Share

85. Tiga Tusukan Pisau

Davin tidak henti-hentinya memikirkan ucapan Andre.

Semalaman penuh dia tidak tidur, menyeduh kopi, menghabiskan beberapa lintingan tembakau, bahkan di depannya terpampang tiga piring kosong bekas makanan yang semalaman ini dia santap.

Dua pembantu pribadi Davin tidak tidur menemani pria itu, sedangkan Melvin harus mengurus lelang tender pembangunan Nayama Losment di daerah kota Y.

“Rumit juga jadi seorang miliarder. Banyak musuh, banyak ancaman, haduh, haduh ... pusing juga kepalaku. Bisa-bisanya mereka mengincar Lisa padahal dia nggak salah apa-apa!”

“Prima sialan!”

Davin menelepon Levy, menyuruhnya pergi ke sebuah komplek villa mahal untuk mengawasi semua aktivitas Lisa.

“Di mana kamu?” tanya Davin tanpa basa-basi.

“Saya sedang ngobrol dengan beberapa anggota Black Mamba, Tuan, cari informasi tentang Serigala Merah yang selama ini mengancam Joko dan keluarganya.”

Black Mamba ad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Achmad Syakir
tugas Levy untuk mengawasi Lisa
goodnovel comment avatar
Al1990
lamaaa....
goodnovel comment avatar
Fita
upload lagi kak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status