Share

99. Rencana Pertunangan

Zeki membeli perban dan obat merah untuk mengobati luka ditangan Kiana. Zeki ingin memberikan perawatan terbaik untuknya.

"Padahal, luka seperti ini bukan apa-apa bagiku," ucap Kiana.

"Tapi bagiku, luka sekecil apapun itu, aku ingin mengobatimu," ucap Zeki.

         Kiana merasa gemas. Ia mengecup bibir Zeki yang terluka. "Kau memang yang terbaik, Kak!" ucap Kiana.

         Zeki masih terbelak. Ia tidak menyangka kalau Kiana akan menciumnya dalam kondisi tubuh Kiana yang normal tanpa mabuk, apalagi karena gangguan obat terlarang.

"Kenapa Kak Zeki menatapku seperti itu?" tanya Kiana.

"Bisakah kau melakukannya lagi?" tanya Zeki.

"Apa? Me--melakukan apa?" tanya Kiana gugup.

          Zeki menunjuk bibirnya sendiri. "Bisakah kau menciumku lagi?" tanya Zeki dengan jelas dan tidak bisa dielak.

"Ak--aku…" Kiana tiba-tiba saja menjadi semakin gugup.

Cup!

&
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Muhammad Arifqi
orang tua yang sangat sangat bijak,pengertian dan penuh kasih sayang. pengen liat reaksi zavier pas tau kalo dia mau di jodohin sama eren.hihihi terlebih dia belum tau apa2,soalnya belum sadar..
goodnovel comment avatar
Muhammad Arifqi
orang tua yang sangat sangat bijak,pengertian dan penuh kasih sayang. pengen liat reaksi zavier pas tau kalo dia mau di jodohin sama eren.hihihi terlebih dia belum tau apa2,soalnya belum sadar..
goodnovel comment avatar
Mikayla Azahra
Eren yg mau di lamar kenapa aku yg jingkrak2 ya wkwkwkwk . Ya ampun bahagia banget aku sampai gak bisa berkata apa2.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status