Share

Bab 506

Penulis: Lembayung
last update Terakhir Diperbarui: 2023-07-11 14:49:36

"Jangan menghukumku seperti ini lagi, Elmira, aku sudah tahu dengan kesalahanku, apakah

kau sedang menyalahkan aku yang tidak melindungimu dengan baik? Kamu bisa memukulku ataupun memarahiku, tetapi kamu jangan berpura-pura untuk tidak mengenaliku, aku benar-benar tidak bisa bertahan hidup tanpamu." Kevin merasa bahwa Elmira pasti sengaja untuk menghindarinya, sehingga dia berpura-pura untuk tidak mengenalinya. Hatinya terasa seperti tertusuk oleh pisau.

"Aku tidak berpura-pura tidak mengenalimu, aku benar-benar tidak memiliki kesan apa pun padamu." Dinara juga merasa khawatir untuk pria asing ini di dalam hatinya.

"Elmira, aku mohon padamu, jangan menipuku lagi, aku punya cara untuk membuktikan bahwa kamu adalah Elmira. Kalung yang kamu kenakan di lehermu itu, aku yang membelinya, beranikah kamu menunjukkannya padaku?" Kevin tiba-tiba teringat kalung yang dia berikan kepada Elmira. Elmira selalu menganggapnya sebagai harta karun, apalagi di dalam buku hariannya, dia juga berkali-kali
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Manusia 30 Triliun   Bab 507

    "Yang benar saja, Nona Dinara itu baru saja memberitahumu dengan jelas, bahwa dia sama sekali tidak mengenalimu, tetapi kamu masih berdalih di sini dan berkata bahwa kamu adalah generasi kedua yang super kaya. Jika kamu bisa mengeluarkan uang 5 juta sekarang, aku akan percaya padamu!" Kata Mia.Saat ini, Kevin tidak bisa berkata-kata."Huh, tidak bisa mengeluarkan uang itu bukan?" Mia mencibirnya."Jika kamu tidak bisa mengeluarkannya, ikuti aku menjual Kebab dengan jujur, lain kali jangan melakukan hal yang tidak realistis seperti itu."Mia Berkata sambil menarik Kevin ke dalam truk makanannya. Mereka berdua memulai untuk berbisnis lagi, tetapi sejak Kevinbertemu dengan Elmira, Kevin menjadi sering melamun dan selalu berpikir apa yang terjadi pada Elmira.Diana dan Dinara kembali ke rumah mereka. Keduanya duduk di dalam kamar Dinara, sambil memikirkan apa yang mereka temui di tempat wisata itu. Mereka memiliki banyak pertanyaan di dalam hati mereka."Kakak, apakah kamu benar-benar t

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-12
  • Manusia 30 Triliun   Bab 508

    Setelah sibuk sepanjang hari, Kevin kembali ke kamar sewaannya dan berbaring di atas ranjang. Kevin masih memikirkan situasisaat dia bertemu dengan Elmira di dalam area wisata, apakah dia benar-benar bukan Elmira?Otak Kevin hampir akan meledak, tetapi akhirnya dia merasa bahwa gadis itu adalah Elmira!Kevin sudah lama berpacaran dengan Elmira. Dia tidak percaya bahwa perasaan dirinya sendiri akan salah. Lagi pula, bagaimana mungkin ada dua orang yang sangat mirip di dunia ini?Kevin mulai menyelidiki informasi keluarga Diana di dalam ponselnya. Keluarga Diana sekarang memimpin Perusahaan Tera, apalagi Perusahaan Tera adalah sebuah perusahaan yang terkenal di kota ini. Kekuasaan dari keluarga Diana juga berada di antara lima besar keluarga teratas di kota. Di dalam kota ini, mereka adalah keluarga kaya yang pantas dengan namanya.Informasi ini hanya diselidiki oleh Kevin secara sembarang. Tidak peduli betapa hebatnya keluarga Diana, dia hanya peduli pada satu orang, yaitu Elmira.Kev

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-12
  • Manusia 30 Triliun   Bab 509

    Kevin naik bus selama lebih dari satu jam dan telah tiba di depan gerbang masuk perumahan meeah."Kamu datang lagi!" Satpam dari perumahan itu sudah merasa tidak asing lagi melihat Kevin, kemudian dia berinisiatif untuk menyapanya dan Kevin hanya tersenyum tipis."Apakah kamu datang untuk mencari Nona dari keluarga kaya itu?""Iya." Kevin juga tidak menyembunyikannya, bagaimana jika satpam itu bisa memberikan sedikit informasi tentang Elmira pada dirinya."Hei tuan, kamu benar-benar terlihat tenang, kualitas psikologis mu lumayan baik." Kata satpam itu sambil tertawa.Di sisi lain, ada dua orang satpam yang melewatinya. Kevin telah menjadi orang yang populer di kalangan satpam sana. Setelah melihat Kevin yang datang, mereka sudah tahu maksud darinya."Tuan muda Kevin sudah datang, apakah hari ini datang untuk mengajak Nona Dinara?""Lihatlah betapa modisnya pakaian Tuan muda Kevin, itu sama bagusnya dengan model pada beberapa tahun yang lalu.""Tuan muda Kevin, hari ini telah menjual

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-14
  • Manusia 30 Triliun   Bab 510

    Oleh karena itu, ayahnya secara khususdatang untuk berdiskusi dengan Grup perusahaan Tera dan membiarkan dirinya bertemu dengan Nona dari keluarga Dendi. Terus terang saja, itu adalah kencan buta. Tentu saja dirinya akan memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan Dinara.Pernah mendengar bahwa Dinara itu sangat cantik, apalagi ada 6 orang generasi kedua kaya yang pernah bertemu dengannya, tetapi mereka semua telah ditolak olehnya. Erik juga sangat menantikan Dinara. Tiba-tiba, Erik melihat ada seorang anak muda yang sedang duduk di ujung jalan sambil menatapnya. Dia merasa kesal dan mengutuknya."Apa yang kamu lihat!"Kevin masih menatapnya dengan dingin."Sial, kamu masih melihatku? Aku lihat kamu sepertinya ingin mengajak berkelahi bukan?" Kata Erik dengan tidak senang. Sambil berkata demikian, dia hendak berjalan dan ingin menghajar Kevin."Tuan muda Erik, sudahlah, untuk apa kamu perhitungan dengannya? Anda adalah Tuan muda, tangan Anda akan kotor jika memukul orang yang sepe

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-14
  • Manusia 30 Triliun   Bab 511

    "Elmira, kamu tidak bisa masuk ke dalam mobil bersamanya, turunlah." Kevin ingin bergegas ke depan mobil dan menarik Elmira turun."Pergi sana, Nona Dinara sama sekali tidak mengenalimu, bisakah kamu tidak bersikap konyol? Aku sekarang ingin membawa Nona Dinara pergi makan di restoran, kamu tidak sanggup untuk makan di tempat itu selamanya, apakah kamu sudah mengerti perbedaan antara kamu dan aku sekarang, pecundang!"Setelah Erik selesai berbicara dan mencibirnya, dia mendorong Kevin menjauh dan masuk ke dalam mobil. Mobil itu perlahan menyala dan segera melaju jauh."Haha, Tuan muda Kevin, kamu akhirnya telah bertemu dengan Nona Dinara hari ini, tetapi dia sepertinya tidak peduli padamu.""Tuan muda Erik datang mengendarai mobil mewah, bagaimana denganmu, apakah kamu naik bus umum?""Tuan muda Erik mentraktir Nona Dinara untuk makan di restoran paling mahal di kota ini, di mana kami tidak mampu untuk menghabiskan gaji sebulan sebagai satpam di sana. Bagaimana denganmu, bahkan jika k

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-15
  • Manusia 30 Triliun   Bab 512

    Adegan ini telah dilihat oleh Dinara yang sedang makan di dalam restoran. Dia merasa sedikit kasihan pada Kevin di dalam hatinya, tetapi ketika memikirkan betapa senangnya Kevin melihat dirinya, dia juga merasa sedikit takut, karena dirinya bukanlah Elmira yang dia sebutkan. Dia ingin membantunya, tetapi dia juga tidak bisa membantunya."Nona Dinara, Nona Dinara." Ketika Erik yang duduk di seberang Dinara memperhatikan Dinara yang sedang bingung, dia memanggilnya dengan lembut. Dinara menoleh dan menjawabnya, kemudian lanjut untuk makan. Erik masih berusaha untuk lebih dekat dengan Dinara "Ikan Tuna ini adalah hidangan favorit di restoran sini, kamu bisa mencobanya, itu sangat lezat.""Iya." Dinara sedikit mengangguk. Sejak masuk ke dalam mobil, dia telah bersama Erik selama hampir satu jam. Dinara merasa bahwa dirinya tidak begitu punya perasaan terhadap Erik. Setelah makan makanan ini, dia akan mengakuinya dengan jelas."Hah." Dinara tiba-tiba terkejut saat diamelihat ada seseoran

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-15
  • Manusia 30 Triliun   Bab 513

    Ketika Kevin melihat Dinara yang bersembunyi di belakang Erik dengan ketakutan, dia merasa sangat sakit hati. Dia tidak mengerti mengapa Elmira tidak mengakui dirinya adalah Elmira, mengapa dia sepertinya tidak mengenal dirinya sepenuhnya? Dia hanya bisa mengikuti kata Erik untuk sementara waktu. Jika tidak, dia akan diusir keluar dari restoran.Kevin menatap Dinara dan mengangguk pada Erik."Baguslah jika kamu mengerti, Nona Dinara melihat kamu yang kasihan, ikutilah kami masuk untuk makan bersama!" Erik menatap Kevin dengan penuh bangga, kemudian kembali ke dalam restoran bersama Dinara.Tatapan Kevin tertuju pada tubuh Dinara dan juga mengikutinya masuk. Di bawah tatapan banyak orang yang terkejut, Kevin duduk di atas meja Dinara dan Erik."Pesan saja apapun yang kamu inginkan, jangan khawatir tentang masalah uang, aku dan Nona Dinara mentraktirmu." Erik memanggil pelayan ke sisi Kevin dan meminta Kevin untuk memesan makanan sendiri. Dia masih ingin memanfaatkan Kevin si pecundang

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-16
  • Manusia 30 Triliun   Bab 514

    "Iya, aku mendengar bahwa bos Perusahaan Tera ingin segera menikahkan Nona Dinara, berapa banyak orang generasi kedua kaya di kota ini yang ingin menikahinya, tetapi karena perbedaan mereka yang terlalu jauh dari keluarga bos Dendi, mereka semua tidak berani, bahkan Nona Dinara juga tidak tertarik pada enam orang generasi kedua, apakah pecundang itu punya uang? Benar-benar membesar-besarkan kemampuannya sendiri...""Huh, aku pikir bahwa kamu sudah terlalu banyak tertindas dalam masyarakat, sehingga penyakit khayalannya menjadi begitu parah." Erik menatap Kevin sambil mencibirnya, kemudian berkata kepada manajer."Bawalah dia keluar, awalnya aku dan Nona Dinara melihat dia cukup kasihan dan ingin membiarkan dia makan yang kenyang disini, tetapi tak terduga bahwa dia adalah orang yang benar-benar sudah gila."Manajer hendak ingin menggunakan walkie-talkie dan memanggil beberapa satpam untuk membawa Kevin keluar."Orang yang ingin kukejar adalah Nona Dinara, bukan kalian, Nona Dinara mas

    Terakhir Diperbarui : 2023-07-16

Bab terbaru

  • Manusia 30 Triliun   Bab 872

    " Kevin, cepat berdiri!" Zano langsung menyuruh Kevin berdiri. Dia mengerutkan keningnya dan berbicara."Kamu adalah penyelamat keluargaku, jangan berlutut kepadaku. Muncul masalah seperti ini, aku tahu hatimu lebih sakit dari siapapun!" "Bagaimana dengan kondisis Elmira sekarang?" Tanya Zano. Ini adalah pertanyaan yang paling ingin dia tahu."Di tubuhnya terdapat banyak unsur racun, semua rumah sakit bilang jika Elmira sudah… sudah tidak mungkin hidup lagi. Sekarang Elmira dirawat di Rumah Sakit. Rumah Sakit sementara bisa mempertahankan nyawa Elmira. Tapi mereka juga tidak yakin 100%!""Ahh…"Setelah mendengar penjelasan Kevin, dada Zano langsung terasa sakit, dia tidak bisa berdiri tegak dan hampir saja terjatuh. Untung langsung ditangkap oleh Anjas."Ayah, bagaimana denganmu?" Tanya Anjas sambil menatap ayahnya dengan khawatir. Melihat ekspresi ayahnya membaik, dia mengeluarkan ponsel dan membuka satu foto."Ini adalah hasil pengecekan Elmira."Zano langsung mengambil dan memb

  • Manusia 30 Triliun   Bab 871

    "Ooh, aku baru ingat. Elmira terluka, dia sekarang seharusnya minum sup untuk menguatkan diri!" Kata Natasha yang berusaha menutupinya. Sambil berbicara, dia membawakan supnya ke depan Elmira, dan berbicara.“Elmira, ini adalah sup tahu jamur yang aku masak, masih segar sekali. Kamu coba dulu!""Aku sudah minum, memang enak sekali!" Kevin mendekat, mangkoknya sudah kosong."Baik..." Elmira berbicara sambil menerima mangkoknya."Elmira jangan minum, tidak baik menerima sesuatu dari orang lain. Kita juga tidak tahu dia punya maksud apa!" Rani menarik tangan Elmira."Rani, jika kamu berbicara seperti itu lagi, aku akan benar-benar marah. Natasha adalah teman baikku, dia tidak akan mencelakakanku!"Elmira berbicara kepada Rani.Selesai berbicara, Elmira menerima mangkok dari tangan Natasha, dan langsung meminumnya."Natasha, sup yang kamu masak sangat enak! jika kamu buka restoran, restoran lain pasti akan bangkrut!" Canda Elmira."Iya." Natasha tersenyum kepada Elmira. Dia juga mel

  • Manusia 30 Triliun   Bab 870

    "Tuan muda Damar, aku melakukan banyak hal jahat untukmu. Kamu harus memberikan kompensasi sebanyak mungkin kepadaku, jangan sampai membiarkan aku menderita sedikitpun."Kata Natasha dengan serius sambil menatap Damar."Baik, aku berjanji denganmu. Aku Damar selalu menepati janji, kamu pasti akan menjadi nyonya dari Keluarga besarku!" Damar lalu berdiri dan berjalan ke belakangnya. Dia mendekatkan wajah ke bahunya, sambil berbicara."Sayangku, sudah selesai makan? Kalau sudah, ayo kita ke atas dan nikmati kehidupan surgawi kita!"Natasha tersenyum, dia lalu berdiri dan bersandar di bahu Damar. Mereka berdua berjalan ke lantai dua.Keesokan harinya, Kevin libur hari ini, dia jalan-jalan di lingkungan kampusnya. Dia sampai di lapangan, lapangannya penuh dengan orang-orang. Ada yang bermain basket, ada yang main bulu tangkis. Di landasan lari lapangan, ada beberapa kelas yang sedang berolahraga. Kevin melihatnya, salah satu kelasnya itu adalah kelas Elmira.Saat ini, Elmira sedang berdi

  • Manusia 30 Triliun   Bab 869

    Natasha menelepon Damar dan menanyakan tentang apa yang terjadi dengan Tora. Dia baru tahu ternyata Damar menyuruh orang menghajarnya sampai masuk rumah sakit. Alasannya karena Tora bersikap tidak sopan kepada Damar di depan Kediaman keluarga. Natasha memanggil mobil dan bergegas ke rumah sakit.Kevin membeli beberapa hadiah di depan rumah sakit terlebih dahulu. Setelah sampai di depan kamar Tora, dia mendorong pintunya dan berbicara."Kakak Tora, aku datang menjengukmu!"Kevin terkejut melihat pemandangan di kamar rawat inap. Natasha sedang berada di kamarnya dan duduk di samping ranjang Tora."Kenapa kamu bisa ke sini?" Kata Kevin yang penasaran.."Oh, aku mendengar satpam lain bilang bahwa kamu punya seorang teman sesama satpam yang masuk rumah sakit, jadi aku datang menjenguknya. Ternyata hari ini kamu juga datang." Kata Natasha sambil tersenyum." Kevin, hari ini terima kasih nona Natasha.Adikku pergi ke sekolah, jadi tidak ada yang menjagaku. Nona Natasha mengambilkan makanan

  • Manusia 30 Triliun   Bab 868

    "Kalian itu, kelas ini bukan rumah kalian. Kalau kamu berbicara sekeras itu, sepertinya kalian sudah mengerti dengan pelajaran aku! Kalau begitu aku akan bertanya, jika tidak bisa, aku akan memberikan nilai nol kepada kalian!Dari depan, seorang dosen pria yang memakai kacamata berbicara. Elmira, Meri, Dara dan Natasha berdiri semua. Dosen di universitas biasanya tidak mengenali mahasiswanya sendiri, jadi dosen ini juga tidak tahu Natasha bukan anak di kelasnya.Elmira merasa tidak nyaman, sejak kecil sampai sekarang, dia tidak pernah dimarahi guru di depan umum. Sekarang malah langsung ditunjuk oleh dosen di depan semua orang. Di dalam hati Meri dan Dara masih merasa kesal dengan Natasha."Dengarkan baik-baik, apa definisi mode?" Tanya dosen kepada Elmira dan teman temannya. Ini adalah pelajaran yang sedang dia ajarkan tadi, beberapa wanita ini terus berbicara, mereka pasti tidak bisa menjawab.Mode?Elmira pernah belajar tentang ini, tapi dia tidak menghafalnya. Apalagi Meri dan Da

  • Manusia 30 Triliun   Bab 867

    Elmira menemani Natasha kembali ke asramanya, setelah membantu Natasha ganti baju, mereka ngobrol sebentar, barulah Elmira pergi. Bisa menambah satu teman baik dan mengurangi satu musuh, Elmira tentu merasa sangat senang. Melihat pintu ruangannya pelan-pelan tertutup. Senyuman Natasha menjadi semakin jahat, dia mulai mengoceh."Demi mencari perhatian kalian berdua, hari ini aku harus berlutut di tengah hujan, hampir saja flu! Kalau bukan demi menikah dengan Tuan muda Damar, mana mungkin aku meminta maaf kepada kalian! Huh, tunggu hubungan kita semakin dekat, Tuan muda Damar akan mulai membalaskan dendamnya. Sampai saat itu, kita lihat bagaimana kalian akan menangis."Natasha menelepon Damar."Tuan muda Damar, sekarang aku sudah berhasil memperdekat hubungan dengan Kevin. Tunggu beberapa hari lagi, mungkin dia tidak akan waspada lagi padaku." Kata Natasha."Iya, bagus sekali." Kata Damar mengangguk. Efisiensi Natasha sangat cepat, dia tidak membuat kesalahan dalam langkah ini."Tuan

  • Manusia 30 Triliun   Bab 866

    "Aku tahu kamu sangat membenciku, tapi aku akan berusaha untuk memperbaiki kesalahan yang pernah aku lakukan." Kata Natasha. Dia memberikan termos di tangannya kepada Kevin, lalu berkata dengan lembut."Hari ini hujan, lebih gampang flu. Ini adalah Sup yang aku masak, cepat diminum, bisa menahan flu.""Tidak perlu, silahkan pergi!" Kata Kevin sambil mendorong termosnya." Kevin!" Saat ini, Elmira dan yang lainnya berjalan keluar perpustakaan.Mendengar suara Elmira, Kevin dan Natasha langsung terkejut. Melihat Natasha yang berada di samping Kevin, Elmira langsung bingung dan berdiri di tempat.Sejak ingatannya kembali, Kevin sudah memberitahu semuanya. Dirinya bisa dibawa oleh Martin dari bandara, semua karena Natasha. Dan kali itu juga hampir merenggut nyawanya."Elmira! Kamu kenapa?" Tanya Kevin dengan perhatian, dia langsung berjalan ke depan Elmira dan merangkul bahunya.Elmira!Natasha tidak pernah menyangka Elmira berada di Universitas Santara, dia selalu mengira Elmira suda

  • Manusia 30 Triliun   Bab 865

    "Orang macam apa itu! Benar benar menyebalkan!" Kata Meri yang marah melihat kepergian Natasha."Huh, mau bertengkar denganku, kalian masih muda!" Kata Natasha sambil berjalan keluar kantin. Kejadian tadi membuat hatinya lebih senang, dia sangat menyukai perasaan merundung orang seperti ini. Ketika hampir sampai Kediaman keluarga, Natasha kembali menunjukkan sikap mahasiswa yang polos lagi." Kevin, ini adalah makanan yang aku belikan untukmu. Kamu pasti capek terus berjaga disini, jadi aku ambilkan makanan untukmu. Cepat makan." Kata Natasha sambil berjalan ke depan Kevin dan memberikan makanannya."Tidak perlu..." Kevin mendorong makanannya dan berjalan ke arah asramanya Natasha terus mengikuti di belakang Kevin."Tuan muda Kevin!"Saat ini, dari belakang terdengar suara, Meri dan Dara membawa makanan untuk Kevin dan bergegas kemari."Mampus, ternyata mereka, apakah mereka juga mengenali Kevin?"Melihat orang yang berjalan kemari adalah dua orang wanita yang tadi bertengkar deng

  • Manusia 30 Triliun   Bab 864

    Siang hari, Natasha keluar dari Kediaman keluarga. Dia langsung menyapa Kevin, tapi Kevin bahkan tidak ingin melihatnya, dia hanya merasa Natasha menyebalkan. Natasha tersenyum dan berekspresi seperti merasa bersalah. Setelah dia menjauh, dia diam-diam menoleh ke arah Kevin dan bergumam."Bocah sialan, apakah kamu mengira aku ingin bersikap baik padamu? Kalau bukan Tuan muda Damar yang menyuruhku untuk mendekatimu, dengan tampang kamu sekarang, jika semua pria di dunia sudah matipun, aku tidak akan menyukaimu. Sekarang kamu masih bisa sombong! Konyol sekali! Kedepannya pasti akan ada waktunya kamu menangis."Natasha masuk ke kantin, setelah selesai makan, dia pergi mengambil makanan lagi.Kebetulan, Meri dan Dara juga sedang mengambil makanan untuk Kevin. Sejak Rani, Bunga, Meri dan Dara datang ke Universitas Santara, mereka sering mengambilkan makanan untuk Kevin. Rani dan Bunga sedang menemani Elmira belajar di perpustakaan, jadi hari ini mereka berdua yang datang mengambil makanan.

DMCA.com Protection Status