Share

Mendapatkan restu.

Pov Abisatya.

"Satya, sini." Mama melambaikan tangannya begutu aku masuk kedalam rumah. "Lihat ini, Farah kirim video Sabia belajar jalan. Ya Allah... lucunya..." Tawa Mama dan Anindya membuatku penasaran.

Kupercepat langkah kaki menuju ruang tengah. "Sini, cepat!!" Mama menepuk sofa sebelahnya.

"Mana lihat, Ma." Aku ambil alih ponsel dari tangan Mama.

Di layar benda pintar itu terlihat bidadari kecilku sedang berjalan selangkah demi selangkah berusaha menggapai sebuah tangan yang aku yakin milik Tari. Wajahnya yang begitu cantik semakin membuatku terpesona dengan tawanya yang membuat mata indahnya sedikit menyipit.

Suara tawa malaikat kecilku itu seperti alunan musik yang terdengar merdu menenuhi gendang telingaku. Dan entah lewat mana tiba-tiba suara itu sudah merasuk kedala dada dan menggetarkan hatiku.

Tanpa terasa lelehan bening itu merembes membasahi pipiku. Ya Allah..... seindah inikah rasa cinta seorang ayah terhadap putrinya.

Andai saja aku bisa melihatny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status