Share

Bab 148. Sah?

"Saya terima nikah dan kawinnya Rara Marena Wijaya binti almarhum Chandra Wijaya, dengan mas kawin seperangkat alat sholat, emas murni 500 gram dan sebuah rumah di Orchid Regency, semuanya dibayar tunai!"

Keringat dingin nampak memenuhi kening Arjuna saat mengucapkan kalimat ijab qobul itu.

"Bagaimana para saksi? Sah?" Penghulu pun menimpali dengan cepat.

Sah!

Kata singkat itu dengan kompak langsung terucap dari bibir seluruh tamu undangan yang hadir. Seperti menggema begitu keras di kediaman Wijaya saat itu.

"Alhamdulillah. Sekarang mari kita berdoa untuk kedua pasangan pengantin baru ini."

Segera, doa pun diucapkan secara khidmat di tempat itu.

Bulir bening hangat yang memancarkan kebahagian, hampir menetes di pipi para keluarga inti yang hadir. Tak ketinggalan Satria, pria berparas tampan itu pun sampai harus beberapa kali mengusap ujung matanya, agar air mata itu tak menetes.

Sebenarnya, sebelum ada suasana hikmat seperti ini, terlebih dulu ruangan ini dipenuhi oleh gelak tawa pa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Naomi Rahayu Sunar
yeeeaaaahhhhh akhirnya, semangat kak thor best dah...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status