Share

Bab 65

Hana bertepuk tangan.

"Maling teriak maling, itulah anda. Jika kamu wanita baik-baik. Kamu tidak akan Sudi merebut bekas orang lain, namun kenyataanya kamu itu. Murah!" Ucap Hana pada Ica.

Ica mengepalkan tangannya. Ia benar-benar tak trima bila dipermalukan oleh Hana didepan mata umum.

Hana melihat tangan Ica yang mulai mengepal dan wajah Ica mulai memerah akibat marah karena Hana berhasil membuatnya malu.

"Kenapa? Kamu malu, seharusnya wanita jalang seperti kamu itu tidak punya rasa malu karena telah merebut suamiku!" Ucap Hana.

"Kamu lihat saja, aku akan membuat perhitungan denganmu, Hana!" Ucap ica lalu kemudian pergi, dan disusul oleh Danang.

"Baiklah. Akan aku tunggu permainanmu Ica!" Menjawab saat Ica pergi.

Saat Ica sudah berada diluar, Ica benar-benar kesal disamping mobil Danang. Danang menghampiri Ica.

"Kamu kenapa sih mas. Diam aja pas aku dipermalukan oleh wanita kampung itu. Kamu seneng aku dibuat begini oleh mantan istri kamu, aku ini sedang hamil mas. Anak kamu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status