Beranda / CEO / Mengejar Cinta Ms. Independent / BAB 115: Hadiah Kepulangan

Share

BAB 115: Hadiah Kepulangan

Penulis: Asayake
last update Terakhir Diperbarui: 2022-10-13 10:33:06

Genggaman erat tangan Leonardo terasa hangat, Rosea tidak berhenti tersenyum mendapatkan perhatian penuh Leonardo yang masih mengejutkan dirinya.

Beberapa jam dari Okinawa ke Tokyo tidak membuat mereka berhenti untuk beristirahat. Mereka sempat pergi ke taman hiburan, beberapa tempat makan, dan toko buku, kini mereka pergi berjalan kaki di antara keramaian banyak orang sambil menikmati keindahan bangunan-bangunan di sekitar mereka.

“Seharusnya kita membawa Prince, pasti dia senang,” ungkap Rosea yang tiba-tiba teringat Prince.

Leonardo melepaskan genggaman tangannya, refleks dia menarik bahu Rosea untuk semakin mendekat dan tidak bertubrukan dengan pejalan kaki lainnya. “Jika Prince ada, dia bisa memonopoli waktu kita.”

“Apa kamu pernah membawa dia ke taman bermain? Permainan apa yang dia suka? Sebenarnya aku ingin membawa dia pergi keluar, namun karena di kontrak tidak memperbolehkan dia pergi keluar, aku adi tidak berani.”

Tubuh Leonardo menegang kaget, pria itu terpaku dalam l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 116: Kecelakaan

    “Sudah satu minggu saya menunggu kamu, kemana saja?” Rosea tertawa malu, langkahnya bergerak cepat memeluk pria paruh baya yang kini tengah merentangkan tangannya. Pria itu tersenyum lebar menepuk-nepuk bahu Rosea begitu mereka berpelukan. “Saya sibuk, maaf ya sudah menunggu lama.” “Tidak apa-apa, ayo masuk.” Edric menarik bahu Rosea, menuntunnya masuk ke dalam sebuah restaurant besar berlantai dua dengan nuansa tionghoa. Restaurant itu tampak ramai di kunjungi banyak orang. “Bagaimana kabar tante Imel?” “Baik, sekarang sibuk di klinik.” “Jadi, Om Endric memanggil saya untuk apa?” Endric memeluk bahu Rosea dengan kuat, satu tangannya menopang tongkat untuk membantunya berjalan. “Sebentar lagi oma Yuji akan ulang tahun ke depalan enam, saya ingin meminta bantuan kamu untuk memperbaiki kalung dan giok kesayangan oma Yuji karena sudah hampir dua tahun ini tidak bisa dia pakai setelah kejadian itu.” Senyuman Rosea sedikit memudar, dia sudah kenal keluarga Endric cukup lama karena

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-13
  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 117: Teman Lama

    “Kamu benar-benar beruntung Sea, orang lain kehilangan nyawanya dan beberapa di antaranya terluka harus dilarikan ke rumah sakit. Kamu hanya mengalami kerusakan kendaran saja. Nyawa tidak bisa diganti, orang sakit tidak bisa bekerja, kamu disini dalam keadaan sehat, dan kamu masih bisa membeli kendaraan lagi meski harus rugi banyak uang.”Rosea mengangguk tidak bisa membantah karena semua yang dikatakan oleh Atlanta itu benar. “Tumben kamu bijaksana.”Atlanta menjawabnya dengan tawa, pria itu kembali dari dapur dan memberikan segelas air kepada Rosea.“Seharusnya kamu menghubungi pacar kamu untuk meminta bantuan saat tadi terjadi kecelakaan.”“Aku sangat panik, masih hidup dalam keadaan utuh saja aku masih merasa seperti mimpi.”Atlanta kembali menjawabnya dengan suara tawa. “Kamu jangan bercanda Sea.”“Kamu tidak percaya sama aku? Ujung mobil box itu menimpa kap bagian kiri mobilku hingga hancur, dalam beberapa cm lagi jika aku bersandar ke kursi, pecahanan kaca jendela menusuk wajah

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-14
  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 118: Hukuman

    Leonardo mengangkat pergelangan tanganya, melihat waktu sudah menunjukan pukul satu malam. Besok pagi dia akan pergi melakukan perjalanan bisnis lagi seperti biasanya, karena itu kini Leonardo memberanikan diri menemui Rosea ditengah malam.Keadaan gerbang rumah Rosea terbuka lebar saat Leonardo datang, dengan mudah pria itu masuk kedalam dan menekan bel rumah beberapa kali.Tidak berapa lama pintu rumah Rosea terbuka, wanita itu berdiri di hadapan Leonardo hanya mengenakan tanktop bra dan hotpans, rambutnya terikat sembarangan, di sisi telingany terselip sebuah pen.Leonardo tidak dapat menyembunyikan perhatiannya dari setiap jengkal tubuh Rosea, terutama wajah Rosea yang kini terlihat kemerahan.“Hay,” sapa Rosea bingung, ini untuk pertama kalinya Leonardo datang ditengah malam, Rosea sampai sempat berpikir jika tamu yang datang ke rumahnya adalah maling.“Boleh aku masuk?” Tanya Leonardo dengan suara yang terdengar serak.Rosea membuka pintunya lebih lebar dan mempersilahkan Leona

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-14
  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 119: Nasihat

    Langit masih gelap ketika Leonardo terbangun, pria itu terdiam dalam kebisuan memperhatikan Rosea dalam dekapannya. Teringat dalam pikirannya mengenai apa yang dia lakukan semalam kepada Rosea. Hati Leonardo memaki keras. Leonardo sudah kehilangan control. Sisinya yang buruk muncul tidak terkendali. Leonardo menyadari ada sebuah obsesi yang muncul di kepalanya akan kebutuhan Rosea untuk selalu berada dalam genggamannya. Leonardo merasa marah dan merasa terancam keberadaannya ketika Rosea lebih bersandar pada pria lain dibandingkan kepadanya, sementara Leonardo masih menunggu apakah apakah Rosea akan benar-benar mencintainya atau membuangnya. Muncul sebuah pikiran dan perasaan hebat yang mana Leonardo ingin menahan Rosea dan memaksa wanita itu untuk tetap di dalam genggamannya meski Rosea tidak mencintainya, tidak menginginkannya. Leonardo sangat membutuhkan Rosea, begitu pula dengan Prince. Leonardo tidak siap jika kebahagiaan yang baru dia rasakan harus hilang kembali. Leonardo

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-15
  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 120: Apa ini?

    “Pak,” panggil Tia tampak ragu.Leonardo tengah sibuk berolahraga di sebuah gym yang tersedia dalam hotel tempatnya menginap. Sekilas Leonardo melihat Tia, namun tangannya tidak berhenti bergerak mengangkat beban.“Kendaraan yang Anda pesan sudah datang. Adam bertanya, mau di antar sekarang atau besok pagi?” tanya Tia.“Pagi saja. Katakan kepada Adam harus berhasil, jika tidak, saya akan mengembalikan kendaraannya karena tidak menarik.Tia tersenyum kaku, wanita cantik itu mengangguk patuh dan segera menghubungi Adam untuk menyampaikan apa yang diperintahkan Leonardo.Leonardo perlahan berhenti sejenak dari kesibukannya, pria itu memberi isyarat kepada Tia untuk memberikan handponenya karena ada hal lain yang ingin Leonardo katakan kepada Adam.“Utus satu atau dua orang untuk mengikuti Sea. Lakukan dengan rapi,” titah Leonardo dengan serius.***“Kamu mau kemana?” tanya Atlanta di atas balkon, memperhatikan Rosea yang mengeluarkan motornya di tengah malam.“Aku lapar. Mau mencari maka

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-15
  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 121: Bertemu Berta

    “Mamah membuka cabang butik baru di bandung, kebetulan ada dua gerai yang disewakan. Kamu bisa tidak mengisi satu gerai lagi dengan perhiasan, mamah dengar kamu akan membuka toko baru lagi,” kata Kartika sambil mengeluarkan beberapa kotak makanan dari dalam tas.“Siapa yang mengurus?”“Bibi Aurel.”“Tidak, terima kasih,” tolak Rosea tanpa keraguan.“Sea, meski bibi Aurel suka bicara tidak mengenakan, namun dia orang yang sangat jujur.”“Tidak,” tolak Rosea lagi dengan tegas. “Jika bibi Aurel mau menghormatiku sebagai atasannya, aku baru akan mempertimbangkannya. Jika bibi Aurel menolak dan terus menjelekan aku di belakang, aku lebih mempercayakan toko baruku pada anak Helvin.”“Tapi, Helvin kan orang luar.”“Helvin menghormatiku di bandingkan dengan bibi Aurel. Helvin juga orang yang mengajariku bisnis ini, bahkan dia tidak meminta jumlah gaji asal aku menyekolahkan anaknya ke perguruan tinggi. Mamah harus tahu ya, meski aku dan bibi Aurel besaudara, bukan berarti aku harus lebih saya

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-16
  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 122: Membuat Berta Marah

    “Nenek tidak bertanya padamu Prince, kamu pergi ke kamar. Nenek ingin berbicara dengan Rosea,” ucap Berta dengan cepat.Prince menggeleng, tangan mungilnya terlihat gemetar memeluk pinggang Rosea karena takut neneknya akan memarahi Rosea. Menyadari kekhawatiran Prince, Rosea mengusap kepalanya dan berkata, “Tidak apa-apa Prince. Semuanya baik-baik saja, kamu pergilah ke kamar.”Perlahan Prince menguraikan pelukannya, dengan terpaksa anak itu mundur dan segera pergi.Segala tindak tanduk Prince semakin diperhatikan Berta, terutama kedekatan Prince pada orang asing melebihi keluarganya sendiri.“Siapa kamu? Apa yang kamu lakukan disini? Tidak sembarangan orang diperbolehkan menggunakan benda-benda di rumah ini,” ucap Berta usai kepergian Prince.“Saya teman Prince, dan saya sedang menemani Prince.”Cara Rosea yang berbicara terlampau tenang membuat Berta terlihat kesal. “Cucu saya tidak mungkin berteman dengan orang dewasa, apalagi orang itu dengan kurang ajarnya menggunakan dapur orang

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-16
  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 123: Kekacauan

    Prince yang mendengar teriakan Berta langsung berlari ke kamarnya dan mencoba menyembunyikan kura-kuranya di balik tumpukan maianan yang berada dalam lemari. Prince berlari mengunci pintu mulai menangis ketakutan karena ini untuk pertama kalinya dia melihat Berta begitu marah.“Prince, buka pintunya,” pinta Berta yang kini berada di depan pintu.Tangis Prince terdengar semakin keras, kekhawatiran dan rasa takut berkelut di dalam hatinya. Prince takut Berta memarahinya, disisi lain Prince juga merasa khawatir jika Rosea tidak mau lagi berteman dengannya karena perlakuan Berta.“Prince, nenek minta, kamu buka pintunya.” Panggil Berta sambil mengetuk-ngetuk pintu. “Prince, nenek tidak suka anak yang pembangkang dan nakal, cepat buka pintunya. Nenek janji tidak akan memarahi kamu.”Tubuh Prince gemetar hebat, dalam ketakutannya akhirnya Prince membuka pintu kamarnya.Tubuh Prince tersentak kaget ketika Berta tanpa permisi masuk ke dalam kamarnya begitu saja dan melihat ke penjuru arah sea

    Terakhir Diperbarui : 2022-10-18

Bab terbaru

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   Selesai

    Suara tangisan terdengar di dalam kamar ketika Leonardo kembali pulang, Prince terbaring di ranjangnya tengah di tangani oleh dokter karena mengalami demam lagi. Prince meracau, bergerak gelisah dalam tidurnya, dia terus menangis merintih kesakitan memanggil Leonardo dan memintanya untuk dipertemukan dengan Rosea. “Demamnya masih belum turun, kita harus menjaganya lebih ketat, jika demamnya tidak kunjung mereda, Prince harus dibawa ke rumah sakit.” Leonardo menyandarkan bahunya pada dinding, pria itu tidak banyak berbicara dan hanya bisa memandangi Prince yang kini terus bergerak meracau dan menggigil kesakitan. Sekali lagi dan di waktu yang bersamaan, Leonardo harus menerima diri bahwa kini tidak hanya hatinya yang terluka atas kepergian Rosea, puteranya mengalami hal yang sama. Pembicaraan Prince dengan Rosea mengguncang perasaannya, anak itu tidak mampu menangani emosional dan tekanan yang memenuhi kepalanya. Prince tidak ingin ditinggalkan, namun dia juga tidak tahu mengapa Ro

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 163: Penyesalan Berta

    Suasana rumah berantakan, Abraham mengamuk tidak terkendali sebelum dia memutuskan pergi keluar dan ikut mencari keberadaan Rosea di mana untuk meminta maaf.Kini tinggal Berta seorang diri dengan sebuah renungan yang dalam atas tindakan yang telah dia perbuat yang tanpa sadar menghancurkan keluarganya sendiri. Hubungannya dengan Leonardo menjadi hancur, dan perusahaan yang tidak tertangani kacau. Kepergian Leonardo dari perusahaan adalah sebuah pukulah besar yang tidak mudah di tangani.“Nyonya, Anda harus istirahat,” nasihat seorang assistant rumah tangga.Berta tidak menggubris, dengan lemah wanita itu pergi keluar rumah dan meminta sang sopir untuk mengantarkannya ke rumah Rosea. Berta harus menurunkan egonya untuk menyelamatkan keluargnya, Berta harus meminta maaf dan tidak lagi mengganggu Rosea.Hanya Rosea yang bisa mengubah keputusan Leonardo saat ini.“Kamu tahu di mana rumah Rosea?” tanya Berta pada sopirnya.“Saya tidak tahu, tapi saya akan menayakannya pada anak buah Anda.

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 162: Sakit

    Suara bantingan pintu terdengar keras membuat Berta yang tengah bekerja tersentak kaget dan harus segera berdiri melihat kedatangan Leonardo yang mendatanginya.Setelah cukup lama menolak untuk bertemu, kini akhirnya Leonardo datang sendiri menemuinya.Berta sudah bisa merasakan kemarahan dan kebencian Leonardo terhadap dirinya, entah apalagi yang kini akan membuat Leonardo marah. Berta berharap ini mengenai kandasnya hubungan Leonard dan Rosea.“Apa yang sebenarnya Ibu mau?” tanya Leonardo dengan geraman dan mata menyala-nyala di penuhi oleh amarah yang meledak-ledak. “Ibu pikir aku akan menurut jika Ibu bertindak gila seperti ini padaku? Ibu salah, semakin Ibu berusaha menekanku, aku semakin yakin keluar dari keluarga sampah ini!”Tubuh Berta dipenuhi ketegangan karena apa yang ingin di dengar berbeda dengan apa yng di ucapkan oleh Leonardo.“Kita bicara baik-baik Le,” bujuk Berta.“Mengapa kita harus bicara baik-baik jika semuanya sudah tidak ada yang membaik?” tanya balik Leonardo

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 161: Usai

    Rosea membuka handponenya setelah beberapa hari ini dia matikan, tangan wanita itu gemetar melihat ada beberapa pekerjaan yang batal, termasuk pekerjaan yang baru akan dia dapatkan dari meeting di Bali. Semua itu terjadi karena artikel buruk yang menyebar luas di kalangan rekan kerjanya.Nama Rosea tetap tercoreng meski berita itu sudah turun.Semua kerja kerasnya yang di bangun dan dia perjuangkan selama ini harus hangus oleh sebuah fitnah kejam yang mengarah kepadanya. Rosea tidak tahu kehancuran apalagi yang akan dia terima bila dia terus berada di sisi Leonardo.Tidak hanya kariernya, Berta juga sudah mengirim banyak orang untuk menerornya. Terror itu tidak hanya mengarah pada kediamanya, ada banyak pesan masuk dan ancaman pembunuhan bila Rose tidak menyingkir dari kehidupan keluarga Abraham.Ini sangat menyakitkan untuk Rosea, namun akan lebih menyakitkan untuknya bila terus mempertahankan semuanya.Rosea tidak ingin keluarganya menjadi sasaran selanjutnya Berta.Desakan suara ta

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 160: Pamit

    Rosea berdiri di depan cermin, memperhatikan dirinya sendiri dengan seksama. Sudah hampir empat hari ini dia mengurung diri dan tidak melakukan kontak apapun siapapun, pekerjaannya yang terbengkalai dikerjakan Helvin begitu dia tahu jika Rosea dengan mengalami masalah.Rosea sudah berbicara dengan Karina secara khusus untuk membicarakan apa yang ingin Rosea lakukan kedapannya, ada banyak hal yang kemungkinan terjadi diluar dari apa yang selama ini Rosea rencanakan dalam hidupnya.Rosea tidak memiliki sedikitpun ketenangan sejak mendapatkan terror di malam itu, ancaman demi ancaman terus datang kepadanya hingga membuat Rosea takut untuk keluar sendirian.Rosea bersyukur karena Karina juga Emmanuel terus menemaninya dan mendorongnya untuk kembali bangkit menjadi lebih berani, mereka tidak membirkan Rosea sendirian karena kondisinya yang tidak stabil.Perasaan Rosea terasa sedikit lebih tenang, kini dia ingin pergi keluar seorang diri untuk menyelesaikan semua masalah yang memang sudah s

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 159: Ancaman Lain

    Prince duduk dalam kesendirian di pagi hari, sesekali anak itu menyeka air matanya dan melihat ke sekitar, Leonardo tidak pulang sejak kemarin dan Prince hanya di urus oleh para pekerja di rumah.Prince tertunduk dan kembali menangis sendirian, suasana hatinya dilanda oleh kegelisahan dan perasaan yang mendesaknya ingin menangis. Prince merasakan ada sesuatu yang lain akhir-akhir ini, ayahnya terlihat tidak bahagia dan Rosea tidak datang ke rumahnya.Semua ini terjadi sejak pesta ulang tahunnya. Sejak kedatangan ibunya yang bertemu Rosea.Berta tidak datang ke rumah, sekalinya dia datang, para pekerja tidak mengizinkan bertemu Prince. Prince juga tidak lagi diminta untuk menemui Berta dan melewati banyak pelajaran yang melelahkan. Keputusan Leonardo yang menjauhkan Prince dari Berta membuat Prince tersadar bahwa ayah dan neneknya itu tengah bertengkar.Suara langkah seseorang terdengar dari sudut ruangan membuat Prince melihat ke arah pintu.Leonardo datang dalam keadaan kusut dan ter

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 158: Menghindar

    Rosea tertidur meringkuk sendirian di ranjang, butuh waktu lama untuk dia bisa kembali menenangkan diri di temani Karina, jiwa Rosea terguncang dalam ketakutan.Rosea tidak dapat berhenti menangis begitu melihat ratusan artikel berita online yang bermunculan membuat berita bohong.Karina khawatir sebuah berita bohong yang sebar luaskan Berta akan sampai ke tangan keluarga Rosea dan rekan kerjanya, nama Rosea akan hancur tercoreng oleh sebuah fitnah.Bertahun-tahun Rosea berusaha keras mendedikasikan hidupnya dengan bekerja dan membangun namanya sendiri, sangat tidak adil jika namanya tercoreng begitu saja.Betapa bekerja kerasnya Karina menuntut Leonardo bertindak cepat untuk menurunkan semua berita yang dibuat.Beruntungnya Leonardo memahami dampak berita bohong yang Berta sebarkan, kurun dari waktu dua jam, secara perlahan berita itu menghilang.“Untuk saat ini, biarkan Sea tinggal di sini. Aku tidak ingin dia bertemu dengan Leo untuk sementara waktu, biarkan dia tenang dan mengambi

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 157: Ledakan Masalah

    Berta meletakan alat makannya di atas piring begitu dia selesai makan.“Anda ingin berbicara apa dengan saya?” tanya Rosea.Tubuh Berta menegak, wanita itu itu menatap tajam Rosea dengan pandangan merendahkan seperti biasanya. “Kita langsung pada intinya saja, kamu harus sadar jika kamu dan Leonardo tidak memiliki kemungkinan sedikitpun untuk bersama. Daripada membuang waktu, sebaiknya tinggalkan dia sekarang sebelum kamu merasa menyesal.”Rosea terdiam mendengarkan ucapan mendikte Berta seperti saat pertama kali mereka bertemu.“Keluarga kami tidak bisa menerima orang sembarangan, jika kamu tetap berusaha bertahan seperti ini, kamu akan hancur karena saya bisa menghancurkan kamu dan keluarga kamu.”Berta mengambil tasnya dan mengambil sebuah cek, lalu mengisinya, dengan angkuhnya wanita itu menyodorkannya di hadapan Rosea. “Ambil uang lima milliar itu, lalu tinggalkan Leo dan jangan pernah muncul lagi hadapannya. Sudah cukup banyak uang Leo berikan sama kamu, kamu juga masih muda dan

  • Mengejar Cinta Ms. Independent   BAB 156: Bertemu Berta

    Rosea ingin tidur, namun hatinya terjebak kegundahan lagi yang membuatnya terus membuka mata dan hanya diam terpaku melihat langit-langit kamar, begitu pula dengan Leonardo yang kini terbaring di sampingnya.Leonardo terjaga sepenuhnya, tangannya menggenggam tangan Rosea di bawah selimut. Pria itu terbaring mirip menatap lekat Rosea, rambutnya yang masih setengah masih terlihat membasahi bantal.“Apa yang kamu inginkan dalam hidup ini Sea?” tanya Leonardo serius.“Aku tidak tahu, aku menjalani apa yang ingin aku jalani. Bagaimana dengan kamu sendiri?”Leonardo terdiam cukup lama sampai akhirnya sebuah kalimat keluar dari mulutnya. “Aku hanya ingin bahagia dan hidup tanpa penyesalan.”Rosea bergerak pelan dan membalas tatapan hangat pria itu, ada jiwa yang kosong di mata pria itu yang membuat Rosea bergerak mendekat dan masuk ke dalam dekapannya.Hangat dan lembut kulit Leonardo membuat Rosea memejamkan mata dan menarik napasnya dalam-dalam, Rosea membalas pelukan Leonardo dan merasaka

DMCA.com Protection Status