Home / Fantasi / Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi / Bab 135. Muslihat Besar Sekte Iblis Langit Di Pulau Es

Share

Bab 135. Muslihat Besar Sekte Iblis Langit Di Pulau Es

Author: Junaidi Al Banjari
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

"Mengapa kau bertanya balik anak muda? Apakah kau tidak mengetahui tempat ini adalah sebuah tahanan milik suku es. Siapa saja yang dianggap memiliki kesalahan yang fatal maka akan dihukum di tempat ini. Hukuman terberat yang ada di pulau es.

Qiang Fan sangat terkejut ketika mengetahui bahwa ia sekarang berada di dimensi penjara kehampaan milik kepala suku es. Ia pun menyadari bahwa dirinya sudah diperdaya oleh Yan Zhia hingga terjebak dalam penjara itu. Keadaan sekelilingnya sangat dingin, dengan dinding-dinding es yang menyelimuti sel-sel itu. Keadaan yang sangat gelap dan tidak adanya makanan di tempat itu pasti benar-benar sangat menyiksa orang-orang yang sudah berada di sana.

"Lalu siapakah kalian ini? Mengapa kalian dipenjara?" tanya Qiang Fan kepada orang yang memberitahukannya tempat apa sebenarnya yang ia tempati saat itu belum juga menjawab pertanyaan orang itu.

Orang itu tampak lemah dan tertekan, dengan pakaian yang compang-camping dan rambut yang kusut. Dengan susah
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 136. Pertemuan Dengan Kepala Suku Es Asli

    “Aku punya rencana untuk menghancurkan mereka dan mengembalikan kepemimpinan Suku Es ini kembali kepada Kepala Suku Es yang asli.”Ucapan Qiang Fan itu tentu saja yang sangat diinginkan oleh orang-orang utama suku es itu. Namun mereka sendiri ragu apakah pemuda itu mampu melakukannya mereka akan percaya bahwa pemuda yang di hadapannya akan mampu melakukan hal itu. Apabila benar ia adalah Ketua Sekte Menara Bintang Dewa.“Kami sangat terharu dan berterima kasih atas niat baik tuan muda untuk mengembalikan semua itu kepada kepala suku kami. Hanya saja kita masih berada di tempat ini bagaimana caranya kita keluar?” tanya Pelindung Suku Es itu. "Untuk meninggalkan tempat ini sangat mudah. Tapi kita perlu strategi khusus untuk bisa mengambil alih kembali kepemimpinan suku es ini. Sebelumnya kalau diperbolehkan aku ingin bertemu dengan Kepala Suku Es yang asli. Ada beberapa hal yang ingin aku tanyakan yang akan berkaitan dengan rencana kita meninggalkan tempat ini,” jawab Qiang Fan. Se

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 137. Penyembuhan Yang Menakjubkan

    Pelindung Kiri dan empat orang utama suku es lainnya terlihat sangat khawatir melihat pemimpin mereka roboh tak sadarkan diri. Mereka sama sekali tidak berdaya untuk membantu karena tidak mampu membuka segel formasi penjaga yang terpasang. Sementara Qiang Fan masih dalam meditasinya mengumpulkan kekuatan. “Pelindung suku, apa yang harus kita lakukan?” tanya salah seorang tiga Ksatria suci pulau es. Tiga Ksatria Suci Pulau Es merupakan para ahli beladiri yang berada di ranah leluhur beladiri tingkat menengah. Bisa dikatakan mereka bertiga adalah orang nomor dua paling kuat setelah Kepala Suku Es sendiri. Sementara Pelindung Suku Es masih berada di ranah leluhur beladiri tingkat pertama. Apabila dalam melakukan pertarungan atau untuk memberikan sanksi kepada anggota suku yang melanggar ketiganya lah yang diberikan tugas mengirim pelanggar itu ke alam kehampaan. Alam yang sebenarnya adalah dimensi tahanan yang saat ini Qiang Fan berada. Tempat itu adalah tempat yang paling ditakuti o

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 138. Dalang Misterius Penyebar Berita Bohong Pedang Cahaya

    Setelah sepeminuman teh berlalu akhirnya kepala suku es pun sadarkan diri. Ia melihat ke sekelilingnya yang terdapat para anak buahnya menunggu dengan khawatir. Ia juga melihat ke arah Qiang Fan yang saat itu sedang bermeditasi."Apakah yang menyembuhkanku adalah pemuda ini?" tanya kepala suku es kepada pelindung sukunya."Benar yang kau ucapakan itu, kepala suku! Pemuda inilah yang menyembuhkanmu dari keadaan keracunan, Ia adalah ketua sekte Menara Bintang Dewa,” jawab pelindung suku es.Pelindung suku es sengaja mengatakan hal itu karena berpikir bahwa apa yang diucapkannya sebelumnya saat kepala suku es masih terkurung, pemimpinnya itu tidak mendengar. Sehingga ia pun sekali lagi memperkenalkan Qiang Fan sebagai ketua Sekte Bintang Dewa. Orang nomor dua yang memiliki jabatan tertinggi di suku es itu juga menjelaskan bahwa Qiang Fan saat ini sedang melakukan meditasi memulihkan tenaganya. “Pemuda ini memang benar-benar memiliki kemampuan yang luar biasa. Dalam usia semuda ini ia

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 139. Persiapan Penyerangan

    "Para Tetua, aku akan membantu kalian keluar dari tempat ini. Aku berharap kalian bisa menghubungi orang-orang dipercayakan kalian dan membuat mereka yakin bahwa Kepala Suku Es yang sekarang adalah palsu. Kemudian kita akan menghimpun kekuatan dan melakukan serangan balik kepada mereka di saatnya sudah tepat,” ucap Qiang Fan.Kemudian secara terperinci yang akan menjelaskan apa yang menjadi rencananya saat melakukan serangan balik kepada musuh yang menyamar menjadi kepala suku. Tugas mereka adalah menyadarkan Putri suku es yang merupakan anak kandung dari kepala suku es yang asli. Setelah itu baru melakukan pergerakannya secara diam-diam hingga tiba saatnya akan melakukan serangan bersama orang-orang sekte menara bintang Dewa dan juga suku es yang sudah sadar akan keberadaan kepala suku palsu itu."Lalu bagaimana dengan tempat ini dan kepala suku kami? Apakah ia tetap berada di sini agar mereka tidak curiga? Kalau itu yang rencanakan aku kurang setuju. Karena akan sangat berbahaya ba

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 140. Jejak Putri Pulau Es

    Qiang Fan yang saat itu berada di dimensi yang ia ciptakan untuk kepala suku es menerangkan bahwa ada banyak misteri yang diciptakan oleh orang-orang sekte iblis. Iia sangat yakin bahwa sekte iblis dengan sudah mengetahui keberadaannya dan perihal ketua suku es yang sudah dibebaskan. Diamnya mereka itu lah yang membuat Qiang Fan sedikit cemas.“Lalu menurut Ketua Qiang apa yang saat ini harus kita lakukan?” tanya Kepala Suku Es setelah mendapatkan penjelasan dari Qiang Fan.Qiang Fan terdiam sejenak. Ia lalu menarik nafasnya kemudian berkata, “Untuk sementara sangat sulit bagi kita melakukan penyerangan ke pulau es. Karena besar kemungkinan saat ini mereka sudah menyusun semua rencana dan memasang jebakan. Satu-satunya yang bisa kita lakukan adalah memindahkan sedikit demi sedikit orang-orang yang masih loyal dengan Kepala Suku Salju ke dimensi ini.”Kepala Suku Salju membenarkan apa yang dikemukakan oleh Qiang Fan. Ia memang menyadari sangat mustahil bagi orang-orang Sekte Iblis Lan

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 141. Kekuatan Misterius

    “Aku harus menggunakan Armor Dewa Cahaya agar bisa masuk ke tempat itu tanpa diketahui. Hanya kekuatan cahaya sejati yang bisa ke sana tanpa terdeteksi,” gumam Qiang Fan.Di tengah hutan itu, ia menggunakan formasi peredam kekuatan. Seketika Array tembus pandang tercipta mengelilingi pemuda itu. Kemudian ia pun memanggil Armor Dewa Cahaya dan mengenakannya.Qiang Fan kemudian membuat sebuah portal, dan portal itu langsung dihubungkan ke dalam ruangan rahasia yang ia lihat tadi saat menyelidiki di istana pulau es. Portal cahayapun terbentang. Qiang Fan langsung masuk kedalamnya. Disana pemuda itu menemukan ruangan yang ia lihat sebelumnya waktu mendekati istana Pulau es. "Aku merasakan kekuatan yang mulai melemah! padahal kultivasi orang ini cukup tinggi," Qiang Fan melangkah sambil menajamkan panca indranya. Qiang Fan langsung berpikir bahwa kekuatan itu merupakan kekuatan dari Yan Xinxin Putri Kepala Suku Es. Ia masih ingat Gadis itu berada di ranah kultivasi Ranah Peri beladir

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 142. Misteri Kekuatan Pemimpin Musuh Di Pulau Es

    Qiang Fan tersenyum. Ia memaklumi apa yang dirasakan oleh gadis itu. Ia pun menganggukkan kepala, “Ayahmu berada di dimensi lain untuk melakukan persiapan penyerangan ke tempat ini,” ucap Qiang Fan menjawab pertanyaan gadis itu. Setelah berhasil meyakinkan Yan Xixin bahwa ayahnya masih hidup dan berada di dimensi lain, Qiang Fan merasa lega. Ia kira akan sangat sulit untuk meyakinkan gadis itu."Bawa aku kepadanya!" pinta Yan Xixin.Qiang Fan pun menganggukkan kepalanya sembari tersenyum. Dengan keahliannya menjelajah ruang dimensi, pemuda itu membuka portal yang menghubungkan dimensi di mana ayah Yan Xixin, sang kepala Suku Es berada. Qiang Fan melangkahkan kakinya memasuki portal diikuti Yan Xixin dengan penuh harapan apa yang dikatakan Qiang Fan tentang ayahnya benar.Setelah melalui ruang Jalan Setapak dari cahaya akhirnya mereka [un tiba di dimensi itu. Suasana begitu berbeda, udara terasa dingin dan segar, dan keindahan alam yang belum pernah dilihat oleh Yan Xixin terbentang d

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 143. Jati Diri Kepala Suku Es Palsu

    Tiba-tiba saja muncul sebuah pintu portal. Hal itu menandakan akan ada yang muncul di tempat itu. Beberapa saat kemudian Li Kun muncul dari portal cahaya itu.“Menghadap ketua!” ucap Li Kun sambil berlutut. “Semua persiapan sudah dilakukan. Penyerangan menuju pulau es tinggal menunggu perintah ketua!” ucapnya lagi. “Untuk sementara aku akan melakukan penyelidikan di pulau es. Kalian bersiap-siaplah di pesisir pantai. Aku sudah merencanakan semuanya. Dalam waktu dekat akan diadakan pesta pantai selama tujuh hari tujuh malam maka kalian akan berperan sebagai para penduduk dan pedagang yang datang ke tempat itu. Dari pantai itu menuju Pulau Es tidak begitu jauh sehingga apabila tiba saatnya menyerang kalian tidak terlalu jauh melakukan perjalanan,” sahut Qiang Fan.“Baik ketua!” Setelah menerima perintah dari Qiang Fan, Li Kun penasehat sekaligus wakil ketua sekte Menara Bintang Dewa meninggalkan tempat itu. Tak lama kemudian Qiang Fan pun melakukan hal yang sama. Ia meminta izin kep

Latest chapter

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 227. Mengalahkan Dewa Kegelapan, Dan Menjadi Kaisar Dewa (Tamat)

    Bummmm! Bummmm! “Aaaa..” Dewa Kegelapan melancarkan dua buah serangan sekaligus ke arah Qiang Fan dan Yan Xinxin. Qiang Fan yang masih memiliki daya tahan dan kekuatan maksimal dengan mudah menangkis serangan itu dan menimbulkan ledakan hebat. Sebuah ledakan kembali menyusul diiringi teriakan memilukan. Yan Xinxin memang selamat dari serangan Dewa Kegelapan yang menyasar ke arahnya. Karena dengan sigap orang-orang utama Sekte Menara Bintang Dewa langsung melindunginya. Akibatnya orang-orang itu langsung hancur lebur tubuh mereka terkena serangan Dewa Kegelapan. Yan Xinxin sendiri pucat wajahnya. Ia tidak menyangka serangan Dewa Kegelapan benar-benar dahsyat. Lima Panglima Penguasa Elemen yang melindunginya tak ada satupun yang selamat. Pandangan gadis itu nanar kearah Qiang Fan berharap pemuda itu bisa memenangkan pertarungan. Qiang Fan yang marah mengerahkan seluruh kekuatannya. Dengan gerakan yang sangat cepat pemuda itu melesat ke atas lalu menginjakkan kakinya di atas segel f

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 226. Segel Formasi Omega, Titik Inti Kekuatan Manusia

    Dewa kegelapan benar-benar marah dengan penolakan Pedang Kaisar Cahaya kepadanya. Pedang itu tak bisa dimiliki oleh penguasa kegelapan itu. Pandangannya sesaat dialihkan kepada Qiang Fan. Ia tersenyum melihat keadaan pemuda itu yang tidak banyak kemajuan.“Hahaha bocah itu tidak akan bisa mengumpulkan kekuatan dari alam yang diliputi kegelapan ini. Selamanya ia tidak akan bisa berada di atasku meskipun kekuatan inti kegelapan berada di tubuhnya. Tapi aku pun tidak akan tertipu olehnya untuk mengganggu proses penyerapan kekuatan alam yang ia lakukan. Apabila aku mendekatinya tentu kekuatanku yang akan diserap olehnya,” gumam Dewa kegelapan dengan senyuman puas.Kembali pandangan Dewa Kegelapan tertuju kepada Pedang Kaisar Cahaya yang terus memancarkan kekuatan dahsyat. Sekali lagi ia mencoba untuk mendapatkan pedang itu. Namun hasilnya sama, kembali ia terlempar. Kali ini bahkan ia sampai memuntahkan darah segar.“Bedebah! Pedang Bodoh! Mengapa kau tidak mau menjadi milikku? Di dunia

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 225. Bangkitnya Pedang Kaisar Cahaya

    "Tidak cukupkah siksaan yang kuberikan kepada kekasihmu ini, Qiang Fan?”Raja Kegelapan berseru ke arah Qiang Fan sambil menginjak kepala Yan XinXin yang tergeletak tak berdaya. Tentu saja hal itu membuat Qiang Fan benar-benar marah. Namun ia pun tidak dapat berbuat apa-apa karena seluruh kekuatannya seolah-olah telah habis dan ia pun telah lemah tak berdaya."Cepat kau keluarkan kekuatan inti kegelapan yang ada di dalam tubuhmu maka aku akan mengampunimu dan kekasihmu ini. Bila kau bersikeras untuk bertahan maka jangan salahkan aku untuk menghabisinya di hadapanmu dengan cara perlahan!" Raja Kegelapan mengancam.Qiang Fan benar-benar marah. Namun ia benar-benar tidak berdaya. Pemuda itu pun berusaha untuk mengeluarkan tenaganya yang ia rasa masih tersimpan di dalam tubuhnya. Namun apa yang ia lakukan sia-sia karena tidak sedikitpun pergerakan kekuatan dari dalam tubuhnya mengalir. Raja Kegelapan kembali menekan kepala Yan Xinxin dengan kakinya. Terdengar sedikit rintihan kecil dari

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 224. Amukan Sang Dewa Kegelapan.

    Pancaran kekuatan yang dimiliki Dewa Kegelapan telah mencapai puncaknya. Langit diselimuti awan hitam yang sangat pekat. Sesekali awan hitam itu memancarkan kilat yang menyambar-nyambar. Pemandangan itu sama persis dengan pacaran kekuatan yang dimiliki sang Dewa Kegelapan.Dewa Kegelapan bergerak. Hanya dalam satu kali lesatan ia sudah berada di hadapan Qiang Fan. Lalu dengan sekali pukul Qiang Fan terlempar dan terhempas ke tanah.“Hueekkk!”Pemuda itu memuntahkan Darah segar ketika tubuhnya terhempas ke tanah. Nampak sekali pukulan yang dilancarkan oleh Dewa Kegelapan benar-benar luar biasa dahsyatnya. Bahkan Yan Xinxin yang berada di dekat Qiang Fan sama sekali tidak melihat bagaimana cara Dewa Kegelapan bergerak.“Awaas!” Qiang Fan berteriak untuk memperingatkan Yan Xinxin. Tetapi peringatan itu terlambat. Hanya dalam satu gerakan, Yan Xinxin dikalahkan oleh serangan Tuhan Gelap. Tuhan kegelapan tertawa dengan bangga, bersukacita dalam pertunjukan kekuasaannya.Qiang Fan dan Yan

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 223. Menyatunya Pedang Kegelapan Dengan Jiwa Sang Penguasa Kegelapan

    Pertarungan antara Qiang Fan dan Dewa Kegelapan terus berlanjut. Keadaan mulai tidak memihak ketua sekte Menara Bintang Dewa itu. Beruntung Yan Xinxin juga turun tangan membantunya. Sehingga serangan musuh tidak begitu membuatnya terdesak.Pertarungan antara Qiang Fan dan Yan Xinxin melawan Dewa Kegelapan berlangsung semakin menegangkan. Perbatasan empat negara tempat berdirinya Menara Kegelapan itu menjadi saksi pertarungan dahsyat seorang dewa melawan anak manusia. Dengan turunnya Yan Xinxin membantu Qiang Fan meski tidak membuat keadaan mereka lebih unggul namun cukup membuat perubahan yang berarti.Dua anak manusia yang menjadi sepasang kekasih memiliki kekuatan Dewa itu terus berjuang bertarung melawan Dewa kegelapan. Meskipun keadaan mereka yang sedikit demi sedikit mendapat tekanan dari dewa kegelapan, keduanya sedikitpun tidak goyah. Menyelamatkan umat manusia dari cengkeraman kegelapan menjadi tujuan sekaligus kekuatan semangat bagi mereka.Dewa kegelapan sendiri dengan keku

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 222. Bertarung Dengan Dewa Kegelapan

    Dengan amarahnya Dewa kegelapan mengarahkan tangan kanannya kepada Kakek Yo dan Lin Yu Chen yang berada tidak berjauhan. Keduanya terlihat sudah pasrah. Namun ada senyuman yang terpancar dari wajah mereka. Mereka bersyukur telah berhasil menghancurkan menara Dewa kegelapan sehingga membuat Sang Penguasa Kegelapan itu tidak lagi memiliki kesempatan untuk mendapatkan separuh kekuatannya lagi yang berada di dalam tubuh Qiang Fan. “Matilah Kalian!” dengus Dewa Kegelapan.Sebuah sinar hitam memanjang melesat ke arah Kakek Yo dan juga Lin Yu Chen. Dalam keadaan seperti itu pastilah keduanya tidak akan bisa menghindar lagi. Namun sebelum itu terjadi tiba-tiba saja…“Perisai Dewi Es Surgawi!”Sebuah petikan terdengar lantang dengan suara lembut khas seorang perempuan. Bersamaan dengan itu melesat bayangan mutih yang langsung membuat perisai di udara menghalangi serangan Dewa Kegelapan. Dua larik sinar yang dilancarkan Dewa kegelapan itu langsung tertahan lajunya oleh perisai gadis yang tak

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 221. Munculnya Sang Dewa Kegelapan

    Lin Yu Chen terlihat ragu. Ia terlihat enggan untuk melakukan apa yang diusulkan oleh kakek Yo.“Kakek, bukankah ketua akan sangat marah kalau kita menggunakan segel itu. Menggunakan kekuatan itu akan membuat kita kehilangan ranah kultivasi dewa kita,” ucap Lin Yu Chen setengah protes.Kakek Yo tersenyum. Dengan penuh wibawa ia pun berkata, “Anak Lin, ketahuilah! Jangankan mengorbankan kekuatan untuk Tuan Muda Qiang, mengorbankan jiwaku pun aku tidak akan pernah ragu. Menara Kegelapan ini dibuat untuk menjebak tuan muda Qiang agar separuh kekuatan kegelapan sang Dewa kegelapan yang ada padanya dapat diambil lagi oleh penguasa kegelapan itu!”Kakek Yo menatap tajam ke wajah Lin Yu Chen. Ia kemudian mengalihkan pandangannya ke menara Kegelapan yang menjulang setinggi 50 tombak. Kemudian dengan tegas ia berkata, “Kalau kau tidak mau melakukannya, biar aku sendiri yang melakukan!”Kakek Yo melesat ke atas, energi gelap menyelimuti tubuhnya, dan ia mengerahkan seluruh kekuatannya. Dengan t

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 220. Array Kuat Dari Menara Kegelapan

    Dalam waktu singkat, para Iblis di Kerajaan Selatan telah musnah. Qiang Fan dan pasukannya berhasil dalam waktu singkat membersihkan kerajaan selatan dari para Iblis. Kini di tempat itu tinggal satu penguasa yang ditunjuk langsung oleh Dewa Kegelapan. Ia merupakan Raja Iblis Penguasa Angin yang berada di ranah kultivasi dewa, dan kehadirannya terasa sangat menakutkan.Raja Iblis Penguasa Angin berdiri tegak di tengah istana yang hancur, aura kegelapannya memenuhi sekitarnya. Matanya yang tajam dan gelap memancarkan kepercayaan diri yang tinggi. Di tangannya, ia menggenggam sebilah pedang berkilauan hitam, yang sesekali menghembuskan angin yang sangat kuat.Qiang Fan tidak berlama-lama dalam pertimbangan. Dia khawatir kakek Yo yang memutuskan untuk menyerang Kerajaan Timur akan menemui hambatan saat melewati menara kegelapan, atau yang paling parah dia langsung berhadapan dengan dewa kegelapan. Dengan tanda isyarat, Qiang Fan memerintahkan orang-orang dari Benua Bintang Dewa mengeroyok

  • Penguasa Kultivasi Beladiri Tertinggi   Bab 219. Merebut Kembali Kerajaan-Kerajaan Empat Arah Mata Angin.

    Setelah memberi penjelasan tentang strategi yang akan mereka jalankan untuk menghadapi Dewa Kegelapan, Qiang Fan pun meminta orang-orang yang berada di hadapannya untuk bersiap. Hari itu juga ia merencanakan untuk melakukan serangan terhadap Dewa Kegelapan untuk segera mencegahnya melakukan kerusakan lebih jauh.Setelah segala persiapan sudah dilakukan Qiang Fan pun mulai membuka portal yang menghubungkan Pulau Bintang Dewa dengan pesisir daratan wilayah Barat. Sebelumnya Qiang Fan sudah memeriksa tempat itu yang sangat jauh dari jangkauan para Iblis bawahan Dewa Kegelapan.Satu persatu dengan proses yang sangat cepat orang-orang yang berada di menara Pulau Bintang Dewa berpindah tempat menuju daratan pesisir pantai wilayah barat itu. Tidak ada gangguan saat itu karena memang para Iblis terpusat berada di wilayah Timur. Apalagi para manusia sudah banyak yang menjadi korban keganasan mereka.Qiang Fan sendiri sudah melakukan penyelidikan terhadap apa saja yang sudah terjadi di dunia ma

DMCA.com Protection Status