“Pak Indra, aku nggak akan lupakan apa yang terjadi hari ini. Kelak, aku pasti akan membalaskan dendam ini!” ucap Utaram sambil menutupi dadanya dan berdiri dengan terhuyung-huyung. Ekspresinya dipenuhi dengan kebencian.“Kita bicarakan saja lagi kalau kamu sudah punya kemampuan sehebat itu!” cibir Indra.Basis kultivasi Utaram baru mencapai tahap awal Alam Rigana akhir-akhir ini. Kekuatannya masih berbeda sangat jauh dari Indra. Jika ingin melampauinya, Utaram mungkin masih membutuhkan waktu sekitar 8-10 tahun. Sebelum itu, tidak mungkin Utaram dan Keluarga Liem bisa melawan Keluarga Suwanto.“Utaram, masalahmu dengan Pak Indra sudah selesai. Sekarang, giliran Keluarga Jamarda menyelesaikan masalah denganmu,” ujar Aryan sambil tersenyum dingin. Dia memimpin ahli Keluarga Jamarda dan berjalan keluar.“Aryan, apa maksudmu? Tadi Pak Indra sudah janji, masalahnya akan selesai begitu aku menahan tiga serangannya! Apa Keluarga Jamarda mau ingkar janji?” tanya Utaram dengan ekspresi suram.“
“Simpel saja. Kembalikan tiga butir pil energi sejati itu, lalu minta maaf pada Keluarga Jamarda!” ujar Aryan dengan dingin.“Nggak mungkin! Aku sudah mengonsumsi ketiga butir pil energi sejati itu. Sebutkan saja harganya, aku akan ganti rugi penuh sesuai harga pasar,” jawab Utaram sambil menggeleng.“Kamu ....” Aryan sangat marah, tetapi juga tidak berdaya. Bagaimanapun juga, pil energi sejati adalah pil obat eksklusif nan langka yang dimurnikan Owen. Berhubung Utaram sudah mengonsumsinya, dia juga tidak bisa lagi mengembalikannya kepada Keluarga Jamarda.“Ya sudahlah. Asalkan Keluarga Liem membayar ganti rugi dua triliun kepada Keluarga Jamarda, masalah ini kuanggap selesai!” kata Aryan dengan suara berat.“Oke, nanti aku akan suruh bawahanku untuk memberikan uang itu pada kalian!” jawab Utaram setelah merenung sejenak. Meskipun nilai tiga butir pil energi sejati tidak mencapai dua triliun, pil obat itu sangat langka. Demi menyelesaikan masalah dengan Keluarga Jamarda ini, dia hanya
Sekarang takdir antara Owen dan Theresa telah berakhir. Jadi, Owen berencana untuk menerima perasaan Yura dan memulai hidupnya kembali."Aku mau. Aku tentu mau!" seru Yura dengan sangat bahagia.Dia mengangguk dengan penuh semangat dan senyuman di wajahnya tampak sangat berseri. Yura tahu bahwa orang yang dicintai oleh Owen adalah Theresa. Dia juga mengerti bahwa Owen masih belum bisa melupakan perasaannya kepada Theresa. Selama beberapa waktu ini, Yura terus berada di sisi Owen dan berharap Owen bisa berubah pikiran.Sekarang, upayanya akhirnya telah membuahkan hasil dan harapannya telah terwujud! Bisa dibayangkan betapa bahagia dan rasa semangat dalam hati Yura saat ini!"Bagus, bagus sekali. Owen, kita akan kembali ke kediaman Keluarga Suwanto sekarang untuk mengurus pertunanganmu dengan Yura," seru Indra dengan sangat bahagia dan tertawa dengan keras.Sejak dia menyadari bahwa cucunya menyukai Owen, dia terus berpikir untuk menjodohkan cucunya dengan Owen. Namun, karena Owen belum
Bagi keluarga besar, wanita yang sudah menikah tidak memiliki hubungan dengan keluarga lagi. Rachel dan Lena termasuk orang luar sehingga mereka tidak menghadiri acara keluarga yang diadakan Keluarga Lestari. Setelah terjadi hal sebesar ini di Keluarga Lestari, mereka pun mendengar bahwa Lukas dan Theresa telah diusir dari keluarga besar."Kak Lukas, apa yang sedang terjadi? Bukankah hari ini adalah hari kamu akan menjabat posisi kepala keluarga? Kenapa kamu dan Theresa mendadak diusir dari Keluarga Lestari?" tanya Lena dengan cemas dan tidak mengerti mengapa situasi bisa menjadi seperti sekarang ini."Jangan dibahas lagi! Semua ini ulah si wanita jalang, Sherly! Demi membantu Levi mendapat kekuasaan, dia mengkhianatiku …," jelas Lukas dengan penuh kebencian dan mulai menceritakan kronologi kejadiannya dengan sederhana."Sherly benar-benar kejam sekali. Ayah baru saja jatuh sakit, tapi dia sudah mulai merebut kekuasaan. Aku benar-benar nggak tahu apa niat dalam hatinya!" seru Lena deng
"Tapi …." Rachel merasa sangat tidak rela, tetapi Lena langsung menyela ucapannya sebelum dia selesai berbicara."Nggak perlu bersikeras lagi. Masalah Om dan Kakak Sepupumu ini sudah cukup runyam, kamu jangan ikut campur lagi," tegur Lena dengan ekspresi kesal.Lena tahu bahwa sikap putrinya, Rachel biasanya sangat aneh dan tidak pernah takut untuk membuat masalah. Jika Rachel ikut campur dalam masalah ini, itu mungkin akan memperparah masalah ini!"Ya sudah, aku nggak pergi. Memangnya bisa serunyam apa masalah ini!" jawab Rachel sambil mencebik dan tampak tidak puas, juga tidak berdaya.Meskipun begitu, Rachel diam-diam sudah mengambil keputusan dalam hatinya. Nanti, dia akan mencari kesempatan untuk menemui Owen dan menanyakan kejelasan masalah ini. Akan tetapi, sebelum Rachel sempat mengambil tindakan dari rencananya, tiba-tiba terdengar suara mobil di halaman. Kemudian, terlihat Angelina datang dengan ekspresi cemas.Saat melihat kedatangan Angelina, Theresa pun bertanya dengan ek
"Theresa, semua yang aku katakan itu benar! Waktu itu, Utaram berkomplot dengan Darius untuk menekan harga penjualan Grup Ratu Kosmetik, tapi Owen menggagalkan rencana mereka. Selain itu, Owen nggak leluasa muncul karena dia tahu kamu salah paham kepadanya. Jadi, dia hanya bisa bersembunyi di belakang dan mengakuisisi Grup Ratu Kosmetik dengan harga tinggi sebesar 12 triliun. Dia ingin memberikan jalan keluar untukmu dan Keluarga Lestari," jelas Angelina dengan serius.Sebelumnya, Angelina sudah berjanji kepada Owen bahwa dia tidak akan memberi tahu hal ini kepada Theresa. Namun, dia juga tidak bisa berpikir terlalu banyak lagi karena masalah sudah menjadi seperti sekarang ini. Jadi, Angelina pun menceritakan seluruh kebenaran itu kepada Theresa."Apa? Maksudmu alasan Owen mengakuisisi Grup Ratu Kosmetik untuk membantuku?" tanya Theresa dengan ekspresi tertegun. Dia sama sekali tidak percaya dengan apa yang telah dia dengar."Benar sekali! Theresa, aku jujur saja. Kamu juga tahu kondi
Angelina mengungkapkan maksud kedatangannya dengan tegas."Apa katamu? Owen mau mengembalikan Grup Ratu Kosmetik kepadaku?" seru Theresa yang sontak berdiri dan terpaku di tempat.Saat ini, Theresa dan Lukas sudah tidak memiliki apa pun lagi. Jika Owen mengembalikan Grup Ratu Kosmetik kepadanya, itu sama saja dengan memberikan bantuan di tengah musibah. Ini sudah cukup untuk membuktikan bahwa Owen memang selalu membantunya dan dalang di balik perusahaan modal ventura itu jelas bukan Owen!Tentu saja, bukan hanya Theresa, Lukas juga merasa sangat terkejut. Kemudian, dia tidak bisa menahan diri untuk mencubit pahanya dengan kuat. Dia sangat meragukan apakah dia sedang bermimpi!Namun, hasilnya menunjukkan rasa sakit yang sangat jelas di pahanya memberitahunya bahwa semua ini adalah kenyataan!"Theresa, sebenarnya Owen menyuruhku sepenuhnya mengakuisisi Grup Ratu Kosmetik kala itu adalah untuk mengalihkan kepemilikan saham atas namaku. Dengan begitu, itu akan memudahkanku mengembalikan Gr
Keluarga terhormat selalu mementingkan keuntungan. Berhubung Lukas dan Theresa tidak memiliki apa-apa, mereka baru ditelantarkan keluarga mereka. Namun, begitu memiliki Grup Ratu Kosmetik yang memiliki prospek bagus, mereka mungkin bisa segera kembali ke Keluarga Lestari dan merebut semua yang seharusnya menjadi milik mereka. Hal ini membuat Lukas yang awalnya sudah putus asa kembali memiliki secercah harapan lagi.“Nggak bisa! Masalah ini nggak boleh berakhir dengan begitu saja!” ujar Theresa. Dia menekan rasa sakit di hatinya, lalu berbalik dan berjalan keluar dengan tegas. Sama seperti Angelina, dia juga sudah bisa menebak maksud Owen. Ini adalah bentuk ucapan selamat tinggal Owen padanya. Sekarang, dia sudah sepenuhnya sadar. Ditambah dengan dia memang masih sangat mencintai Owen, dia tidak mungkin melihat pria yang dicintainya pergi begitu saja.“Theresa, berhenti! Kamu mau ngapain?” tanya Lukas sambil mengerutkan keningnya.“Ayah, aku mau cari Owen. Dia sudah berkorban begitu ban