Share

30. Niji

Pria itu kini berjarak kurang dari satu meter dari tempatku berdiri.

“Lama tak jumpa. Anda masih ingat denganku, kan?”

Aku tak mungkin lupa dengan sosok di hadapanku ini. “Pangeran Pelangi?” ucapku dengan nada tak percaya.

Pria yang sebaya denganku itu tertawa heran.

“Apa maksud Anda? Tuan Muda masih saja suka bercanda. Ini aku, Niji.”

Rupanya perkiraanku salah. Kukira ia adalah Pangeran Pelangi yang juga terjatuh di bumi. Semestinya aku sudah terbiasa melihat manusia bumi yang mirip dengan makhluk kerajaan atas. Namun entah kenapa, tadi aku benar-benar terkejut melihat sosoknya.

Aku dan Pangeran Pelangi bersahabat karib. Sejak kecil, kami serin

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status