Qin Chen mengingat sesuatu dan bertanya, "Apakah Master tahu tentang Divine Beast ?"
Ye Wuji menggelengkan kepalanya, "Aku pernah membacanya dari Buku Kuno dan beberapa peninggalan saat dulu aku masih muda dan menjelajah berbagai Alam. Tapi sampai sekarang aku tidak pernah melihatnya sendiri, namun keberadaan mereka memang nyata dan bukti terbesarnya tidak lain adalah Monster yang punya garis keturunan mereka.""Sebenarnya aku sudah memiliki dua kekuatan Divine Beast yaitu Naga Sejati dan Pohon Dewa, aku juga mengetahui dua lokasi Phoenix dan Paus Menelan Langit. Alasanku juga ingin mengambil alih dua Jiwa ini dan mendapatkan kekuatan mereka." Qin Chen berkata dengan sungguh-sungguh.Ekspresi Ye Wuji berubah dan sangat terkejut setelah mendengar kebenaran, tidak heran jika Tubuh Ilahi Dewa Neraka sangat luar biasa seolah mencapai level yang baru. Qin Chen memadukannya dengan kekuatan Divine Beast legendaris dan jika Qin Chen menyempurnakannya maka fisikQin Chen mengerti maksud Gu Tao dan tidak mengherankan jika mereka memperjuangkan tanah yang terberkati. Jika salah satu harta Tingkat Saint jatuh ke tangan orang lain maka itu sudah merubah struktur kekuatan.Jika ada seorang Saint lain yang terlahir diantara salah satu kekuatan maka itu justru menjadi ancaman yang serius. Namun Qin Chen memilih untuk tidak peduli dan tetap pada niat awalnya yaitu Yao Jun.Chu Tian melapor, "Tuan Gu... semuanya sudah siap untuk berangkat !" "Baiklah kalau begitu mari kita semua berangkat." Gu Tao berdiri dan mengangguk kearah Qin Chen.Pasukan ini bergegas berangkat dan terbang menuju Kerajaan Suci, Qin Chen pada akhirnya harus mengikuti mereka dan menjadi Pemimpin untuk sementara waktu. Seharusnya perjalanan mereka masih akan tetap mulus karena posisi Wilayah terpencil tidak berada dekat dengan teritori Sekte Darah.Gu Tao diam-diam melaporkan informasi kepada Raja tentang keberadaan Qin Chen, kekuatan
Satu hari berlalu dengan sangat cepat sejak mereka berdua berangkat menuju Ibukota Kerajaan, Gu Tao tidak menyangka jika Qin Chen memiliki Artifak terbang seperti Kapal dengan kecepatan yang mengagumkan.Istana Kerajaan mulai terlihat didepan mereka dan semuanya terasa sangat megah sekaligus besar, Qin Chen merasakan banyak Ahli kuat yang berjaga di Istana dan bahkan Penjaga biasa diisi oleh Ahli Tingkat Langit lapisan ketiga.Sosok Raja Ling Wu menyambut Qin Chen didepan Istana bersama kedua Selir, Pangeran pertama Ling Gui, Pangeran kedua Ling Yan dan Putri Ling Sui. Beberapa Bangsawan yang berasal dari kalangan muda juga hadir bersama dengan Jendral besar.Qin Chen tidak merasa ada yang spesial dari Ling Wu sama sekali, Kultivasinya hanya berada dilapisan ketiga Tingkat Virtual dan yang menarik adalah Jendral Tian Lang yang berada dilapisan kedelapan Tingkat Virtual."Hormat kepada Yang Mulia !" Gu Tao berlutut memberi hormat.Qin Chen
Zhang Xue dibawa pergi untuk mendapatkan pengobatan dan semua orang masuk kedalam, Qin Chen mendapatkan tempat duduknya dan disana semua orang bersulang untuknya. Kedua Pangeran juga memiliki ketertarikan mereka sendiri dan ini adalah kandidat yang layak mereka miliki."Hari ini cukup besar dan dengan bantuan darimu Qin Chen kemungkinan besar Sekte Darah tidak akan bisa sombong lagi." Ling Wu terlihat sangat senang dan merasa sedikit terbantu."Tujuanku hanya untuk menghabisi seseorang yaitu musuh lama. Terakhir kali dia berhasil lolos saat bertarung denganku dan aku tidak menyangka jika dia punya hubungan dengan Sekte Darah, tapi kali ini dia tidak akan bisa lari lagi. Sekalipun dia bersembunyi dipunggung seorang Saint aku tetap akan mengambil nyawanya." Qin Chen berkata dengan jujur."Lalu bagaimana jika Saint itu ikut campur ?" Tanya Raja Ling Wu dengan sungguh-sungguh.Qin Chen memutar gelasnya dan tersenyum, "Maka keberadaannya dan Sekte Dara
Tian Lang melihat Qin Chen dan bertanya, "Tuan Muda Qin sangat luar biasa dapat menilai semuanya dengan jelas. Namun apakah tidak bisa mendatangkan Ahli kemari untuk membantu ?""Memangnya apa yang bisa Kerajaan ini berikan untuk seorang Ahli ? Aku tidak bermaksud mengejek tapi memang inilah faktanya, bahkan jika Yang Mulia memberikan posisinya kepadaku secara gratis maka maaf saja aku akan menolaknya. Bagiku itu tidak akan memberikan keuntungan apapun, tapi aku memiliki ide liar yang mungkin dapat menyelamatkannya dati kutukan. Tapi yang pasti aku butuh lebih banyak waktu dan aku ingin pergi kesuatu tempat." Qin Chen mengeluarkan sebuah Peta dan menunjuk satu lokasi.Mereka berdua melihat lokasi yang Qin Chen maksud dan terkejut, ini adalah Lembah Api Penyucian dan tidak ada satupun dari mereka yang berani menjelajah disana. Beast tipe Api disana sangatlah kuat dan bahkan Ahli Tingkat Saint sekalipun belum tentu bisa masuk kedalam."Tempat ini disebut Lem
Disisi lain disebuah daratan yang luas sosok Pria yang tidak lain adalah Yao Jun sedang mencekik musuhnya, vitalitas diserap hingga membuatnya menjadi mayat kering dan Kultivasinya sekarang berada dilapisan keempat.Lengan kanannya yang sebelumnya dipotong oleh Qin Chen diganti oleh lengan Monster, walaupun sekarang dia sudah baik-baik saja tetapi terkadang rasa sakitnya masih terasa karena mengingat penghinaan yang Qin Chen berikan kepadanya.Seorang Pria Tua bernama Die Zin yang berendam didalam Kolam darah menyipitkan matanya, dia mendapatkan laporan dari salah seorang Bawahannya yang menyusup di Kerajaan Suci dan ada beberapa hal yang menarik."Yao Jun... aku dengar jika kau berasal dari Kerajaan Suci, apakah kau mengenal Pria muda bernama Qin Chen ?" Tanya Die Zin sambil tersenyum.Ekspresi Yao Jun berubah marah dengan niat membunuh yang kuat, "Master.... dialah orang yang sudah membuatku menderita dan orang yang aku ceritakan sebelumnya. Bia
Yao Jun tersenyum dan berkata, "Hari ini akan menjadi hari kematianmu, setelah semua ini selesai aku akan membantai seratus Sekte dan menghabisi mereka semua.""Kau bukan tandinganku dan sekarangpun kau masih tetap menyedihkan. Sejak dulu kau selalu berada diatasku namun pada akhirnya aku menyusul dan mengalahkanmu seperti pecundang. Aku datang kemari dengan sengaja mencarimu tapi kau justru datang kemari mengantar nyawamu dimana itu memudahkanku." Qin Chen mengeluarkan Pedangnya dan bersiap untuk bertarung.Gu Tao menganggukkan kepalanya dan menarik Ling Sui, dia terbang sangat cepat dan kabur dari tempat itu. Zhang Xue yang melihat ini bergegas mengejarnya dan Yao Jun juga ikut membantunya, Qin Chen dengan cepat menghilang dan bilah Pedangnya berayun.Zhang Yie mengangkat jarinya dan Tombak yang cepat memblokir serangan Qin Chen, "Dari pada mengkhawatirkan orang lain lebih baik kau memikirkan keadaanmu sendiri." Empat orang Ahli dari Keluarga Z
Qin Chen yang melihat mereka berdua kabur darinya tidak akan membiarkan begitu saja, Domain miliknya sudah sempurna dan Qin Chen mengangkat kedua tangannya. Jiwa berbentuk akar hitam keluar dari dalam tanah dan menangkap mereka berdua, vitalitas mereka sedang dilahap secara gila-gilaan bahkan Jiwa mereka ikut terluka. Walaupun mereka berada dilapisan ketujuh kekuatan mereka jauh lebih lemah dan tidak bisa dibandingkan dengan Teng Wu.Sejauh ini lawan yang benar-benar sulit untuk Qin Chen hadapi adalah Teng Wu, namun mereka sama sekali tidak bisa dibandingkannya dan Qin Chen dapat menebak jika mereka hanya sampai di basis Kultivasi mereka yang sekarang melalui banyaknya Pil yang dikonsumsi atau metode yang terlalu memaksa."Aku tidak bisa mati disini." Die Zin memuntahkan esensi darahnya berbentuk manik.Manik itu menyala dan kekuatannya meluap-luap dan menghancurkan Akar hitam yang mengikatnya, kemampuan ini tidak akan bertahan lama dan dia terba
Qin Chen mundur ke Kota terdekat dan singgah disebuah penginapan, Ling Sui tidak mendapatkan banyak luka namun Gu Tao masih tidak sadarkan diri karena dihajar habis-habisan. Qin Chen memberikan Kapal miliknya dan berkata, "Aku akan meminjamkan kalian berdua Artifak ini dan menunggu Gu Tao sadar. Sekarang jangan keras kepala dan bersikaplah lebih dewasa, aku akan pergi sendiri dan kalian berdua kembali ke Istana. Untuk urusan dengan Keluarga Zhang lebih baik Yang Mulia mengatasinya dengan baik, jika tidak aku akan membuat mereka tahu arti dari kata balas dendam." "Aku mengerti." Jawab Ling Sui sambil memalingkan wajahnya dengan malu.Sekarang dia bahkan tidak berani melihat Qin Chen secara langsung dan jantungnya berdegup sangat cepat. Pria ini terlalu hebat dalam segala hal dan penampilannya sangat heroik, dalam pengepungan yang brutal seperti itu Qin Chen bahkan dapat membunuh semuanya dan tidak mendapatkan luka serius.Qin Chen merasa senang s