Rosa adalah putri Raja Naldo sehingga dia sangat jelas dengan penyebaran kekuatan dalam dunia mafia. Wilayah Gunung Milburga hanya sebuah tempat yang relatif terpencil di Jenggala. Orang-orang yang menghuni tempat ini pada dasarnya hanya tokoh yang tidak penting. Dengan identitas Rosa yang begitu mulia, bagaimana mungkin dia akan memandang tokoh kecil seperti ini?Jika bukan karena menghormati Owen, biasanya Rosa bahkan tidak akan melirik orang kecil seperti Diego. Saat merasakan sikap meremehkan dari Rosa, Diego merasa sedikit canggung. Namun, karena mengingat bahwa dia adalah teman Owen, Diego juga tidak berani menunjukkan kekesalannya."Tuan Owen, aku sudah mengatur jamuan di hotel. Ayo ikut aku," ucap Diego.Diego mengulurkan tangannya dan membuat gerakan mempersilakan. Kemudian, mereka pun berjalan masuk ke hotel bersama-sama.Di ruangan privat yang mewah, Owen, Diego dan yang lainnya duduk satu per satu.Selanjutnya, Diego memerintahkan pelayan untuk mulai menyajikan hidangannya
“Siapa orang di dunia mafia yang nggak tahu kalau hubungan di antara kedua raja dunia mafia nggak harmonis? Kalau lawanmu sudah mendukung Ramly dan Raja Utaram, bukannya kamu boleh mendukung Raja Naldo dan meminta bantuannya? Buat apa kamu minta bantuan Keluarga Lestari?” tanya Rosa sambil menjulingkan matanya.Rosa adalah wanita yang sangat cantik dan sensual. Dia pada dasarnya memang memiliki daya tarik alami. Bahkan hanya gerakan menjulingkan mata sudah terlihat sangat memesona. Diego dan beberapa anak buahnya pun langsung terpesona pada kecantikan Rosa. Hati mereka juga berdebar kencang. Pada akhirnya, pengendalian diri Diego lebih kuat. Jadi, dia yang terlebih dahulu tersadar.“Mendukung Raja Naldo? Nona Rosa, ngomongnya memang gampang. Raja Naldo itu salah satu penguasa dunia mafia, juga tokoh terkemuka di Jenggala. Sementara aku, aku cuma seorang tokoh kecil di dunia mafia. Mana mungkin tokoh besar kayak Raja Naldo memedulikanku ...,” jawab Diego sambil tersenyum masam.“Kalau n
“Biarpun aku dan kamu bekerja sama, kita juga bukan tandingannya!” jawab Diego. Dia sudah menjadi semakin khawatir.Dulu, Diego pernah bertarung dengan Owen. Dia tahu bahwa kekuatan Owen hanya sedikit lebih tinggi darinya dan seharusnya masih belum mencapai tahap puncak Alam Hogana. Keterampilan bela diri Owen yang rendah itu sama sekali tidak berguna. Terlebih lagi, ada Ramly yang mendukung Rexy. Jika Owen ikut campur, Owen hanya akan menemaninya mati bersama.“Ahli tahap puncak Alam Hogana?”Owen dan Rosa saling bertatapan, lalu tertawa. Apalagi Rosa, dia tertawa sampai air matanya mengalir. Setelah kejadian di acara penjualan Grup Ora, Owen sudah dijuluki para keluarga terhormat sebagai orang terhebat di generasi muda Jenggala. Basis kultivasinya sudah mencapai tahap akhir Alam Mugana yang mengerikan.Jangankan seorang praktisi seni bela diri tahap puncak Alam Hogana, Owen bahkan bisa melawan beberapa ahli tahap puncak Alam Sigana sekaligus.“Apa yang kalian tertawakan? Memangnya ap
Bagaimanapun juga, Owen sudah pernah menolongnya. Diego tidak akan membiarkan Owen tertimpa musibah bersama dirinya.“Rexy, Tuan Owen dan Nona Rosa bukan orang dari dunia mafia. Mereka nggak bersalah dan nggak terlibat dalam masalah ini. Aku harap kamu bisa membiarkan mereka pergi dulu!” ucap Diego dengan suara berat.Rexy melihat ke arah Diego menunjuk dan langsung menemukan Rosa. Dia pun terkesiap karena terpesona oleh kecantikan Rosa.“Cantik banget!” ucap Rexy sambil menelan ludah. Dia menatap paras Rosa yang cantik dan tubuhnya yang seksi dengan penuh gairah. Belasan anak buah Rexy juga bereaksi sama. Mereka semua sudah dikejutkan oleh kecantikan Rosa dan langsung mengabaikan Owen yang ada di samping Rosa.“Rexy, peraturan dunia mafia melarang kita untuk menyakiti orang yang nggak bersalah. Kalau kamu hebat, hadapi saja aku. Tapi kamu harus lepaskan mereka dulu!” ujar Diego dengan dingin.“Lepasin mereka? Apa kamu rasa itu mungkin?” tanya Rexy dengan ekspresi mengejek setelah ters
“Hei, siapa yang kamu sebut pecundang? Kamu sudah bosan hidup, ya?” ujar Rexy dengan marah. Aura membunuh yang dingin melintasi matanya.Raut wajah Andy yang berada di sampingnya juga menjadi suram. Dengan basis kultivasinya yang sudah mencapai tahap puncak Alam Hogana, dia sangat dihormati di wilayah sekitar Gunung Milburga. Namun, Owen malah berani menghinanya. Mana mungkin dia bisa menerimanya?“Rexy, kamu jaga saja pintu keluarnya. Serahkan anak itu dan Diego kepadaku!” ucap Andy dengan dingin sambil berjalan maju.“Oke! Bos Andy, kekuatanmu jauh lebih tinggi dariku. Kalau kamu yang turun tangan, anak itu dan Diego pasti mati!” jawab Rexy dengan gembira. Meskipun tidak tahu Owen itu siapa, hanya dirinya dan Diego yang kekuatannya paling kuat di wilayah Gunung Milburga. Basis kultivasi mereka sudah mencapai tahap akhir Alam Hogana. Dengan kekuatan Andy yang sudah mencapai tahap puncak Alam Hogana, menghadapi seorang tokoh tak bernama seperti Owen bukanlah hal yang sulit.“Diego, ay
Sebelumnya, Owen sudah mengatakan bahwa dia akan membantu Diego menyelesaikan masalahnya. Saat itu, Diego mengira bahwa Owen hanya membual. Sekarang, setelah melihat kehebatan Owen, dia akhirnya mengerti bahwa apa yang dikatakan Owen ternyata serius.“Ma ... mana mungkin!” Andy menggenggam lengannya yang sudah dipatahkan Owen sambil berdiri dengan terhuyung-huyung. Ekspresinya terlihat sangat suram. Basis kultivasinya sudah mencapai tahap puncak Alam Hogana, tetapi Owen bisa mengalahkannya hanya dengan satu serangan. Itu berarti kekuatan Owen paling tidak sudah berada di atas tahap awal Alam Sigana. Dia tidak mengerti kenapa ada ahli Alam Sigana di tempat terpencil seperti Gunung Milburga.Pemikiran Rexy kurang lebih juga sama. Baginya, praktisi seni bela diri yang berhasil mencapai Alam Sigana sudah bisa disebut sebagai ahli sejati. Dia tidak mungkin mampu menyinggung ahli seperti itu. Setelah menyadari bahwa Owen mungkin adalah ahli Alam Sigana, dia tanpa sadar menggigil ketakutan.“
“Nak, jangan terlalu arogan! Kalau kamu benar-benar hebat, kasih kami sedikit waktu. Kami akan langsung menelepon bos kami!” ucap Andy dengan dingin.“Oke, silakan telepon sana! Aku mau tahu seberapa hebat Ramly sebenarnya!” kata Owen sambil tersenyum menghina.“Apa?” Diego langsung terkejut dan buru-buru mencegah, “Tuan Owen, nggak boleh! Ramly benar-benar sangat kuat. Kita berdua nggak mungkin bisa melawannya! Menurutku, sebelum hal ini diketahui Ramly, sebaiknya kita bertindak saja dulu ....”Saat berbicara, niat membunuh yang tajam melintasi mata Diego. Sekarang, dengan bantuan Owen yang merupakan ahli tahap awal Alam Sigana, menghabisi Rexy dan Andy bukanlah hal yang sulit. Asalkan bisa menjatuhkan Rexy dan merebut kembali wilayah kekuasaannya di sekitar Gunung Milburga, Diego sudah bisa mendukung Hans. Dengan perlindungan Hans nanti, meskipun Ramly tidak rela, dia juga tidak bisa berbuat apa-apa.“Nggak masalah, cuma Ramly kok. Dia masih bukan siapa-siapa di mataku!” jawab Owen d
Orang yang memimpin pasukan itu adalah seorang pria paruh baya yang memiliki tatapan tajam dan dingin. Aura yang dipancarkannya sangat mengesankan. Begitu dilihat, sudah dapat diketahui bahwa dia adalah orang yang kejam. Pria ini tidak lain adalah Ramly, salah satu dari empat mafia besar.“Pak Ramly sudah datang! Baguslah!” Andy dan Rexy langsung merasa gembira dan buru-buru menyambutnya.“Andy, Rexy, ada apa ini?” tanya Ramly dengan suara berat. Berhubung ada banyak orang di dalam ruang privat, dia tidak langsung melihat Owen dan Rosa yang sedang makan.“Pak Ramly, begini. Entah dari mana Diego mengundang seorang ahli tahap awal Alam Sigana. Dia sudah melukai Bos Andy ...,” jelas Rexy secara singkat mengenai insiden sebelumnya.“Tahap awal Alam Sigana? Cuma punya kemampuan segitu, tapi berani melawanku? Kurasa dia sudah bosan hidup! Siapa dia? Di mana dia sekarang?” tanya Ramly sambil tersenyum sinis. Basis kultivasinya sudah mencapai tahap menengah Alam Sigana. Selain itu, tidak ada