Share

DUA KADO

Suasana kelas masih telihat sepi, hanya ada beberapa tas milik murid rajin di kelas Qiya. Gadis itu mendudukan bokongnya di kursi lalu merebahkan kepalanya di atas meja. Rasanya ia sudah berangkat sekolah siang, tapi tetap saja terasa kepagian. Memang susah kalau pengen datang telat di sekolah ini.

"Hello epribadehh!!!"

Saking malasnya, Qiya enggan mendongak untuk melihat siapa yang berisik di kelas sepi seperti ini.

"Woy! Banguuunnn!!! Semangat dong! Kan udah tua!" Kata Irham, sang pelaku kebisingan yang sangat mengganggu Qiya.

"Ish! Diem ih berisik!"

"Masih pagi masa udah mau tidur?"

"Terserah gue dong,"

Almah Kartika

Terima kasih untuk supportnya :) Jangan lupa ratenya ya gaes, share juga ke temen-temenn kalian supaya mereka ikut baca.

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status