Share

Bab 998

Setelah Fane menyerahkan kartu undangan itu kepada staf, dia dan Lana memasuki vila tersebut dan masuk ke aula yang didekorasi dengan indah.

Di sisi aula, sebuah panggung dibangun sementara untuk pelelangan ini dan ada bangku untuk orang duduk.

Cahayanya redup dan suasananya menakutkan. Kerumunan orang pun tidak bisa menahan diri dan mengerutkan kening mereka.

Aula itu segera dipenuhi hampir seratus orang. Kemudian seorang lelaki tua yang mengenakan jubah hitam dan topeng di wajahnya perlahan berjalan ke atas panggung.

Rambut pirang dan berkilau milik lelaki tua itu menarik perhatian Lana. Wajahnya langsung menjadi muram dan tenggelam.

“Apakah penyelenggara ini dari Amerika?” Lana berbisik pada Fane.

Alis Fane juga berkerut pada pemandangan di depannya.

“Bagaimana bisa? Bagaimana sisik naga bisa jatuh ke tangan orang-orang Amerika?”

Pada saat ini, setelah Fane menyelesaikan kalimat terakhirnya, ratusan orang berpakaian hitam masuk ke aula dari pintu depan dan pintu samping dan mengel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status