Beranda / Romansa / MISSION COMPLETED [INDONESIA] / Lima Belas - Masa Depan Anak

Share

Lima Belas - Masa Depan Anak

Penulis: Ayu Tarigan
last update Terakhir Diperbarui: 2020-09-27 10:11:18

Pagi ini Alona duduk berhadapan dengan Wickley yang sedang menyantap sarapan pagi. Pria itu sudah rapi dengan setelan kantor yang terlihat sangat mengilat, tak ada yang berbicara di antara mereka sampai acara sarapan selesai.

"Apa yang kau inginkan?" Wickley melipat kedua tangan seraya menyangga tubuh pada sandaran kursi.

Alona menaikkan sebelah alis bingung. "Apa maksudmu?"

"Bangun pagi, membersihkan semuanya lalu memasak, bukan dirimu sekali jika kau tak menginginkan sesuatu. Jadi cepat katakan!" ujaranya tegas.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Enam Belas - Kehidupan Wickley

    Dalam satu waktu kita terkadang selalu mengedepankan rasa egoisme. Bukan untuk berniat jahat, hanya saja terkadang hati tak mau berkompromi untuk membuka diri, menerima setiap masukan dari sekitar dan hanya mementingkan pemikiran sendiri demi melindungi hati. Itulah yang selama ini dilakukan Alona, beribu petuah dan nasihat yang dilontarkan orang terdekatnya tentang bagaimana sebenarnya pernikahan tak membuatnya berubah pandangan. Bukan status yang jadi masalah, tapi manusia itu sendiri dengan pemikiran dan sikap yang salah.Sejatinya menyatukan dua pikiran memang bukan segampang menyatukan dua tubuh yang hanya satu malam pun bisa. Tapi ini lebih dari itu, bagaimana kita menekan ego demi mengedepankan kenyamanan bersama. Bagaimana seharusnya kita seb

    Terakhir Diperbarui : 2020-10-30
  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Tujuh Belas - Mimpi buruk

    Alona berjalan mengelilingi kamar, meneliti setiap sudut yang ada di dalam ruangan itu. Tak lupa juga dia mengecek kamar mandi serta balkon, dan Alona tak bisa menghentikan perasaan kagumnya akan kemewahan dan kemegahan kamar ini.Wanita itu melangkah keluar kamar, ingin melihat kembali interior serta design memukau dari rumah ini. Rasanya tadi ia belum puas memanjakan mata untuk menikmati pemandangan ini. Alona sadar ia sudah seperti wanita kampungan yang begitu norak. Tapi mau bagaimana lagi, dia memang terpesona sedalam itu pada rumah ini. Mungkin karena sebelumnya dia belum

    Terakhir Diperbarui : 2020-10-30
  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Delapan Belas - Tawaran Menikah

    Alona menyesap secangkir teh hangat yang tadi diantar pelayan ke dalam kamar yang saat ini ditempatinya. Jari wanita itu masih terasa bergetar karena kejadian mengejutkan yang terjadi beruntun dalam satu hari ini. Dimulai dari kererkejutannya melihat mayat di ujung tangga, hingga membuatnya berakhir diseret oleh Wickley ke rumah ini. Lalu wanita gila itu datang dan hampir membunuhnya yang malah membuat dirinya sendiri terkena tembakan dari pistol seorang Wickley Watson yang nyaris membuat Alona spot jantung."Umm ... a

    Terakhir Diperbarui : 2020-10-30
  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Sembilan Belas - Nasihat Ibu

    Pagi ini Alona lagi-lagi diteror oleh telepon dari ibunya yang tak lelah mengingatkan untuk pulang ke Indonesia. Tak tanggung-tanggung, sang ibu kali ini mengikutsertakan kakak dan abangnya untuk membujuk Alona agar segera kembali."Kamu kapan sih mau dengerin omongan orang tua?" sungut mamanya kesal.

    Terakhir Diperbarui : 2020-10-30
  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Dua Puluh - Menerima Pernikahan

    Wickley benar-benar menepati janjinya, tak sampai sebulan mereka di Indonesia, semua persiapan pernikahan sudah hampir rampung. Rencananya minggu depan adalah hari yang dipilih pria itu untuk acara besar mereka yang bahkan tanpa bertanya pada Alona lebih dulu.Meski sempat mendapat bogeman mentah dari sang abang, Ilyas, yang meraung marah ketika Wickley bertamu ke rumah dan menyatakan duduk perkaranya, tapi pria itu tetap tak gentar dan terus memasang wajah datarnya. Alona bahkan harus menjerit hingga pingsan

    Terakhir Diperbarui : 2020-10-30
  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Dua Puluh Satu - Benci dan Cinta

    Alona mengganti-ganti channel TV dengan kesal yang merongrong seluruh jiwa. Pria brengsek itu yang memaksa Alona untuk ikut ke apartemennya, tapi dia malah pergi entah ke mana sejak tiga jam yang lalu tepat setelah Alona menyelesaikan mandinya.Wickley bahkan pergi tanpa pamit, meninggalkannya begitu saja, dan hingga kini tak memberi kabar apa pun. Ingin rasanya Alona perg

    Terakhir Diperbarui : 2020-10-30
  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Dua Puluh Dua - Dia Masih Hidup

    Pagi-pagi sekali Alona terbangun di atas ranjang king size Wickley yang hanya berbalut selimut tebal, badannya terasa lengket dan bau keringat. Menoleh ke samping, dirinya mendapati pria itu yang sedang tertidur nyenyak. Jika melihat wajahnya saat ini, Alona tak akan percaya bahwa pria yang selama ini berkelakuan iblis padanya adalah pria yang sama.Wajah damai Wickley membuat Alona tak sadar tersenyum, apa lagi mendengar suara dengkur halus pria itu yang anehnya malah terasa merdu di telinga Alona. Dengan ragu,

    Terakhir Diperbarui : 2020-10-31
  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Dua Puluh Tiga - Teror

    Sepanjang perjalanan menuju rumah orangtua Alona, Wickley tak memberikan kesempatan wanita itu melepas tautan jari mereka. Perasaan cemas semakin menyelimuti pria itu melihat Alona yang tak mengucapkan sepatah kata sedari tadi. Dia lebih suka Alona yang meledak-ledak dari pada bersikap dingin seperti ini. Kalau memang marah, harusnya wanita itu melampiaskan, bahkan jika ingin memaki pun Wickley merasa lebih baik, dari pada hanya diam begitu.Kesunyian di antara me

    Terakhir Diperbarui : 2020-10-31

Bab terbaru

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Empat Puluh Dua - Pernikahan

    Pagi-pagi sekali Alona dibangunkan dengan suara rengekan kecil khas bayi mungil di sebelahnya, mata wanita itu terbuka, lantas menoleh ke asal suara. Alona terpaku melihat seorang pria dengan wajah khawatir sedang mengusap lembut kulit Daisy, berusaha menenangkan bayi itu."Dia haus," ucap Alona serak.Pria itu tersentak, tadinya ia tak sadar Alona sudah terjaga. "Apa suaranya membangunkanmu?" tanya Wickley cemas.Alona mengerutkan dahi bingung. "Maksudmu?""Aku sudah berusaha menenangkan Daisy, tapi tidak bisa," lirihnya.Seketika senyum Alona mengembang

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Empat Puluh Satu - Menjadi Seorang ayah

    Hari ini Mama Alona tiba di Las Vegas bersama Irene dan Rena, kakak perempuan Alona. Kedatangan mereka disambut tangis haru dari wanita itu, bisa melihat wajah mama dan kakaknya lagi adalah sebuah impian yang sangat didamba Alona saat masih menjadi tawanan Thomas dulu.Wickley membiarkan mereka saling melepas rindu, ia berniat memberi waktu bagi mereka, tapi saat hendak meninggalkan ruangan itu, matanya tak sengaja menemukan bayi kecil dalam gendongan Rena. Tak ada yang salah pada perempuan itu, hanya saja jantung Wickley tiba-tiba

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Empat Puluh - Kematian Merry

    Thomas terkejut bukan main, tubuh itu sudah ambruk ke lantai, dengan darah mengalir sampai ke ujung sepatu pria itu. Merry ... Merry-nya yang penurut, kenapa melakukan semua ini? Kenapa wanita itu melindungi bocah sialan itu?!Pistol itu terjatuh dari genggamannya, lututnya gemetar, sehingga ketika melangkah ia tak sanggup lagi menahan beban tubuhnya hingga terjatuh tepat di hadapan Merry yang sudah tak bernapas lagi."Apa yang kau lakukan?!" bisiknya marah. "Apa yang kau lakukan?! Bangun perempuan sialan?!" bentaknya."B

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Tiga Puluh Sembilan - Menemukan Alona

    Wickley merasa tak percaya dengan pendengarannya sendiri, pria setua Thomas ternyata masih bisa bersikap kekanakan. Benar-benar tak masuk akal. Mungkinkah laki-laki itu mempunyai kelainan jiwa?"Aku memintamu untuk menjadi penerusku, tapi dengan angkuhnya kau menolak." Suara Drage terdengar mendesis."Aku tidak berminat! Dan kurasa sudah cukup basa-basimu, sebaiknya cepat beritahu di mana Alona!" ujar Wickley tenang."Oh, sabar sedikit,

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Tiga Puluh Delapan - Kegilaan Thomas Drage

    Sudah dua bulan lebih dari kepergian Alona, dan Wickley masih belum bisa menemukan wanita itu. Beberapa kali mereka mendapatkan informasi palsu yang ketika ditelusuri berakhir dengan jalan buntu. Pria itu yakin sekali bahwa kali ini Thomas pasti melibatkan anggota mafianya untuk menyembunyikan Alona. Entah apa yang diinginkan pria tua itu, yang jelas Wickley akan menghabisi pria brengsek itu dengan tangannya sendiri."Tuan, kami memiliki informasi baru." Andrew datang dengan

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Tiga Puluh Tujuh - Di mana Alona?

    Irene keluar dengan tubuh keringat dingin, wajah pucat pasti serta lutut gemetar hebat. Ia menghampiri Ilyas yang memeluk sang mama sambil menangis segugukan. "Ilyas ...," panggilnya pelan.Pria itu mendongak, matanya tampak sangat merah, tak ada sinar keangkuhan seperti biasa. "Aku ... aku ..." Irene menarik napas panjang. "Aku menemukan sesuatu," lirihnya.

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Tiga Puluh Enam - Kecurigaan Irene

    Flashback OnWickley baru saja menerima telepon dari Joe, satu jam yang lalu bawahannya itu mengabarkan bahwa Merry telah tiba di Jakarta hari ini dan sekarang sedang menuju ke rumah yang baru dibelinya untuk Alona. Pria itu menggeram jengkel, tak habis pikir oleh kemauan wanita itu yang selalu mengusiknya. Pria itu segera menghubungi Josh, tangan kanan Drage. Ia yakin pasti

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Tiga Puluh Lima - Kehilangan Alona

    Wickley mengetuk pintu kamar mandi dengan tak sabaran, sudah lebih dari setengah jam Alona berada di dalam sana, membuat pria itu merasa khawatir yang tak menentu. "Buka pintunya, Alona!" teriak pria itu geram karena tak ada tanda-tanda wanita itu merespon ketukannya."Baik, aku akan mendobrak dan kau akan mendapatkan hukumanmu!" geram pria itu.Alona yang mendengar ancaman pria itu segera menghapus airmatanya dengan tisu dan bergegas membuka pintu.

  • MISSION COMPLETED [INDONESIA]   Tiga Puluh Empat - Kedatangan Merry

    Alona menggerutu kesal, sedangkan pria di sebelahnya malah bersiul santai. "Kau sebenarnya ingin ke mana?" tanya wanita itu jengkel.Wickley yang hari ini terlihat tengah gembira tak menggubris ucapan wanita itu, membuat Alona yang duduk di sebelahnya mendesah frustasi. Satu jam yang lalu, Wickley dengan gilanya datang dengan jet pribadi yang mendarat di lapangan luas, menggemparkan seluruh warga desa yang mengira bahwa mereka kedatangan tamu yang sangat penting seperti presiden.Meski perkiraan mereka meleset, para warga tak merasa kecewa ketika melihat rupa tampan seorang pria yang turun dari burung besi it

DMCA.com Protection Status