Home / Romansa / Mengejar Cinta Mantan Istriku / 37. Kabar Kepergian Jasmine

Share

37. Kabar Kepergian Jasmine

Author: Queenazalea
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

“Jasmine wanita yang baik. Dia tidak seburuk yang diberitakan. Orang-orang membuat berita buruk tentangku dan dia agar aku jatuh. Kenyataannya, dia kebih baik dari Freya. Sehebat apa pun orang lain mengagumi, Freya. Orang yang pernah hidup dengannya adalah aku. Bahkan kalau membandingkan Jasmine dengan Freya, itu tidak setara. Aku menemukannya di tempat hiburan malam, aku sadari tentang itu. Akan tetapi dia masih terjaga, dia bukan orang sembarangan disentuh pria lain.”

Bian mati-matian membela Jasmine di hadapan orang tuanya agar dia bisa menemui wanita itu. Keinginannya sangat bulat untuk bertemu lagi dengan Jasmine. Semua orang memandang Jasmine rendah.

Foto yang tersebar antara dirinya dan juga Freya tersebar. Apalagi semuanya sudah tersebar luas di sosial media. Fotonya Jasmine sebagai orang ketiga juga tidak luput dari media. Ini karena perusahaannya cukup terkenal di kalangan dunia bisnis. Bian yang bahkan dikenal baik sebagai developer beberapa apartemen. Ditambah lagi sekaran
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Misnarwati Piliang
rumit sekali
goodnovel comment avatar
Anna Puspita
harus nya bian segera klarifikasi soal jasmine dan noah,daripada semakin ruwet.akui kalau mereka pernah menikah dan jasmine hamil saat mereka cerai ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   38. Pengakuan

    Jasmine menerima resi dari ekspedisi tentang barangnya yang dikirim dengan truck. Dia mengirim ke Batam dan akan pergi meninggalkan ibu kota. Jasmine yang awalnya tidak pernah berpikir sampai sejauh itu. mengingat dia tidak mungkin membiarkan Noah tidak sekolah. Mau tidak mau harus pergi dari sini untuk menghindari gosip murahan seperti itu.Biasanya setiap anak perempuan ketika mendapatkan masalah akan mengadu kepada orang tuanya. Berbeda halnya dengan Jasmine yang harus menghadapi semuanya sendirian.Sekarang tinggal dirinya bersama dengan Noah di sini. Kalau urusan rumah, dia sudah meminta kepada Edo untuk menjualnya. Dia tidak akan kembali lagi ke tempat ini karena setiap kali dia muncul di depan Bian. Akan ada masalah lagi.“Ma, kita mau ke mana?” Noah muncul ketika dia sedang bengong dan rumah ini sudah tidak ada lagi barangnya Jasmine. Besok dia akan berangkat meninggalkan ibu kota dan akan jauh dari Bian.Dia bahkan tidak bisa keluar setelah skandal itu muncul. Kehidupannya se

    Last Updated : 2024-10-29
  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   39. Janji Rujuk

    “Kamu sembunyikan Noah dari aku selama ini, Jasmine. Kamu nggak kasih aku kesempatan untuk jadi orang tua buat anakku sendiri.” “Sejak kapan kamu tahu kalau Noah adalah anakmu?” Bian berdiri di depannya Jasmine. Tatapan pria itu sangat tajam sekali kemudian Jasmine hanya bisa meneteskan air matanya. “Sejak kamu bilang kalau Noah bukan anakku ketika dia celaka olehku.” Langkah Bian semakin dekat yang membuat Jasmine merasa panik oleh mantan suaminya. “Kalau bukan karena Noah. Aku tidak akan sejauh ini untuk meyakinkanmu. Semuanya demi dia dan juga aku menyesal telah bercerai denganmu. Bukan semata aku ingin tubuhmu, bukan semata juga aku memanfaatkanmu, Jasmine. Bedakan kapan aku serius dan kapan aku harus main-main.” Jasmine mengira kalau selama ini Bian tidak pernah tahu soal statusnya Noah. Dia berbohong tentang dirinya menikah dengan orang lain dan Noah adalah hasil pernikahan kedua dirinya. Sayangnya Bian tidak sepolos itu untuk percaya begitu saja pada Jasmine. Pria itu lebih

    Last Updated : 2024-10-29
  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   40. Tunggu Sebentar Lagi

    Pertama kalinya Jasmine pergi jauh bersama dengan sang anak. Kalau bukan karena skandal dirinya bersama dengan Bian. Mana mungkin dia akan pergi sejauh ini bersama dengan anaknya. Jasmine sendiri tidak pernah menyangka kalau dirinya akan meninggalkan kota di mana dia berhasil menjadi diri sendiri. Di dalam mobil, Noah hanya melamun dan tidak mau diajak mengobrol sejak mereka berangkat. Bian tidak bisa bertemu dengan Noah. Setelah Bian mengaku bahwa kehadiran Noah sangat dia ketahui. Jasmine tidak banyak berkomentar. Memang pria itu berhak untuk menafkahi Noah. Terutama soal pendidikan Noah yang di mana pria itu meminta lebih baik. Kebutuhan yang juga di support oleh Bian. Sekalipun Jasmine tidak bekerja, Bian tidak akan masalah dan akan tetap menafkahinya. Mungkin untuk beberapa waktu ke depan, dia akan menemani anaknya di daycare dan juga akan menemani anaknya ke sekolah sebelum dia berurusan dengan pekerjaan. Dia berharap kalau Noah akan betah di sana. Bian juga mengatakan k

    Last Updated : 2024-10-29
  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   41. Wanita Murahan Itu Kamu

    “Kita lihat sejauh mana kamu bisa bersihkan nama baikmu dari artikel ini, Bian. Papaku sudah mengeluarkan banyak dana untuk menyebarkan semua kebodohanmu waktu itu,” Freya merasa dirinya begitu puas melihat berita yang makin banyak beredar. Tinggal menunggu kehancuran keluarga itu saja kemudian memohon bantuan pada keluarganya Freya untuk bisnis tersebut. Ada rasa tidak terima Freya diputuskan oleh Bian dengan alasan mendekati mantan p3l4cur tersebut. Bagaimana mungkin dirinya yang berkelas harus bersaing dengan seorang wanita bayaran untuk menikah demi mendapatkan uang. Meskipun istri pura-pura yang terpening baginya adalah uang. Mencemooh apa yang dilakukan oleh wanita itu. Wanita itu tidak layak bersaing dengannya apalagi mendapatkan hatinya Bian. Pria itu pernah mengemis padanya. Bukan untuk direbut cintanya seperti ini. Tidak terima kalau dirinya direndahkan seperti itu oleh Bian. Tidak ada hal yang lain didapatkan oleh Bian dari Jasmine selain kepuasan semata. Freya duduk di

    Last Updated : 2024-10-29
  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   32. Harapan

    “Hati-hati terhadap papa kamu! Jangan sampai kamu gegabah dan membuatnya kesal.” Bian membuka kemejanya, dia pklang ke rumah Amber. Diperingatkan tentang Sadewa. Pria yang membersihkan nama baiknya Bian dan juga rumor itu mulai mereda. “Aku juga sedang berusaha menjauhi tempat hiburan malam, ditambah lagi orang-orang yang bekerjasama denganku perlahan mulai kembali.” “Itulah dunia bisnis papa kamu. Dunianya terlalu mengerikan. Apa saja yang terjadi pada orang terdekatnya, semuanya bisa dibereskan.”“Beberapa waktu lalu, Freya mengunjungiku ke kantor.” “Berhenti untuk jalin hubungan sama dia, Bian! Mama rasa, dia dendam karena kamu mengakhiri hubungan.” “Aku sudah tidak peduli lagi terhadap hubunganku sama dia. Dari awal, aku sudah merasa bahwa dia adalah orang yang selama ini tidak layak untuk diperjuangkan.” “Lalu, bagaimana kabarnya Jasmine dan juga Noah?” Bian belum punya waktu untuk mengunjungi dua orang itu. Jasmine pergi jauh dan juga membawa anak mereka demi memperbaiki

    Last Updated : 2024-10-29
  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   43. Bertemu Lagi

    Pagi-pagi sekali Bian ke kantor papanya karena dia sudah mengajukan cuti di perusahaannya sendiri. Dia ingin kalau papanya yang mengambil alih selama dia tidak masuk bekerja.Sadewa di kantornya sedang duduk sambil memainkan ponselnya. “Pa, aku mau izin.”“Ya. Kemarin Edo sudah bilang sama Papa.”“Dua Minggu.”Sadewa meletakkan ponselnya di atas meja. Bian ditatap dengan intens. “Berat cobaan kamu, Bian. Pergilah! Tenangkan pikiranmu sebelum kembali. Selama tidak ada orang yang terpengaruh dengan berita itu lagi. Semuanya sudah kembali seperti sedia kala.”Entah apa yang dilakukan oleh sang papa sampai sejauh ini. Masalah yang dia hadapi begitu besar, tiba-tiba saja meredup. Bian tidak pernah melakukan apa pun. Yang mengambil alih semuanya adalah papanya. Bian juga tidak menyangka kalau ini akan begitu mudah dilakukan oleh papanya.“Apakah Papa keberatan?”Sadewa menghela napasnya dan kemudian berkata. “Tidak, Bian. Kamu sudah melakukan banyak hal untuk perusahaan. Giliran Papa yang b

    Last Updated : 2024-10-29
  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   44. Calon Istri Lagi

    Tidak perlu banyak hal yang diceritakan oleh Bian untuk membuktikan sejauh mana keseriusannya untuk kembali dengan mantan istrinya. Tindakan adalah hal paling utama.Dia bangun sangat pagi, menyiapkan sarapan dan juga bekal makan siang untuk Jasmine. Gilirannya untuk melakukan itu. Jasmine adalah wanita yang akan paling beruntung dicintai oleh Bian dengan tulus. Ini bukan semata karena kehadiran anak mereka. Akan tetapi dia yang ingin memulai lagi dengan Jasmine tanpa ada ucapan apa pun.Bian mencuci pakaian milik Jasmine dan juga miliknya Noah. Dia yang selesai menyiapkan sarapan. Menyiapkan susu untuk anaknya.Dia ke kamar membangunkan Noah yang ternyata masih tidur.Perlahan dia mengusap kepala anaknya. “Ayo bangun, Noah!”“Hmmm, sebentar lagi.”“Hari ini Om yang antar ke sekolah.”Belum ada keberanian Bian untuk mengaku terhadap Noah. Sebelum dia memunculkan anaknya di hadapan semua keluarga. Bian tidak akan meminta anaknya memanggil dengan sebutan papa.Si kecil bangun sambil men

    Last Updated : 2024-10-29
  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   45. Rumah Kita

    Sepanjang dia menunggu untuk menjemput anaknya. Bian sempat tidur di rumah, karena dia semalam begadang, sampai kemudian dia bangun lebih awal dan meringankan semua pekerjaannya Jasmine untuk mengurus rumah. Tempat tinggal sekarang jauh lebih mungil dibandingkan yang dulu. Jadi, tidak terlalu merepotkan baginya.Tiba di sekolah sang anak. Bian yang menunggu di dalam mobil lalu kemudian dia tetap mengenakan masker.Dia menghampiri. Lalu anaknya berlari ke arahnya. “Apakah Anda walinya Noah?”“Ya, ini Papa,” jawabnya Noah.Noah langsung merentangkan tangannya. “Oh, baiklah. Karena Ibu Jasmine biasanya tidak memperbolehkan siapa pun menjemput anaknya kecuali mobilnya daycare.”Bian mengerti kalau anaknya memang dititipkan. Tapi dia ingin anaknya dua minggu ke depan bersama dengan dirinya.Mereka berdua pulang. Noah juga sempat tidur di perjalanan. Sampai di rumah, Bian menggendong anaknya. “Apakah kamu ngantuk, Noah?”“Nggak, Pa. Tadi di mobil Papa setel lagu yang ngantuk sih,” Bian tert

    Last Updated : 2024-10-29

Latest chapter

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   112. Aku Adalah Rumah Untukmu - TAMAT

    Bian tidak ingin mengambil keputusan yang fatal lagi seperti kemarin-kemarin. Dia tidak mau kalau dia dan istrinya bercerai lantaran dirinya yang tidak bisa menjadi suami yang baik. Dia menganggap perasaan istrinya terlalu lebay. Dia menganggap perasaan istrinya berlebihan ketika wanita itu cemburu. Padahal, yang terjadi sebenarnya adalah dirinya tidak pernah lagi mengerti bagaimana rasanya dicemburui. Tidak pernah merasakan itu sebelumnya pada wanita lain. Freya tidak pernah cemburu padanya, Adelia tidak pernah peduli terhadapnya. Berbeda dengan Jasmine yang bahkan menangis karena ulahnya. Sepele, tapi menyakiti istrinya. Bian tidak mau lagi melakukan itu dan menyakiti Jasmine lebih dalam lagi. Sekarang, dia ingin hidup dengan akur dan baik-baik saja bersama dengan istrinya. Dia menuduh Jasmine berubah ketika pulang dari rumahnya Ulfa. Tanpa dia sendiri sadari kalau selama ini yang membuat istrinya berubah adalah ulahnya sendiri. Bian terlalu jauh membuat istrinya menderita. Dia

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   111. Kesalahan Yang Disadari

    “Dari sekian banyak pilihan, kenapa kamu memutuskan untuk bercerai sama aku, Mas?” Padahal Bian sendiri tahu, semenjak mereka bertengkar. Jasmine selalu menangis tengah malam. Bian menyadarinya, tidak ingin mengganggu istrinya malam itu. Pelariannya ke alkohol juga tidak mempan. Rasanya masih terlalu sakit kalau dia ingat betapa bodohnya dia. Secara naluri, dia masih menyayangi istrinya. Dia juga tidak ingin berpisah dengan istrinya. Jasmine adalah orang yang dia cintai. Dunia ini seolah-olah akan berhenti begitu Bian mengatakan ingin bercerai dari istrinya. Padahal dia sendiri sangat tahu kalau dirinya sangat mencintai istrinya. Dia meninggalkan semua wanita demi bisa bertahan dengan istrinya. Dia tidak meminta pendapat dari orang lain. Dia hanya berharap kalau ini akan segera selesai. Yaitu dengan cara melepaskan wanita yang begitu dicintainya. Memang dari awal Bian sudah merasa kalau dirinya itu tidak bisa menjaga rumah tangganya lagi. Bian juga sudah berusaha bertahan, namun

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   110. Cemburu Disepelekan

    Bian menganggap remeh rasa cemburunya Jasmine yang selama ini dia rasakan. Tidak menyangka kalau kalimat itu keluar dari mulut suaminya sendiri. Dia tidak pernah menduga kalau suaminya akan menganggap perasaannya tidak penting seperti itu. Setelah pertengkaran beberapa malam yang lalu. Bian pun tidak ada kata permintaan maaf sampai detik ini. Jasmine yang merasa kalau suaminya memang sangat sulit untuk mengerti perasaannya. Menikah dengan Bian dua kali, tidak serta merta membuatnya merasa baik-baik saja. Menikah hanya karena alasan demi anak. Tapi juga tidak baik untuk kesehatan mentalnya. Memang Bian baik terhadap anak-anak, ternyata pria itu abaikan semua yang dikatakan oleh Jasmine. Memang benar, dia harusnya diam saja tanpa banyak protes terhadap rumah tangganya. Tidak layak juga protes kalau tidak pernah didengarkan. Jasmine mulai menyesali ketika dia memberontak malam itu. Mulai menyesal telah mengeluarkan semua yang ada di dalam hatinya. Mulai merasa kalau dirinya tidak a

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   109. Cemburu Berlebih

    “Pa, Papa nggak berantem sama mama, kan?” Bian sedang berenang berdua dengan Noah, anaknya bertanya tentang kondisi rumah tangga mereka. Bian memang tidak pernah bertengkar dengan istrinya. Bian sedang di tepi kolam renang justru tersenyum dengan pertanyaan anaknya. Tidak ada pertengkaran apa pun yang terjadi di dalam rumah tangga mereka. Hanya saja, beberapa hari yang lalu Jasmine mengatakan dirinya sedang lelah saja. “Mama cuman capek aja, Noah. Setiap ibu pasti akan merasakan itu.” “Tapi, Pa. Papa kenapa ketemu lagi sama Nina dan mamanya?” Bian yang tadinya mengabaikan soal itu, tiba-tiba saja dia menoleh kepada anaknya. “Dari mana kamu tahu?” “Pak Egi bilang sama aku tadi waktu jemput ke tempat les. Katanya, Pak Egi sama mama ke taman belakang kantor waktu antar makan siang. Terus Papa di sana sama Nina dan mamanya.” Bian bertemu dengan Adelia tidak ada maksud apa-apa, dia hanya menemui wanita itu lantaran Nina ingin bertemu dengannya. Tidak ada maksud lain yang Bian laku

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   108. Bimbang Dengan Rumah Tangga

    Seminggu dia pergi bersama dengan Celia. Bian tidak menghubunginya apalagi bertanya apakah dia sudah sampai atau tidak. Justru dia dibiarkan begitu saja. Tidak seperti biasanya, memang pria itu sudah berubah. Jasmine tadinya memang ingin liburan bersama dengan Celia berdua. Setelah dikabari oleh kakak sepupunya kalau Ulfa ada di rumah kakaknya. Jasmine pun akhirnya ke sana dan jaraknya lebih dekat. Dia juga cerita keluh kesahnya dan menceritakan bagaimana Bian dulu juga pernah main wanita di masa lalu. Jasmine yang baru mengenal cinta justru terjebak dalam pernikahan waktu itu. Dia cemburu, tidak bisa mengungkapkannya. Sekarang, dia cemburu. Masih bisa diam juga tanpa berani berkata apa-apa. “Terus, mau sampai kapan kamu sama Celia di sini?” tanya Halim, kakak sepupunya. Jasmine duduk di sebelah kakak sepupunya di sebuah taman yang ada di rumah itu. “Mungkin lusa akan pulang. Kasihan Noah juga di sana.” Dulu, dia menerima Bian kembali karena dia kasihan kepada Noah. Lalu kemudia

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   107. Tanpa Penjelasan

    “Ada yang ingin kamu omongin sama aku nggak, Mas?” Jasmine ingin tahu apakah suaminya ingin mengatakan sesuatu seperti pertemuan atau apa pun itu. Dia akan mendengarkan semuanya. Terutama dia tidak akan berpikir berlebihan setelah mengetahui suaminya masih bertemu dengan mantan istrinya. Kalau itu adalah Freya, mungkin tidak akan sesakit ini.Merasa dikhianati oleh suaminya lantaran Bian tidak mengatakan apa pun dengan jujur. Pertemuan yang dilakukan di belakang Jasmine termasuk kejahatan dalam rumah tangga. Hilangnya kejujuran dan juga tidak ada yang tahu apa yang terjadi setelahnya. Bian meletakkan ponselnya di atas meja. Menatap Jasmine kemudian tersenyum. “Nggak ada, Sayang.” Jasmine menganggukkan kepalanya dengan perlahan, dia tahu kalau ternyata suaminya hanya pura-pura. Bahkan dari kemarin, Bian tidak meminta jatahnya. Ada apa? Kenapa pria itu berubah sekarang? Jasmine merasa seorang istri yang hanya menerima kesalahan Bian beberapa kali. Tahu kalau watak main wanita itu t

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   106. Pertemuan Rahasia

    “Bibi, aku saja yang masak. Tolong bantu aku jaga, Celia, ya!” Dia membawa anak keduanya menghadap kepada asisten rumah tangga yang ikut dengannya. Hari ini dia akan pergi bertemu dengan Amber dan juga Sophie. Mereka bertiga akan berkumpul lagi setelah sekian lama tidak bertemu. Jasmine juga akan menyiapkan makan siang untuk suaminya. Sekalian ketika berangkat ke rumah Amber nanti, dia ke kantor suaminya terlebih dahulu untuk membawakan bekal. Seperti biasa, Bian sangat menyukai masakan yang dibuatkan oleh Jasmine. Dia memasak sendirian di dapur. Lalu kemudian membiarkan Celia bersama dengan sang bibi di ruang tengah. Usai dia memasak, Jasmine langsung mandi dan menyiapkan segala kebutuhan yang akan dia perlukan nanti untuk Celia selama berada di rumah Amber. Entah itu pakaian ganti dan juga popok. Dia diberikan izin untuk bertemu dengan Amber karena dia mengatakan akan diantar oleh sopirnya. Bian sangat sensitif sekali membiarkan Jasmine keluar. Lalu kemudian setelah selesai be

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   105. Pertemuan Dengan Adelia

    “Pak, ada seseorang menunggu Anda di taman belakang kantor,” beritahu Sierra begitu Bian baru saja kembali dari proyek. Bian langsung turun dan pergi ke taman kantor yang tidak jauh dari tempat ini. Lalu kemudian kaki jenjangnya melangkah dengan sangat cepat ke sana. Baru saja tiba di sana, tubuhnya langsung bereaksi ketika melihat wanita bersama dengan anak kecil sedang duduk di bangku taman. Dia menghampiri secara perlahan dan wanita itu kemudian menoleh. Anak kecil itu berlari ke arahnya. “Papa,” dipeluknya Bian sangat erat. “Maafkan aku, Bian. Aku menemuimu kembali. Bukan maksudku mencarimu lagi. Aku tahu, kamu sudah menikah dan mungkin kamu sudah punya kehidupan yang lebih layak. Namun, dia menangis dan selalu mencarimu.” Bian berjongkok dan memeluk anak kecil yang dibawa oleh wanita itu. Wajar rasanya kerinduan Nina tidak akan pernah berakhir. Karena selama ini yang merawat anak ini adalah dirinya. Bian memang tidak ingin berakhir dengan pengkhianatan. Lalu dia menggendong

  • Mengejar Cinta Mantan Istriku   104. Kelahiran Kedua

    Tangis seorang bayi memenuhi ruangan yang khusus untuk Jasmine. Kelahiran bayi perempuan yang baru saja beberapa menit lalu. Melengkapi kehidupan rumah tangga mereka yang pada akhirnya mampu membuat Bian takjub dengan istri dan juga anaknya. Dia merasa bangga sekali pada istrinya yang telah melahirkan bayi secantik itu. Dia juga bangga kepada anak perempuan yang lahir dengan selamat dan proses persalinan Jasmine dengan normal. Di rumah sakit pilihan Amber untuk Jasmine melahirkan. Suasana begitu tegang sebelum si kecil dilahirkan. Beberapa kali Jasmine mengerang kesakitan. Berpikir kembali jika itu dirasakan oleh Jasmine beberapa tahun lalu ketika melahirkan Noah sendirian. Selama beberapa tahun terakhir istrinya telah berjuang sendirian. Melihat anak keduanya lahir, harapan baru telah muncul dalam kehidupannya Bian. Menunggu selama ini untuk kehadiran anak kedua mereka. Meskipun sebenarnya dia melihat kalau Noah juga sangat berharap adiknya segera lahir ke dunia ini. Bian bisa t

DMCA.com Protection Status