Share

Bab 73

Calderon terpaksa pulang lebih awal karena Camelia menelpon, mengatakan ingin sesuatu tapi tidak bisa dikatakan lewat telepon. Calderon pikir mungkin saja keinginan itu adalah bagian dari ngidam Camelia. Seperti janjinya kala itu, Calderon akan memenuhi ngidam perempuan itu. Anggap saja itu bentuk tanggung jawab Calderon sebagai suami. Dan untuk saat ini hanya itu yang bisa Calderon lakukan.

"Kenapa?" tanya Calderon begitu tiba di rumah. Nyonya Saka dan Tuan Saka sedang pergi ke luar kota. Di rumah itu hanya ada Calderon, Camelia, Max, dua asisten rumah tangga dan beberapa pengawal. Ada banyak orang sebetulnya, tapi yang namanya istri ngidam, tentu akan lebih afdol jika suami yang menurutinya.

Camelia menahan senyum melihat kedatangan Calderon. Tidak menyangka pria itu benar-benar pulang. "Bayinya pengen liat kamu."

Calderon tidak bereaksi selama sepersekian detik. Pikirannya mendadak kosong saat Camelia berkata bayi itu ingin melihat dirinya. Rasanya aneh. Calderon tidak pernah menga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status