Share

Bab 1230

“Kau adalah anakku! Kau milikku!”

Neil mengerucutkan bibirnya. Dia mengulurkan tangannya yang memar dan memeluk Luna. “Hmm. Bu, aku akan menjadi anak yang baik dan mendengarkanmu di masa depan. Aku akan akur dengan Nigel dan Nellie. Aku percaya aku dapat menemukan kembali ingatanku.”

Luna menggigit bibirnya dan mengangguk. Dia ingin mengatakan sesuatu ketika…

Bruk!

Tiba-tiba, suara benda berat mendarat di lantai pun terdengar.

“Ayah!” Yang terjadi selanjutnya adalah teriakan gelisah Nellie dan Nigel.

Luna tercengang. Dia pun segera berbalik.

Joshua sudah pingsan di lantai. Wajahnya terlihat sangat menyedihkan.

Jude dan Bonnie segera membantunya berdiri. Para dokter segera menyerbu masuk. Beberapa dokter memeriksa Neil dan merawatnya, yang lainnya menjahit luka Joshua.

Luna bergegas membantu mereka.

Setelah hari yang sibuk, Vila Teluk Biru akhirnya kembali tenang di malam hari.

Kaki Neil yang retak telah dipasangi gips. Kata dokter dia masih muda. Jika dirawat dengan benar, seharusnya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status