Share

Bab 47. Vega Sakit

Hari terus berlalu dengan Vega dan Alberto yang mengurus anak-anak mereka. Mereka dibantu oleh Nena. Suatu ketika, saat Alberto bangun, ia melihat istrinya yang masih tidur. Ia langsung membangunkan istrinya.

“Sayang, ayo bangun! Kita harus pergi ke kampus!” ucap Alberto.

Alberto menunggu beberapa saat, tapi tidak ada jawaban dari Vega. Karena itu, ia membangunkan kembali. “Sayang, ayo bangun!”

Vega masih tertidur pulas. Alberto berpikir bahwa, Vega merasa sangat kelelahan dalam mengurus anak-anak mereka. Setelahnya, ia mengecek dahi Vega. Dahi Vega terasa panas.

Ia langsung mengambil termometer dan setelahnya ia mengukur suhu tubuh Vega pada ketiak Vega. Lalu, ia mendapati suhu tubuh Vega di empat puluh derajat celcius. Di saat itu, Vega yang merasa ketiaknya dicek langsung terbangun dengan kernyitan di dahinya karena ia merasa bingung.

“Ada apa?” tanyanya kemudian.

“Kamu demam,” jawab Alberto.

Setelahnya, ia memberikan hasil pengukuran suhu tubuh Vega. Melihat hasil pengukuran s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status