Share
Bab 692
Bab terkait
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 693
Sembilan pengawal pun tiba di aula kediaman Keluarga Taylor dengan sangat cepat.“Karena kita sudah selesai makan, ayo pergi! Mari kita lihat pengawal siapa yang lebih baik.” Melihat semua orang selesai makan, kepala Keluarga Gold segera berdiri dan berkata.“Ha, ha, Ayah, lihat saja para wanita itu. Mereka semua memiliki kulit yang kenyal dan halus, kaki yang indah dan panjang. Bagaimana bisa mereka dibandingkan dengan pengawal keluarga kita?”Kelly menatap Orchid dan kelompoknya dan mengerutkan alisnya. Dia berkata, “Itu aneh. Mengapa hanya ada sembilan orang? Aku pikir kau memiliki sepuluh pengawal?”Orchid menatap Kelly dan berkata dengan tenang, “Elaine pergi untuk menjaga Ben, itulah mengapa kita hanya bersembilan,”“Ah sayang sekali, sepertinya kita kehilangan sepuluh juta!” Kelly berkata dengan berat.“Sepuluh juta?” Orchid dan kelompoknya tampak bingung.Fane berjalan di depan mereka dan berkata, “Tuan Gold tidak memandang tinggi kalian. Dia pikir kalian semua hanya cantik dan
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 694
“Kau…”Fiona benar-benar marah, tapi dia menahan diri saat memikirkan latar belakang Keluarga Gold. Dia mundur dengan ekspresi marah.Fane tidak banyak bicara. Dia menatap Orchid dan para wanita lainnya dan tersenyum, “Semoga yang terbaik yang menang. Besok aku akan mentraktir kalian saat kalian menang nanti.”“Benarkah? Itu akan luar biasa, terima kasih Bos!” Orchid dan yang lainnya tersenyum.Salah satu wanita berjalan ke depan dan mengulurkan tinjunya ke arah para pengawal pria. “Siapa yang pertama?”“Ha, ha, biar aku yang melakukannya! Aku suka pemandangan ini. Betapa indahnya sosok tubuhmu, payudara dan pantat yang bagus,” Seorang pria kulit coklat tertawa dan berjalan ke depan. Dia hampir meneteskan air liurnya, “Gadis cantik, kau akan mengemis untuk hidupmu nanti. Jika kau memohon untuk hidupmu dan aku tidak membunuhmu, bagaimana kau akan membalasku? Bagaimanapun juga, aku adalah pria yang memperlakukan wanita dengan baik,”Wanita itu memandanginya dan tersenyum dingin, “Hm, k
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 695
Fiona mendengar dan matanya langsung berbinar-binar. Itu adalah gaji bulan pertama Fane dan itu berarti $20 juta.Namun, wajahnya langsung menjadi muram. Dia berkata, “Jadi memangnya kenapa jika kau telah mendapatkan gajimu. Uangnya tidak akan bersamamu untuk waktu yang lama dan kau mungkin akan kehilangannya!”“Ma, jangan menganggapnya sial. Kau harus percaya pada apa yang para wanita ini mampu lakukan!”Selena hanya pengamat tapi dia mulai merasa gugup. Namun, dia memilih untuk percaya pada Fane dan mendukung keputusannya.“Dasar sialan. Biarkan aku mencobanya!" Pengawal lain keluar dari kelompok pengawal Tuan Gold."Orchid, biarkan aku yang melakukannya!" Wanita lain yang tampak menggemaskan dan bagian dari pengawal Keluarga Taylor berjalan ke depan dan bersiap untuk bertanding dengannya.“Nona kecil, kau terlihat sangat manis. Aku ingin tahu berapa lama kau akan menangis setelah dipukul olehku.” Pengawal itu mengejek saat melihat wanita itu.Sejujurnya, wanita yang tampak menggema
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 696
Pada awalnya, pengawal Fane tidak memiliki niat membunuh. Mereka hanya ingin mengalahkan lawan mereka. Namun, karena mereka melihat lawan mereka marah, pengawal Fane juga merasakan kemarahan yang sama untuk memusnahkan mereka.'Pria ini berani membunuhku,’ pikirnya, "Aku tidak akan berbelas kasihan."Nero berlari ke arahnya dengan kedua tinju terkepal, dia melakukan dua pukulan berturut-turut dengan jab kiri dan hook kanan, mengeluarkan suara gemuruh saat dia menghadapinya.Postur tubuh wanita itu tegak, dia menghindari lawannya. Dia menendang kaki kirinya dan menghindar ke kanan, tiba-tiba melompat ke belakang pria itu.Pahanya mencengkeram bahu lawannya dan kepala lawan menemui jalan buntu. Dia memutar kepalanya."Kraak!"Suara yang tajam terdengar. Leher pengawal Keluarga Gold patah.Dia melompat dari tubuhnya. Mata pria tersebut masih terlihat terkejut saat dia terjatuh ke lantai, memercikkan lumpur dan tanah disekitarnya."Nero!"Seorang pengawal Keluarga Gold menyaksikan pemandan
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 697
Kali ini, Keluarga Gold menghadirkan seorang pria dengan tinggi badan dua meter. Kekuatannya pasti akan melampaui dua pria sebelumnya.Meski begitu, setelah dua hingga tiga menit pertempuran, pengawal Keluarga Taylor berhasil membunuhnya.“Kami telah memenangkan tiga putaran. Aku khawatir kita akan memenangkan sembilan putaran."Fane memandang Cecilia Taylor dan berkata, “Cecilia, kau belum menikah dengan keluarga mereka. Kau masih menjadi bagian dari Keluarga Taylor, ‘kan?”Cecilia tidak mengerti maksud Fane dengan pertanyaan itu. Dia menatapnya tajam dan berkata, "Omong kosong, tentu saja, aku bagian dari Keluarga Taylor.""Lalu, apa kau ingin Keluarga Taylor atau Gold yang menang?" Fane tiba-tiba bertanya sambil tertawa.Sudut mulut Cecilia bergerak-gerak sedikit. Dia mengira Fane adalah seorang bajingan kecil yang mencoba membuat hidupnya sulit dengan menanyakan pertanyaan tersebut. Dia berada di antara batu dan tempat yang sulit sekarang―jawaban mana pun yang akan membuatnya menda
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 698
“Ha, ha, itu benar. Keluarga Gold pasti menepati janji kami dan membayarnya. Jumlahnya hanya 90 juta―beri kami nomor rekening bank milikmu!” Kelly menahan amarah di hatinya dan berkata sambil tertawa."Fane, lepaskan mereka." Zeus tidak bisa menahan diri selain memberi saran.Bagaimanapun juga, Cecilia akan menikah dengan Tuan Muda Gold. Lawannya akan segera menjadi keluarga. Membunuh pengawal keluarga mereka sudah cukup buruk. Untuk meminta 90 juta mungkin menambah kemarahan mereka dan menyinggung Keluarga Gold. Ini bisa memengaruhi hubungan kedua keluarga.Zeus Taylor tetap diam sebelumnya. Bagaimanapun, dia sudah mengatakan untuk tidak melanjutkan pertandingan sejak awal dan ditolak oleh Keluarga Gold. Dia tetap diam sampai sekarang."Ha, ha, aku tidak keberatan melepaskan mereka, tapi menurutku Tuan Muda Gold adalah seseorang yang pasti akan membayar taruhannya. Kalau tidak, aku tidak pernah mendengar hal-hal baik tentang sikap dan reputasi Tuan Muda Gold."Fane tertawa dan berpura
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 699
”Oke, baiklah, kita semua adalah satu keluarga. Aku tidak berpikir mereka akan mengambil hati atas kematian beberapa pengawalnya."Zeus Taylor berkata, "Aku sudah menasihati mereka untuk tidak melakukannya, keluarga mereka bersikeras untuk bersaing dengan kita―mereka tidak seharusnya menyalahkan Fane sepenuhnya atas semua ini."“Tapi, Ayah…”Theodore Taylor masih terlihat tidak bahagia―dia sedikit takut pada Keluarga Gold."Tapi apa? Keluarga Taylor bukan lagi keluarga kelas tiga. Kita adalah keluarga kelas dua. Keluarga Gold juga merupakan keluarga kelas dua. Kita sejajar dan kau tidak perlu takut."Zeus Taylor berkata dan menatap Fane. “Fane, meski mereka yang memulai pertarungan, kau juga harus lebih berhati-hati nantinya Mereka akan menjadi keluarga kita. Kita harus berusaha untuk menjaga hubungan yang baik."“Jangan khawatir, aku punya rencana!” Fane tersenyum. Dia melihat jam dan berkata, “Baiklah, kami harus pulang dan beristirahat. Kami akan datang dan mengunjungimu lain kali s
Pejuang Terhebat No. 1 Bab 700
“Ya, Fane benar! Itu hanyalah uang yang tak seberapa. Apa yang harus diberikan kepada ibu mertuanya?"Kegembiraan Fiona sudah sampai ke langit ketujuh. Dia sudah mulai berpikir tentang bagaimana menggunakan uang itu dan tidak terlalu peduli kalau Fane telah menyinggung Keluarga Gold.“Baiklah, ayo tidur. Aku harus tidur lebih cepat."Fiona tertawa lalu masuk ke dalam rumah bersama Andrew.“Bagaimana kau bisa mengatakan uang 90 juta itu uang yang tidak seberapa?”Selena terdengar seperti dia tidak yakin apakah dia harus tertawa atau menangis. Dia meraih tangan Kylie dan berjalan masuk. “Suamiku, kenapa kita tidak mengurangi perayaan ulang tahunku? Aku tidak peduli kalau kita terlihat seperti orang bodoh. Aku tidak berpikir kita harus membuang-buang uang. Aku sangat khawatir kau sudah menyiapkan begitu banyak meja, tetapi mungkin tidak banyak orang yang akan datang."“Ha, ha, jangan khawatir, pasti akan ada banyak tamu! Bagaimanapun, ini mengguncang seluruh kota―kita harus seperti itu!”
Bab terbaru
