Share

Bab 16.

Arnold tidak merespon panggilan Denise dan terus melajukan motornya. Dari kaca motir terlihat Denise tengah mengumpat seraya menendang ban mobilnya. Arnold tersenyum simpul dan kembali fokus pada laju motornya.

Denis mengumpat dan tidak berselang lama terlihat anggota kepolisian datang. Denise menjadi topik utama dalam pemberitaan hari ini.

Arnold bersiul seraya berharap hari baiknya hari ini berjalan lancar. Mengingat hari ini adalah pengangkatan Claire menjadi Direktur di Shining grup. Arnold melajukan motornya hingga sampai ke sebuah toko bunga. Toko bunga yang cukup dikenal meski sekarang sedang sepi. Kedua mata Arnold melihat buket bunga mawar berwarna putih.

"Dasar bocah! Lama sekali kau tidak kemari!" umpat wanita paruh baya, sebut saja namanya Merci. Wanita yang sangat dekat dengan Arnold sejak usianya masih kecil.

"Hai, Merci. Aku menyukai bunga itu. Bisakah kau memberikannya padaku? Aku ingin memberi kejutan pada istriku!" Ucap Arnold seraya mencium aroma bunga mawa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status