Share

Fluktuasi Problematika

“Terima kasih sudah bawa pakaian dan alat make up-ku, Travis.” Rose keluar dengan penampilan lebih baru. Riasan wajah sengaja dipoles agak tebal, demi menutup bekas lebam yang masih membekas.

Derap Rose pelan menepis jarak beberapa meter dari blankar. “Tolong masalah tadi jangan sampai di tangan Theo. Aku tidak mau ada keributan lagi.” Dia mengulur lengan dan mengusap puncak kepala Theo. Kondisi suaminya masih sama. Enggan merekam keberadaan dan penantian Rose. Satu tindakan yang dapat Rose lakukan hanya memberi satu kecupan ringan.

“Aku temui Sean dulu.”

Rose tidak tahu itu suatu taktik atau benar sebuah permintaan. Tapi nada bicara Sean terdengar begitu tulus. Dia tidak bisa sepenuhnya menolak.

“Kalau Theo sudah sadar kabari aku, Travis. Aku akan langsung kembali ke sini.” Tipis senyum Rose, kemudian mengusap rahang Theo sesaat.

“Aku pergi dulu.” Dia bicara tepat menatap wajah Travis.

“Tunggu, Nona ....” Pria itu ragu meneliti sayu wajah bermuram di hadapannya. “Lebam Anda tidak m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (17)
goodnovel comment avatar
Desak Kayan Puspasari
theo salah paham lagi, mudah mudahan theo mau mendengarkan rose
goodnovel comment avatar
Adina Minarsi
butuh tenaga eksra godain theo rose
goodnovel comment avatar
verawatisundari46
bisakah theo dibujuk????
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status