Share

Rayes

Jantung Rose bertalu seiring derap pelan yang dituntut mengikuti langkah terburu suaminya. Bahu lebar itu tenggelam di antara dinding membentang separuh diameter ruangan. Rose sadar area taman belakang menjadi fokus utama Theo. Tidak tahu mengapa tetap memaksakan diri menyusuri jejak kepergian yang semakin jauh.

Rasanya semua masih dalam kendali Rose saat menyembunyikan diri di pembatas pintu. Hal demikian dilakukan secara spontan ketika tubuh di hamparan yang sebagiannya hijau itu terhenti. Theo sesaat memandang ke belakang, yang Rose pikir suaminya menaruh rasa curiga. Sekarang Rose mengerti jangkauan pikirannya hanya dibuat penasaran. Dia tak butuh apa pun, selain mengetahui titik tujuan Theo melabuhkan pilihan.

Di bagian ujung. Pada area terpojok dan tersembunyi. Rose menyaksikan secara langsung seperti bukan Theo yang bersimpuh. Suaminya tak pernah seringkih yang saat ini tersorot jelas. Bahu yang paling kokoh ... bagaimana mungkin merosot kehilangan arah, pun tampak diam menahan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (10)
goodnovel comment avatar
Arsyila Pranindita
lanjut thor
goodnovel comment avatar
Grabbell
asal cabut tuntuntanmu aja rose
goodnovel comment avatar
Atthena Khan
ikhlas kan aja rose
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status