Share
Bab 846
Bab terkait
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 847
Orang lain hampir mati ketakutan ketika pria itu melompat dari helikopter. Pria yang mencoba melompat itu bertujuan untuk mendarat di platform yang ada di atas gedung.Tempatnya tidak luas, mungkin hanya muat hingga dua puluh orang. Namun, pria itu memilih untuk mendarat di sini, seberapa akurat lompatannya?“Buum!”Suaranya pelan dan tidak signifikan. Pria yang melompat dari helikopter, berjongkok setelah mendarat di tempat lalu perlahan berdiri. Senyuman menyeringai muncul di sudut bibir pria itu.Orang yang bertanggung jawab untuk merekam seluruh acara berusaha merekam dan melihat pria itu. Rahangnya ternganga dan mulutnya terbuka lebar, keterkejutan memenuhi matanya.“Yoseph Smith, Dewa Perang!”Setelah beberapa saat keheningan menyusup di kerumunan, seorang lelaki tua tiba-tiba berteriak kegirangan dan memanggil nama lelaki itu.Yoseph menunjukkan senyum tipis dan mendekati Fane dengan santai. “Hei, Fane! Sudah lama sekali!"Dia berhenti sejenak saat perhatiannya tertuju pada keha
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 848
Ketika Zeus Taylor tiba di pintu masuk hotel bintang tujuh, yang mengejutkan, dia merasakan kegembiraan mencuat dalam dirinya. Dua Dewa Perang datang ke pernikahan Fane, betapa bermartabatnya Fane!Namun demikian, dia segera mengerutkan dahi dan bergumam dalam kebingungan, “Tunggu, ini aneh. Bagaimana Dewa Perang mengetahui kalau pernikahan Fane hari ini? Bagaimanapun, itu adalah pemberitahuan singkat. Meskipun undangan sudah dikirimkan ke semua orang, tidak mungkin bagi mereka untuk datang langsung setelah menerima pesan, bukan? Aku takut Fane bukanlah asisten komandan, kalau tidak, bagaimana mungkin Dewa Perang datang untuknya?"Ivan, di sisi lain, menolak untuk percaya kalau Fane adalah semacam Raja Perang atau tokoh besar lainnya. Dia tertawa sinis dan berkata, “Hmph! Kakek Taylor, tentu saja Dewa Perang datang ke sini bukan untuk Fane tapi untuk Lana. Kakek, coba pikirkan, kudengar Yoseph masih lajang dan Lana sangat menarik dan memiliki bentuk tubuh yang bagus. Jadi, aku yakin d
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 849
Sekarang pemilik Cathysia Jewel ada di sini di pernikahan Fane, ditambah dengan kedatangan Yoseph dan Lana, dua Dewa Perang, tontonan semacam ini benar-benar langka. Bayangkan ketenaran dan reputasi yang akan mereka bawa ke Keluarga Taylor di masa depan, jika Keluarga Taylor mengumumkan pendirian perusahaan baru dan orang yang bertanggung jawab adalah Selena, perusahaan itu pasti akan memiliki masa depan yang cerah."Keluarga Drake ada di sini!"Seorang pria dari lokasi pesta berseru dengan keras. Pada saat ini, dia tidak mengharapkan James dari Keluarga Drake akan datang.Bagaimanapun, Fane memukuli Timothy belum lama ini, sehingga kemungkinan James datang ke pernikahan Fane hampir tidak mungkin.Tapi, sekarang James, Tanya, dan Keluarga Drake yang lain menghadiri pernikahannya. Wajah mereka semua tersenyum cerah dan manis.Nyatanya, tadi pagi, James ragu-ragu apakah akan menghadiri pernikahan tersebut. Bagaimanapun, Fane telah memukul Timothy, jadi, jika dia datang, itu akan menjadi
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 850
Semakin Kelly Gold memikirkannya, semakin banyak kemarahan yang membanjiri nadinya. Dia menatap Cecilia dengan tatapan mematikan dan mengumpat, “Cecilia, otakmu dipenuhi rumput atau apa? Kenapa harus melangsungkan pernikahan di hari yang sama dengan Selena? Kalau kita menikah dua hari sebelumnya atau sesudahnya, itu tidak akan seburuk ini. Sekarang lihat, aku sungguh bisa mendengar sunyi senyap!”Cecilia lidahnya terasa tercekat, pada saat yang sama, dia terbakar amarah. Dia tidak berharap Kelly melimpahkan semua kesalahan padanya.Dia membalas tatapannya pada Kelly, yang kesal, dan mulai mengeluh, “Kelly Gold, bagaimana kau bisa menyalahkanku dalam hal ini? Kau sendiri juga bagian darinya, apa kau ingat? Kau juga bertanggung jawab atas semua ini! Saat aku mengatakan rencanaku kepadamu, kau menyetujuinya! Mengapa kau tidak menentangnya saat itu?""Baiklah, baiklah, berhenti berdebat!"Ezra Gold melangkah maju dan menghentikan pertengkaran tersebut. Dia merasa sedikit kesal pada argumen
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 851
Seseorang otomatis mengangkat tangannya untuk memberi hormat.“Merupakan kehormatan bagi kami untuk bertemu denganmu, Dewa Perang!”Semua orang mengikutinya dan Fane tidak punya pilihan selain membalas salam hormat juga saat suaranya bercampur dengan suara mereka.“Tolonglah, kalian terlalu menyanjungku!”Fernando terkekeh dan berjalan mendekat.Seorang Raja Perang bintang 7 hampir tidak bisa menahan rasa ingin tahunya. Dia lalu menoleh untuk bertanya kepada Yoseph, “Tuan Smith, mengapa kau memilih datang ke pesta pernikahan Fane dan Selena? Apakah sebelumnya kalian berdua saling mengenal satu sama lain?”Semua orang menoleh ketika mendengar pertanyaan itu. Mereka penasaran mengapa Yoseph Smith menghadiri pesta perjamuan ini juga.Yoseph tersenyum lemah. Untungnya, Lana telah menyuruh mereka untuk memikirkan alasan yang baik sebelum datang kemari agar mereka siap jika ditanyai pertanyaan semacam itu. Yoseph pun tersenyum dan berkata, “Aku pernah memiliki pengalaman mendekati kematian
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 852
Baik Ken dan Neil mengambil bagian dalam pesta yang diselenggarakan Fane hanya untuk melihatnya mati. Mereka ingin melihatnya tergeletak di lantai saat tubuhnya mati karena racun.Yang lebih penting lagi, mereka ingin melihat ekspresi keterkejutan dan kengerian di wajah semua orang. Mereka ingin melihatnya mati di hadapan Selena dan bagaimana wajahnya akan berubah menjadi penderitaan yang tak terukur.Tetap saja, tidak ada satu pun dari yang mereka harapkan terjadi saat mereka menyaksikan Dewa Perang datang satu demi satu dan memperkuat reputasi Fane dan Selena tanpa akhir. Jelas terlihat bagaimana semua orang mengagumi mereka.“Aku yakin itu dan kami melihatnya sendiri! Beberapa hari yang lalu, Fane mengeluh tentang bagaimana dia merasa tidak enak badan. Xena juga ada di sana!”Ivan mengerutkan keningnya. “Mari kita tunggu sebentar lagi. Ini adalah hari terakhir. Mungkin saja Fane memiliki tubuh yang cukup kuat untuk menahan racun itu sebentar, jadi gejalanya mungkin ditekan. Mungkin
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 853
“Jangan jadi orang bodoh! Lihat saja para tamu pesta pernikahannya. Tiga Dewa Perang telah muncul, pengusaha miliarder dari Kota Gin juga hadir, dan ada begitu banyak selebritas papan atas. Ini adalah sebuah kekacauan! Bagaimana jika Fane marah karena kita tidak pergi?”Fabian kemudian melanjutkan dengan pendirian keras kepalanya. “Selain itu, kita memberikan uang kekalahan kita kepada anak itu, bukan? Seharusnya tidak ada banyak dendam di antara kita sekarang. Jika kita pergi, kita akan dapat menjalin hubungan dengan keluarga bangsawan, perwira perang, dan sejenisnya. Kita bahkan mungkin berteman baik dengan Dewa Perang!”“Baik. Ayo kita pergi,” Leo akhirnya mengalah sambil menganggukkan kepalanya. Dengan begitu, mereka pun membuat persiapan untuk pergi ke hotel bintang tujuh tersebut.“Kita harus pergi. Fernando Campbell adalah idolaku!”Beberapa pengusaha yang memiliki pabrik dan berpikir untuk hadir memutuskan untuk tidak menghadiri jamuan makan malamnya karena memalukan jika me
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 854
Fiona merasa semuanya adalah mimpi. Bagaimanapun juga, empat Dewa Perang menghadiri pesta putrinya dan memberi Fane dan dia berkah dan restu mereka.Saat itulah Fiona tahu bahwa klaim Fane yang selalu mengatakan dia akan menggemparkan kota bukanlah janji kosong. Dia menyampaikan janji itu. Mereka diberi tangan keberuntungan dan kehadiran empat Dewa Perang jauh melampaui apa pun yang bisa dibayangkan oleh siapa pun.Bam! Di tengah kegembiraannya, suara keras terdengar dari atas mereka. Helikopter lain terbang ke arah mereka dan pria lain melompat turun darinya.“Itu … itu William Nash, Dewa Perang!” Seorang wanita muda berseru dan kerumunan itu pun terkejut lagi. Seorang Dewa Perang lainnya muncul ke pesta perjamuan ini.“Ya ampun…! Itu benar!” James tercengang.“Tuan Nash, mengapa kau ada di sini?” Queenie dengan bersemangat berjalan ke arahnya dan tatapan matanya terpaku padanya. Dewa Perang memiliki aura yang agung.William tersenyum lemah. Dia sudah menyiapkan ceritanya. “Selam
Bab terbaru
