"Tapi …." Rachel merasa sangat tidak rela, tetapi Lena langsung menyela ucapannya sebelum dia selesai berbicara."Nggak perlu bersikeras lagi. Masalah Om dan Kakak Sepupumu ini sudah cukup runyam, kamu jangan ikut campur lagi," tegur Lena dengan ekspresi kesal.Lena tahu bahwa sikap putrinya, Rachel biasanya sangat aneh dan tidak pernah takut untuk membuat masalah. Jika Rachel ikut campur dalam masalah ini, itu mungkin akan memperparah masalah ini!"Ya sudah, aku nggak pergi. Memangnya bisa serunyam apa masalah ini!" jawab Rachel sambil mencebik dan tampak tidak puas, juga tidak berdaya.Meskipun begitu, Rachel diam-diam sudah mengambil keputusan dalam hatinya. Nanti, dia akan mencari kesempatan untuk menemui Owen dan menanyakan kejelasan masalah ini. Akan tetapi, sebelum Rachel sempat mengambil tindakan dari rencananya, tiba-tiba terdengar suara mobil di halaman. Kemudian, terlihat Angelina datang dengan ekspresi cemas.Saat melihat kedatangan Angelina, Theresa pun bertanya dengan ek
"Theresa, semua yang aku katakan itu benar! Waktu itu, Utaram berkomplot dengan Darius untuk menekan harga penjualan Grup Ratu Kosmetik, tapi Owen menggagalkan rencana mereka. Selain itu, Owen nggak leluasa muncul karena dia tahu kamu salah paham kepadanya. Jadi, dia hanya bisa bersembunyi di belakang dan mengakuisisi Grup Ratu Kosmetik dengan harga tinggi sebesar 12 triliun. Dia ingin memberikan jalan keluar untukmu dan Keluarga Lestari," jelas Angelina dengan serius.Sebelumnya, Angelina sudah berjanji kepada Owen bahwa dia tidak akan memberi tahu hal ini kepada Theresa. Namun, dia juga tidak bisa berpikir terlalu banyak lagi karena masalah sudah menjadi seperti sekarang ini. Jadi, Angelina pun menceritakan seluruh kebenaran itu kepada Theresa."Apa? Maksudmu alasan Owen mengakuisisi Grup Ratu Kosmetik untuk membantuku?" tanya Theresa dengan ekspresi tertegun. Dia sama sekali tidak percaya dengan apa yang telah dia dengar."Benar sekali! Theresa, aku jujur saja. Kamu juga tahu kondi
Angelina mengungkapkan maksud kedatangannya dengan tegas."Apa katamu? Owen mau mengembalikan Grup Ratu Kosmetik kepadaku?" seru Theresa yang sontak berdiri dan terpaku di tempat.Saat ini, Theresa dan Lukas sudah tidak memiliki apa pun lagi. Jika Owen mengembalikan Grup Ratu Kosmetik kepadanya, itu sama saja dengan memberikan bantuan di tengah musibah. Ini sudah cukup untuk membuktikan bahwa Owen memang selalu membantunya dan dalang di balik perusahaan modal ventura itu jelas bukan Owen!Tentu saja, bukan hanya Theresa, Lukas juga merasa sangat terkejut. Kemudian, dia tidak bisa menahan diri untuk mencubit pahanya dengan kuat. Dia sangat meragukan apakah dia sedang bermimpi!Namun, hasilnya menunjukkan rasa sakit yang sangat jelas di pahanya memberitahunya bahwa semua ini adalah kenyataan!"Theresa, sebenarnya Owen menyuruhku sepenuhnya mengakuisisi Grup Ratu Kosmetik kala itu adalah untuk mengalihkan kepemilikan saham atas namaku. Dengan begitu, itu akan memudahkanku mengembalikan Gr
Keluarga terhormat selalu mementingkan keuntungan. Berhubung Lukas dan Theresa tidak memiliki apa-apa, mereka baru ditelantarkan keluarga mereka. Namun, begitu memiliki Grup Ratu Kosmetik yang memiliki prospek bagus, mereka mungkin bisa segera kembali ke Keluarga Lestari dan merebut semua yang seharusnya menjadi milik mereka. Hal ini membuat Lukas yang awalnya sudah putus asa kembali memiliki secercah harapan lagi.“Nggak bisa! Masalah ini nggak boleh berakhir dengan begitu saja!” ujar Theresa. Dia menekan rasa sakit di hatinya, lalu berbalik dan berjalan keluar dengan tegas. Sama seperti Angelina, dia juga sudah bisa menebak maksud Owen. Ini adalah bentuk ucapan selamat tinggal Owen padanya. Sekarang, dia sudah sepenuhnya sadar. Ditambah dengan dia memang masih sangat mencintai Owen, dia tidak mungkin melihat pria yang dicintainya pergi begitu saja.“Theresa, berhenti! Kamu mau ngapain?” tanya Lukas sambil mengerutkan keningnya.“Ayah, aku mau cari Owen. Dia sudah berkorban begitu ban
“Kak Theresa, kukira Owen yang langsung menolak untuk balikan. Ternyata, kamu sama sekali nggak bertemu dengannya? Apa-apaan ini!” ujar Rachel dengan kesal.Rachel tahu bahwa perasaan Owen terhadap Theresa sangat mendalam. Saat mengetahui Owen dan Yura sudah bersama waktu itu, dia sangat bingung dan tidak mengerti kenapa perasaan Owen bisa berubah begitu cepat. Sekarang, dia baru mengerti bahwa ternyata Theresa yang sudah salah paham dan diperdaya Yura.“Rachel, maksudmu Yura sudah menipuku? Sebenarnya, dia bukan pacar Owen?” tanya Theresa dengan hati berdebar. Dia perlahan-lahan tersadar.“Tentu saja! Dia pasti membohongimu! Kalau dia itu benar-benar pacar Owen, mereka bisa mengungkapkan hubungan mereka secara terbuka. Buat apa dia sengaja menelepon Owen di hadapanmu? Dia jelas-jelas cuma mau mengintimidasi kamu!” jawab Rachel dengan marah.“Emm, yang dibilang Rachel benar. Yura sudah pasti bukan pacar Owen!” kata Angelina sambil mengangguk. Dia sudah menyadari satu hal. Theresa meman
“Menurutmu? Sebelumnya, Lukas sudah menyetujui perjodohan bisnis dengan Keluarga Liem. Dia harus memenuhi janjinya! Kali ini, aku datang untuk menagih janji itu!” ujar Calvin sambil tersenyum dingin.“Nggak mungkin! Masalah ini sudah berlalu! Lagian, waktu di kediaman Keluarga Lestari tadi, Owen sudah mencapai kesepakatan dengan Utaram. Masalah di antara kedua belah pihak sudah selesai! Calvin, apa Keluarga Liem mau ingkar janji?” bentak Lukas.“Lukas, Owen dan kamu berbeda. Pokoknya, kamu sudah setuju soal perjodohan bisnis. Jadi, kamu harus menepati janjimu! Kalau kamu ingkar janji, itu berarti kamu adalah musuh Keluarga Liem. Pada saatnya nanti, tanggung sendiri akibatnya!” ancam Calvin dengan ekspresi dingin.Sebenarnya, Calvin tahu jelas dengan adanya keterlibatan Owen dalam masalah ini, perjodohan bisnis di antara dirinya dengan Theresa sudah berakhir. Namun, Lukas dan Theresa sudah salah paham pada Owen dan mengira Owen adalah dalang di balik perusahaan modal ventura itu. Saat m
Sebelum meninggalkan kediaman Keluarga Lestari, Owen sudah memutuskan untuk bertunangan dengan Yura di hadapan semua orang. Semua orang dari Keluarga Lestari dan Keluarga Liem juga sudah mendengarnya. Calvin pun menebak bahwa Owen akhirnya sudah melepaskan Theresa. Oleh karena itu, dia baru berani menghadapi Theresa dan Lukas tanpa sepengetahuan Owen.“Kenapa bisa begitu .... Orang yang disukai Owen itu jelas-jelas aku. Kenapa dia mau bertunangan dengan Yura ...,” gumam Theresa dengan wajah yang pucat. Dia tersandung kakinya sendiri dan hampir jatuh ke lantai.Sekarang, Theresa sudah tahu bahwa Owen dan Yura tidak berpacaran. Awalnya, dia sudah berencana untuk berbaikan dengan Owen. Tak disangka, sebelum dia sempat bertindak, Owen sudah memutuskan untuk bertunangan dengan Yura. Pukulan yang dirasakannya saat ini sangat besar.Pada saat ini, Theresa akhirnya tersadar. Pantas saja Owen mengembalikan Grup Ratu Kosmetik padanya dan juga mengucapkan kata-kata perpisahan itu. Ternyata Owen
“Calvin, cepat lepaskan aku! Asal kamu tahu, meskipun harus mati, aku nggak bakal menikahimu!” teriak Theresa sambil meronta dengan sekuat tenaga.Calvin memegang rahang Theresa, lalu berkata sambil tersenyum sinis, “Theresa, aku tahu harga dirimu sangat tinggi dan kamu merasa aku nggak sepadan untukmu. Tapi nggak masalah, aku sudah merasa puas bisa mendapatkan tubuhmu meskipun nggak bisa mendapatkan hatimu! Bawa dia pergi!”Calvin melambaikan tangannya untuk mengisyaratkan kedua ahli Keluarga Liem itu menarik Theresa keluar.Saat melihat situasi ini, Lukas dan yang lain merasa sangat putus asa. Mereka ingin mencegah kelompok Calvin untuk membawa Theresa pergi, tetapi tidak bisa melawan aura kuat yang dipancarkan Charles dan beberapa ahli Keluarga Liem lainnya. Jangankan mencegah, mereka bahkan tidak bisa mendekat.“Berhenti!”Tepat pada saat ini, tiba-tiba terdengar teriakan dingin seseorang. Kemudian, Ricardo membawa beberapa ahli berjalan masuk.“Tuan Ricardo, untuk apa kamu datang