Share

Bab 1019

Valeria mengangkat dua jarinya dan mengulurkannya keluar dari jendela mobil. "Aku bersumpah, kalau aku nyulik kamu, aku akan disambar petir dan nggak akan mati tenang!"

Wina menyuruhnya untuk menurunkan tangannya. "Mau bersumpah juga, aku nggak bisa pergi denganmu. Kalau Jihan tahu aku pergi ke klub malam buat cari gebetan, bisa-bisa aku yang mati."

Lebih baik tidak melakukan hal berbahaya seperti itu. Yang terpenting dalam hidup ini adalah harus menyelamatkan hidup diri sendiri.

Valeria berkata, "Orang mah harusnya takut sama istri. Kenapa kamu malah takut sama suami?"

Wina tersenyum lembut. "Coba, menurutmu dia menyeramkan atau nggak?"

Valeria mengangguk. "Menyeramkan."

Mereka berdua pun saling bertatapan, lalu tertawa.

"Nanti aku kasih nomor telepon Sara. Kalau memang mau ke sana, telepon dia saja, biar dia siapin ruang privat terbaik untukmu."

Wina mengeluarkan ponselnya, lalu mengirimkan nomor Sara pada Valeria.

"Tapi, pria muda di sana cuma akan nemenin kamu nyanyi, nyuapin atau
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status