Wang Lian memanggil semua pasukan Sekte Iblis Neraka dan Xiao Lan beserta dengan pasukan dari Sekte Merak Emas."Ada apa, Wang Lian?" tanya Xiao Lan yang merasa aneh. Dan juga ini adalah pertama kalinya Wang Lian memanggil mereka semua dalam waktu belum genap seminggu menjadi Ketua Sekte Iblis Neraka.Wang Lian menghela nafas berat. "Kondisi kesehatan ayah semakin memburuk."Xioa Lan mengangguk, dia sudah tahu kalau keadaan Xu Huan semakin lemah dan parah. Tapi, tentu saja dia tidak tahu apa maksud Wang Lian mengumpulkan mereka semua."Terus? Apa yang akan kamu lakukan?" tanya Xiao Lan."Kita akan mempercepat membalaskan dendam ayah kepada Li Fang. Karena ayah pasti ingin dendamnya segera terbalas," jawab Wang Lian.Jawaban dari Wang Lian pastinya mengejutkan Xiao Lan. Karena sejak awal Wang Lian tidak menunjukkan keinginannya untuk membalaskan dendam. Dan sekarang tiba-tiba Wang Lian ingin menyerang."Tabib mengatakan kalau ayah semakin lemah, dan kemungkinan waktunya hanya tinggal s
Wang Lian menunggu di depan gerbang, karena dia sudah tahu tanpa persetujuan Li Fang dia tidak akan bisa masuk.Tidak berapa lama terdengar suara langkah kaki yang bergegas, dan Wang Lian tahu itu pasti Li Fang."Selamat datang, akhirnya kau telah kembali," sambut Li Fang.Walaupun Wang Lian bisa melihat raut keterkejutan di wajahnya. Mungkin beliau terkejut saat melihat Wang Lian bisa kembali dalam waktu yang secepat itu. Padahal dari yang dia prediksikan, seharusnya Wang Lian bisa kembali ke Sekte Naga Hitam paling tidak lima atau sepuluh tahun. Karena Wang Lian tidak menguasai apapun.Namun, kenyataan ini sangat mengejutkan. Wang Lian kembali hanya dalam waktu dua tahun. Dan beliau juga bisa melihat aura dari Wang Lian yang sangat berbeda."Hormat kepada Guru. Wang Lian kembali menghadap," ujar Wang Lian sembari membungkukkan badannya.Li Fang segera mengajak Wang Lian masuk. Meskipun dia sudah menyiapkan semuanya, namun persiapannya belum lah matang. Dan Wang Lian sudah kembali. A
"Aku tidak akan membiarkannkau mati, Li Ning," ujar Wang Lian kemudian.Li Ning semakin murka mendengar apa yang dikatakan oleh Wang Lian."Dan aku tidak akan pernah menggunting kain itu. Sekali kau menjadi istriku, maka selamanya akan menjadi istriku. Ikutlah aku kembali ke Lembah Bambu," lanjut Wang Lian.Li Ning menatap Wang Lian dengan tatapan tajam, bahkan tangannya sudah siap untuk menyerang Wang Lian dengan ilmu yang dimilikinya. Di saat itulah Li Ning melihat di mata Wang Lian ada bola api yang berkobar. Dan itu menunjukkan kalau kekuatan Wang Lian begitu tinggi."Tidak mungkin!" ujar Li Ning mundur beberapa langkah.Li Ning tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Dia yang berlatih sejak kecil, hingga umur dua puluh tahun dia belum mencapai level tertinggi ilmu beladiri. Bagaimana bisa, Wang Lian yang hanya berlatih dua tahun sudah menguasai semuanya."Ada apa, Li Ning? Apa yang tidak mungkin?" tanya Wang Lian kepad sang istri yang tampaknya sangat terkejut."Apa yang kau p
Li Ning bahkan masih mematung, antara percaya dan tidak melihat apa yang terjadi di depannya. Dan satu hal lagi, Li Ning tidak menyangka kalau Wang Lian sudah mengetahui semuanya.Salah satu anak buah Wang Lian membawa Li Ning pergi, itu semua juga demi keselamatannya.Sementara itu, Wang Lian terus bertarung melawan Li Fang."Dasar menantu kurang ajar!" teriak Li Fang marah dan mengambil ancang-ancang untuk menusukkan pedangnya pada tubuh Wang Lian.Whuussst!Wang Lian berhasil menghindar, namun sedikitpun Wang Lian tidak berniat membunuh Li Fang. Dia ingin melumpuhkan Li Fang dan menangkap Li Fang hidup-hidup.Bagi Wang Lian, jika dia membunuh Li Fang takutnya itu akan membuat Li Ning membencinya. Meskipun Li Ning tahu kalau Li Fang ingin membunuhnya."Tangkap dia!" teriak Wang Lian.Kondisi Li Fang yang sudah lemah, akhirnya tidak bisa melawan saat seluruh tubuhnya di totok tidak bergerak. Dan dengan cepat Wang Lian memberikannya sihir pengikat.Li Fang sudah tidak bisa berkutik, d
“Kau tidak berbohong?” tanya Li Ning yang merasa tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Wang Lian.Menurut Li Ning apa yang disampaikan oleh Wang Lian itu terdengar seperti hal yang sangat mustahil. Sebab, dia tahu Wang Lian sejak kecil adalah murid bodoh yang tidak berguna. Bahkan Li Fang juga selalu mengatakan hal itu. sekarang tiba-tiba Wang Lian mengatakan kalau dia memiliki kekuatan iblis neraka.Wang Lian menganggukkan kepalanya. “Untuk apa aku berbohong? Dan kalau memang aku tidak ada gunanya mengapa ayahmu tidak membuangku sejak dulu? Dan malah menikahkan aku dengan anak semata wayangnya yang cantik. Dan harusnya kita juga sadar sejak wala kalau ayah kamu memang memiliki niat tersembunyi mengirimkan aku ke Lembah Bambu.”Li Ning menutup mulutnya, dia tidak menyangka kalau semua itu memang sudah direncanakan oleh ayahnya dengan matang. Hanya saja mereka tidak menyadarinya. Dan Sekarang Li Ning tahu alasan Li Fang sangat marah saat Li Ning kembali seorang diri dan mengatak
“Li Ning,” panggil Li Fang mencoba untuk mendapatkan simpati dari sang anak. Dia berharap kalau Li Ning akan menolongnya dan membebaskan dia dari pengadilan ini.Li Fang tahu kalau saat ini tidak ada yang bisa menyelamatkannya, kecuali Li Ning. Meskipun dia sudah berusaha membunuh Li Ning, tapi dia yakin kalau sebagai seorang anak Li Ning tidak akan tega melihat ayahnya sendiri di adili di depan matanya.“Kenapa? Ayah mau membunuhku lagi? Lakukan, bunuh aku sekarang!” teriak Li Ning kesal.“Maafkan ayah, Li Ning. Ayah terpaksa melakukannya, itu semua paksaan dari Iblis Bermata Tiga, itu bukanlah kemauan ayah,” ujar Li Fang yang masih saja berusaha menarik simpati Li Ning.Li Ning melengis, dia kesal mendengar permohonan maaf dari Li Fang. Dan dia tahu semua itu adalah palsu. Li Fang hanyalah takut mati.“Paksaan?” tanya Li Ning memicingkan matanya.Li Fang mengangguk. “Iya, ayah terpaksa melakukannya.”“Terpaksa, tapi sudah direncanakan sejak lama. Bahkan bisa jadi sejak aku masih kec
“Bagaimana?” tanya Wang Lian kepada sang mertua.Li Fang tampak memucat, dia tidak menyangka kalau apa yang Wang Lian katakan itu benar. Bahkan dia dalam air dia melihat buaya yang tidak terhitung jumlahnya dan siap menerkamnya kapan saja.“Kalian sudah lapar?” tanya Wang Lian kepada buaya-buaya itu. Dan seketika mulut semua buaya itu terbuka lebar, itu artinya mereka lapar dan siap menerima makanan yang akan diberikan oleh Wang Lian.Wang Lian berbalik ke belakang dan melihat ke arah Xua Huan dan Xiao Lan.“Guru dan Guru Agung, apa yang harus kita lakukan?” tanya Wang Lian.Wang Lian memang memiliki adab yang baik, posisinya jauh lebih tinggi daripada Xiao Lan, namun dia tidak pernah melupakan jasa Xiao Lan yang sempat menjadi gurunya.“Bunuh dia,” jawab Xiao Lan yang sudah tidak sabar lagi ingin melihat Li Fang mati. Agar dia bisa merasakan bagaimana rasanya disiksa.Xu Huan mengangkat tangannya, artinya dia tidak setuju dengan apa yang diusulkan oleh Xiao Lan.“Jangan biarkan dia m
“Tolong hentikan,” mohon Li Fang saat merasakan seluruh tubuhnya begitu sakit. Sudah berapa jam dia menerima sihir iblis dari Wang Lian dan juga Xiao Lan.Seluruh tulangnya rasa ingin lepas dari persendiannya. Sakitnya sangat luar biasa. Karena memang untuk mencabut energy spiritual itu tidaklah mudah. Butuh waktu yang lama dan juga kemampuan yang tinggi.Kalau hanya sekedar mengunci seperti yang dilakukan oleh Li Fang kepada Wang Lian itu sangat mudah. Namun, Xu Huan tidak akan memberikan kesempatan kepada Li Fang untuk menguasai ilmu beladiri.Keringat membanjiri sekujur tubuh Li Fang. Saat ini hari mulai sore, dan senja akan perlahan meninggalkan bumi berganti dengan kegelapan. Wang Lian dan juga Xiao Lan masih pada posisinya semula, tugas mereka akan berakhir sebentar lagi.“Kalau malam ini kita bisa selesai, maka besok pagi kita akan kembali. Namun, sebelumnya suruh seekor merak mengirimkan surat dan pernyataan resmi Li Fang kepada semua sekte,” ujar Xu Huan yang mulai merasakan