah itu kau boleh melakukan apa saja sesuai keinginanmu. Setidaknya tunggu sampai waktu benar-benar menjadi kondusif."Long Tian yang sudah mendengar perkataan Grand Elder Wang dan Long Huo pun memberikan tanggapan. "Maaf, Paman, Grand Elder, aku sudah memikir

  • Penguasa Seni Racun   125. Perjalanan

    Pertemuan empat mata antara Long Tian dan Grand Elder Wang diakhiri dengan pria sepuh itu memberikan sebuah barang dan mengatakan bahwa itu adalah kunci untuk memasuki tempat rahasia di Dragon Tomb Sect, yaitu Makam Naga. Grand Elder Wang juga menjelaskan, memasuki Makam Naga juga merupakan tanda seseorang telah menjadi pemimpin dari Dragon Tomb Sect.Mendengar itu, sebuah pemikiran terlintas dibenak Long Tian dan menanyakannya. "Kalau begitu, tetua She Nian juga pernah memasuki Makam Naga juga?""Tidak…" Grand Elder Wang segera menggelengkan kepalanya, "She Nian tidak termasuk pemimpin sah, karena seorang Sect Master harus ditandai dengan memegang giok naga. Bukankah selama ini benda itu ada di tanganmu? Itu juga menjadi alasanku bisa membantumu, sebab kalau ternyata giok naga itu berada di tangan She Nian, maka aku harus mengikuti semua perintahnya. Sebab sumpah leluhur masih berlaku untuk menjaga Dragon Tomb Sect dari setiap masalah yang datang."Long Tian mengangguk paham, pernyata

  • Penguasa Seni Racun   126. Permasalahan Kota Jinling

    Kota Jinling merupakan salah satu kota menengah yang ada di wilayah Fire Cloud Empire yang padat penduduk dan sering dijadikan tempat persinggahan kultivator karena cukup menarik perhatian, sebab di sana didirikan salah satu cabang besar Heavenly Treasure Tower. Hal tersebut bukan tanpa alasan, karena Kota Jinling ini dikelilingi oleh empat sekte-sekte kecil yang bertempat tinggal di sekitar wilayah itu, sehingga menjadi ladang bisnis yang menjanjikan untuk kelompok Heavenly Treasure Tower.Dengan adanya keempat sekte ini juga, Kota Jinling terkenal menjadi tempat yang aman untuk ditinggali, karena sulit bagi para perampok atau pembuat onar lainnya untuk melakukan aksi, sebab keempat sekte ini juga bertugas melindungi kota. Kedamaian ini sudah berlangsung selama puluhan tahun terakhir, sebelum sebuah insiden baru-baru terjadi yang menyebabkan semuanya berubah total menjadi kebalikannya, rusuh dan penuh kekacauan.Tiga hari lalu, Kota Jinling dihadapkan dengan permasalahan be

Latest chapter

  • Penguasa Seni Racun   277. Keputusan Guan Ping

    Walaupun bertarung seorang diri, Huang Di mampu memberikan perlawanan, bahkan menyudutkan gabungan kekuatan dari kedelapan Clan Ancestor, sementara Guan Ping dan Jiang Zhang masih berusaha menahan serangan yang dilepaskan pria itu. Kekuatan Huang Di saat ini benar-benar menjadi ancaman bagi anggota Heavenly Treasure Tower yang jika mereka melakukan kesalahan sedikit saja maka nyawa yang akan menjadi taruhannya.Yuan Gang dan Yuan Ping menyadari kesulitan yang dialami oleh rekan dan seniornya itu sehingga memutuskan untuk membantu walaupun belum pulih sepenuhnya, mereka datang untuk menambah kekuatan kedelapan Clan Ancestor. Namun, tetap saja ada tiga Clan Ancestor yang harus terpental hingga ratusan meter dan mengalami luka yang cukup parah karena tidak bisa menahan serangan dari Huang Di tersebut."Hahaha, kalian pikir dengan kekuatan rendah seperti itu bisa melawanku? Kalian sudah melakukan kesalahan besar!" ujar Huang Di angkuh dengan suara yang telah berubah sepenuhnya, seperti sua

  • Penguasa Seni Racun   276. Misi Penangkapan Huang Di II

    "Eternal Fire Breath!"Sebuah gelembung api raksasa keluar dari mulut Huang Di sebelum mendadak meledak saat sudah mengisi setiap sudut segel formasi Eight Eagles Confining the Dragon. Ia berniat menghancurkan segel tersebut dengan tekniknya itu, namun sayangnya kurungan yang dibuat oleh delapan Clan Ancestor itu masih sangat kuat dan sulit ditembus.Melihat usaha pertamanya gagal, Huang Di hanya bisa berdecak kesal. Tapi, ia tidak cepat putus asa. Huang Di berkali-kali mengeluarkan teknik yang sama, dengan harapan setidaknya bisa membuat kurungan itu menjadi retak.Hal tersebut segera disadari oleh Jiang Zhang yang sedari awal menonton dari kejauhan. Kemudian, dengan cepat ia membentuk mantra tangan yang seketika saja muncul lima lapis tembok yang terbuat dari tanah. Tembok-tembok ini berbentuk persegi yang ikut melapisi segel formasi sebelumnya. Dengan demikian, kurungan Huang Di menjadi berkali-kali lipat lebih tebal.Huang Di meraung keras, se

  • Penguasa Seni Racun   275. Misi Penangkapan Huang Di

    Pertarungan segera berhenti saat tempat itu kedatangan sepuluh orang lainnya secara mendadak. Dua di antaranya adalah kultivator yang memancarkan kekuatan Great-class Nascent Soul.Dari dua jagoan itu, salah satunya merupakan seorang pria sepuh yang jika dilihat secara sepintas tidak berbahaya. Namun, pada kenyataannya ialah yang memiliki kemampuan tertinggi di antara mereka. Sementara jagoan satunya memiliki perawakan yang kekar, dan selalu menunjukkan wajah dingin juga tegas.Sedangkan tiga orang lainnya merupakan jagoan Mid-class Nascent Soul dan sisanya telah mencapai ranah Late-class Nascent Soul. Kedelapan orang ini mengenakan pakaian yang sama, yaitu sebuah jubah berwarna kekuningan yang di belakangnya terdapat corak berbentuk kepala burung elang.Wajah Yuan bersaudara menjadi sedikit lebih tenang saat keberadaan orang-orang itu, berbeda dengan Huang Di yang seketika menjadi memburuk. Tatapan tajam, dipenuhi dengan kemarahan terlihat memenuhi wajahnya."Ternyata mereka sudah mer

  • Penguasa Seni Racun   274. Masalah Internal Heavenly Treasure Tower

    Yuan bersaudara menyelimuti tubuh mereka menggunakan Qi yang cukup besar barulah bisa bernapas dengan leluasa. Harus diakui, kekuatan yang dilepaskan oleh Huang Di benar-benar dahsyat, mampu membuat keduanya merasakan ngeri. Hal ini sekaligus menjadi bukti bahwa perbedaan kekuatan di antara mereka terpaut jauh.Huang Di yang melihatnya kemudian tersenyum mengejek. "Hanya dengan kemampuan seperti ini ingin menangkapku? Kalian benar-benar mengecewakan harapanku!"Setelah berkata demikian, Huang Di memperkuat tekanannya sampai ke tahap yang tidak lagi dapat dibendung oleh kedua lawan di hadapannya. Alhasil membuat mereka terhempas hingga ratusan meter. Huang Di mampu mengungguli kedua lawannya hanya dengan auranya saja."Kekuatan Patriark Huang sudah meningkat sejauh ini? Memang layak menjadi pilar nomor satu di Heavenly Treasure Tower?" ujar Yuan Gang sambil mengelap darah di pinggir bibirnya."Sayangnya ia sudah melakukan pengkhianat. Kita tidak bi

  • Penguasa Seni Racun   273. Kebenaran Terungkap

    Setelah Huang Di memutuskan akan menjadi perwakilan Heavenly Treasure Tower yang pergi sendirian untuk menemui anggota Kelompok Gagak Hitam, maka pertemuan antara pemimpin tertinggi asosiasi juga telah selesai."Chief Master, sesuai dugaan Patriark Huang telah mengambil umpan." ujar Yuan Gang saat hanya tersisa dirinya, Yuan Hanying, dan Yuan Ping di ruangan itu."Paman benar, maka dari itu kita hanya perlu melanjutkan rencana berikutnya." Yuan Hanying mengangguk pelan, sebelum memberikan dua gulungan kertas ke masing-masing dari Yuan Gang dan Yuan Ping."Mohon kedua paman mengantarkan pesan ini kepada Patriark Guan dan Patriark Jiang, serta pastikan mereka akan pergi membantu.""Baik, Chief Master!" Setelah menerima gulungan kertas tersebut, Yuan Gang dan Yuan Ping meninggalkan ruangan itu dengan melakukan teleportasi.Saat hanya tersisa dirinya sendiri di ruangan itu, Yuan Hanying menatap tajam ke arah luar, seraya bergumam, "Patriark Huang, apa sebenarnya yang kau pikirkan. Apakah

  • Penguasa Seni Racun   272. Keinginan Huang Di

    Ketiga Patriark klan menunda kepergian mereka saat Yuan Hanying mengatakan ada masalah penting lainnya yang ingin dibahas. Tidak ingin menyia-nyiakan waktu mereka, Yuan Hanying pun kemudian menjelaskan permasalahannya. Semua orang mendengarkan cerita Yuan Hanying sampai selesai tanpa memotongnya sedikitpun."Begitulah, Patriark-patriark sekalian. Jadi, saya ingin meminta saran dari para Patriark untuk menangani kasus ini." Ia menutup penjelasannya.Di tempat duduk Guan Ping, ia mengelus-elus jenggot panjangnya sembari bergumam pelan. "Sesuai dugaan, memang ada pihak lagi selain Kelompok Gagak Hitam yang merencanakan penculikan ini."Di sisi Jiang Shang, ia bersikap lebih tegas. "Chief Yuan, apakah anda telah mengetahui pihak yang bekerja sama dengan Kelompok Gagak Hitam itu?" tanyanya dengan serius.Huang Di yang mendengar itu segera menatap tajam ke arah Yuan Hanying untuk memastikan jawabannya. Ia juga merasa panik, sekaligus telah bersiap untuk

  • Penguasa Seni Racun   271. Pertemuan Para Pemimpin

    Saat matahari tepat berada di atas kepala, ketiga petinggi Heavenly Treasure Tower telah berkumpul di ruangan rapat untuk memenuhi undangan dari Yuan Hanying. Ketiganya saling menyapa, dan menanyakan satu sama lain alasan Chief Yuan mengumpulkan mereka."Apalagi yang ingin dibahas Patriark Yuan sekarang, bukankah akhir-akhir ini ia terlalu sering mengadakan rapat?!" Jiang Shang memasang wajah kesal. Mereka biasanya hanya mengadakan pertemuan setahun sekali, jadi situasi seperti ini membuatnya tidak begitu nyaman. Di antara petinggi Heavenly Treasure Tower, Jiang Shang memang dikenal memiliki temperamen tinggi, dan suka menyendiri."Tenangkan dirimu, Patriark Jiang, mungkin saja ada hal penting yang ingin Chief Yuan bahas." Guan Ping, pemimpin yang paling senior di antara mereka membuka suara. Sebenarnya ia juga tidak terlalu suka melakukan banyak pertemuan seperti ini, namun karena Yuan Hanying yang mengundang, maka mau tidak mau ia harus menghormatinya sebagai pem

  • Penguasa Seni Racun   270. Kepulangan Yuan Qiumei

    Rombongan Yuan bersaudara tiba di ibukota saat pagi menjelang. Mereka berpisah di persimpangan jalan dengan rombongan Pangeran Ketiga juga anak buah Long Tian yang ditugaskan untuk mengantar Jenderal Ren dan Older Patriark Luo Zhizhao ke kediaman mereka masing-masing."Pangeran, kami tidak akan melupakan bantuan anda hari ini. Jika Pangeran membutuhkan kami di masa depan, maka aku sendiri yang akan turun tangan secara langsung." ujar Yuan Gang seraya memberi penghormatan."Tetua Yuan tidak perlu terlalu sungkan. Sudah aku katakan sebelumnya tujuanku membantu hanya semata-mata demi Saudara Long." Qin Zheng menjawab dengan memasang senyuman tipis."Meskipun begitu, tetap saja kami berhutang satu pada pangeran." Yuan Ping ikut membenarkan perkataan saudaranya. Selain itu, Yuan Qiumei juga turut berterima kasih kepadanya."Pangeran, bagi anda nyawaku mungkin memang tidak terlalu penting, namun Qiumei tetap berterima kasih karena anda telah datang memb

  • Penguasa Seni Racun   269. Yuan Qiumei Bebas

    Dua orang anggota Kelompok Gagak Hitam segera mendekat saat namanya dipanggil oleh Ratu Ular Hitam. Seolah mengetahui maksud dari ketua mereka itu, salah satunya memberanikan diri untuk bersuara."Ketua, apakah kita akan benar-benar melepaskan putri dari Chief Yuan? Bagaimana jika 'orang itu' tau kalau kita mengkhianatinya?" bisiknya pelan yang hanya bisa didengar oleh Ratu Ular Hitam yang membuatnya menaikkan alis dibalik topeng."Guan Dao, kau mau menolak perintahku?""Bukan begitu ketua, hanya saja kita sudah dibayar untuk melakukan ini. Jika kita memutuskan secara sepihak, aku khawatir 'orang itu' tidak akan bisa menerima begitu saja." Anggota bernama Guan Dao itu menelan ludahnya secara perlahan dan berbicara dengan hati-hati di hadapan Ratu Ular Hitam.Walaupun dirinya seorang jagoan Nascent Soul, tapi tetap saja di hadapan ketua mereka itu kekuatannya tidak sebanding. Memberanikan diri untuk berbicara seperti ini saja sudah mempertaruhkan nyawanya."Guan Dao, ikuti saja perinta

DMCA.com Protection Status