Share

Bab 239. Harus Terus Diawasi

"Om tahu kamu datang ke sini untuk itu. Jadi jangan membuat masalah karena ini adalah acara yang begitu penting."

Monica seketika langsung terdiam ketika mendengar hal itu dan entah mengapa ada sesuatu yang terasa begitu pahit mulai menyeruak ke dalam tenggorokan. Bagaimanapun juga rasanya sakit karena dulu dia tak pernah mendapatkan restu dan sampai saat ini pun masih dibenci.

Dia menghela napas perlahan dan tersenyum tipis sambil mengangkat kepalanya itu untuk menatap Hendrawan. "Tanpa Om minta sekalipun aku nggak berniat untuk membuat masalah. Jadi Om bisa tenang," ujarnya.

"Apa Om bisa percaya?" Hendrawan menatap wanita itu dengan curiga. Dia tahu seberapa liciknya Monica.

"Iya," ujar wanita itu sambil menganggukkan kepalanya tanpa ragu sedikitpun. "Saya datang kemari semata-mata untuk bertemu Sean. Cuma itu saja," tambahnya sambil melirik kembali ke arah putranya yang duduk agak jauh dan tersenyum tipis. "Sean udah nunggu dari tadi. Jadi saya permisi," ujarnya lagi sambil berlalu
Anggrek Bulan

Sudah update ya. maaf masih slow update nya. saat ini dua anak Author malah sedang sakit. Mohon doanya ya.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status