“Aku mengerti, Mom. Bukankah Bos Royal Dragon Group agak misterius? Tapi dia mampu menduduki ranking di Kota Surgawi dengan cepat! Bosnya pasti seorang yang sangat luar biasa! Oh, ya, aku dengar dia tidak suka menghadiri acara-acara. Aku jadi ragu apakah sosok sekuat dirinya mau hadir di acara keluarga kita!” Tulip menjawab.“Setelah pulang dari luar negeri, aku juga mendengar rumor tentang Dragon Royal Group. Rumor yang beredar menyatakan anak buah Royal Dragon Group adalah orang-orang yang sangat bengis. Mereka juga bilang bos group itu seorang anak muda dengan asal usul yang sangat tidak jelas! Apalagi yang kamu tahu tentang mereka, Mom?” Juliet yang juga penasaran bertanya.Ditambah lagi, ternyata Bos Royal Dragon Group seumuran dengan dirinya! Juliet menjadi sangat tertarik untuk mengetahui seperti apa penampilannya dan bagaimana dia bisa memiliki kemampuan sehebat itu sampai pada titik orang-orang mau tunduk kepadanya. Tentu saja bukan hal aneh jika para gadis mengagumi pria-pri
“Anda pasti salah dengar! Tidak mungkin dia jadi menantuku!” Heidi menjawab sambil melirik enam pria muda Jepang yang berdiri di belakang Meiko. Ekspresi mereka semua acuh tak acuh.Gerald sendiri sudah melihat enam orang anak buah yang dibawa oleh Meiko. Merasakan aura kekuatan mereka, Gerald tahu bahwa enam orang itu adalah orang yang ahli di bidangnya. Wanita Jepang ini pasti bukan orang sembarangan karena mampu memiliki pengawal yang sangat perkasa di sisinya!Sementara itu, rombongan besar lainnya menuju ke atas dari bawah villa. Beberapa kekuatan sudah terlebih dahulu berjalan. Begitu mereka mengetahui kelompok yang sedang berjalan di belakang mereka, kekuatan lainya seketika berdiri di sisi jalan untuk memberi jalan kepada kelompok tersebut.“Nyonya! Royal Dragon Group sudah tiba!” Pelayan Heidi yang sejak tadi berdiri di samping Heidi berseru.Mendengar itu, seketika Heidi menunjukkan sikap terbaiknya kemudian mengatakan, “Selamat datang kepada Royal Dragon Group!”Detik itu ju
“Ya, kalau memungkinkan, aku ingin Anda menyerahkan pesan ini—bersama kartu namaku—atas namaku kepada orang-orang dari Royal Dragon Group…’Keluarga Takena ingin sekali mendapat kesempatan untuk bertemu dan makan malam bersama Tuan Crawford dari Royal Dragon Group. Apakah Anda bersedia?’ Aku sangat berharap Anda bersedia menyampaikan pesan itu untukku!” Meiko menjelaskan sambil membungkuk sekali lagi sambil mengeluarkan kartu namanya.Setelah mengambil kartu nama dari tangan Meiko, Gerald melihat kartu nama itu sambil memikirkan betapa terpelajarnya wanita yang sangat sopan itu.’Namun Gerald sangat paham kemungkinan hal itu berkaitan dengan kuatnya budaya di Jepang. Terlepas dari itu, Gerald masih yakin bahwa sebagai pribadi, Meiko bukan orang sembarangan. Fakta bahwa Gerald tidak tahu seperti apa sebenarnya Keluarga Takena semakin meningkatkan kecurigaan Gerald.Setelah memikirkan tentang itu sesaat, Gerald mengangguk kemudian menjawab, “Baik, aku akan menyampaikan pesan itu kepada
Meskipun Gerald sangat bersemangat, Gerald dengan cepat menenangkan dirinya kembali.Gerald tahu keluarganya harus mengalami kemandekan setelah dirinya menghilang sejak lama, namun Gerald sadar bahwa dirinya tidak bisa buru-buru untuk berkumpul kembali dengan Keluarga Crawford.Yang ada dalam pikiran Gerald adalah begitu berita tentang masalahnya diketahui publik, maka seluruh usaha dan kerja keras yang dia lakukan selama berbulan-bulan akan sia-sia belaka. Pondasi yang sudah Gerald bangun dengan susah payah akan dihancurkan oleh Moldell dengan mudah kalau itu sampai terjadi!Memahami hal itu, Gerald tahu bahwa dirinya belum bisa berkumpul kembali dengan keluarganya!Setelah melirik Bea dan Lyra untuk terakhir kali, Gerald berbalik dan meninggalkan tempat seketika.“Akhirnya kamu datang, Lyra! Aku menunggu kedatanganmu sejak tadi!” Heidi berkata dengan bersemangat.“Anda pasti sudah menunggu lama!” Lyra menjawab dengan senyum samar di wajahnya. Sekarang Lyra berdiri di hadapan Heidi d
Gerald sendiri sangat mengerti alasan Heidi mengadakan lelang terbuka. Sederhananya, Heidi memastikan untuk mengundang semua kekuatan besar dan Heidi berharap bahwa mereka akan saling bertarung sampai mati.Dengan begitu, setelah semua orang saling berperang, pada akhirnya Yowell akan menjadi satu-satunya yang tersisa. Dengan kata lain, Yowell tidak hanya mendapatkan banyak uang, tetapi mereka juga akan berada di posisi yang sangat diuntungkan!Tentu saja Lyra dan Bea tidak tahu apa-apa tentang semua ini dan hanya bisa berasumsi bahwa ini lelang yang keterlaluan.Yang mengejutkan adalah mereka dengan mudah menjadi target Heidi dan terseret dalam kekacauan karena keduanya sangat misterius.“Kenapa kalian berdua harus terlibat dalam keadaan yang super rumit ini?” geram Gerald.Tentu saja Gerald adalah orang yang sedang memata-matai Lyra dan Bea selama ini. Ketika Gerald melihat dua mayat di kakinya, mau tidak mau Gerald mengkhawatirkan keselamatan Bea dan Lyra.Sejak melihat orang-orang
“Kamu tidak sedang bermimpi, ini memang benar-benar aku!" jawab Gerald sambil tersenyum dan mengusap air mata di pipi Bea."Ke mana saja kamu selama enam bulan ini, Sepupu? Kamu tampak jauh lebih kekar dan kulitmu lebih gelap sekarang. Kalau ini benar-benar bukan mimpi, aku ... aku ... aku tidak tahu, aku sangat senang akhirnya bisa bertemu kamu lagi!" ujar Bea terisak.“Ceritanya panjang… Aku akan ceritakan semuanya nanti. Untuk sekarang, kamu cukup tahu bahwa aku baik-baik saja,” jawab Gerald saat dia merasakan matanya memerah. “Oh iya, bagaimana kabar orang tuaku?” imbuh Gerald.“Bukan hal yang aneh melihat Bibi menangis sepanjang hari belakangan ini… Paman juga terlihat jauh lebih tua daripada sebelum kamu menghilang. Mereka mengkhawatirkan kamu sepanjang waktu!""Aku tahu. Bagaimana dengan kakakku?" “Dia… jadi gampang marah sekarang. Dia yang dulu sangat baik kepada anak buahnya, sejak kamu menghilang jadi sering memukuli mereka hanya karena masalah sepele. Seolah tidak ada hal
Di bawah sinar bulan, Gerald bisa melihat pria itu berlari semakin cepat di tanah berumput tertutup daun dan meninggalkan jejak suara gemerisik.Suara gemerisik lembut itu menandakan betapa ringannya langkah pria itu, seakan dia melayang di atas rumput. Meskipun Gerald harus mengakui pria berbaju hitam itu cukup hebat, masih ada perbedaan besar antara keahlian pria itu dan keahliannya.'Masih mencoba melarikan diri kau rupanya?' Gerald berpikir dalam hati sambil mencibir kecil.Gerald kemudian menendang ranting di tanah dengan ujung sepatunya dan dengan sangat teliti, dia menjentikkannya dengan jarinya, meluncurkannya ke arah pria yang sedang berlari itu seperti menembakkan anak panah!Berikutnya ranting itu menancap ke punggung pria itu dan terdengar suara orang ambruk. Pria berbaju hitam mendapati dirinya berguling-guling di tanah beberapa kali hingga akhirnya dia terguling menuruni lereng perbukitan.Yang membuat Gerald terkejut, ketika dia mendekat untuk memeriksa, pria berpakaian
Gadis-gadis itu duduk di samping Juliet sambil terus menatap Gerald yang belum beranjak dari tempat duduknya."Iya, benar! Ya, kamu putus dengan mantan pacarmu sebelumnya itu bukan masalah. Tapi kamu juga tidak perlu membuat diri kamu menderita bersama pria itu. Maksudku, lihat saja semua pria keren dan punya bereputasi baik yang ada di sini hari ini! Dan aku perhatikan, beberapa pria tampan di sini sepertinya tertarik padamu!" "Nah! Jadi kenapa tidak ambil kesempatan ini untuk menyingkirkan dia supaya kamu bisa mendapatkan kebahagiaanmu lagi."Juliet mulai berpikir keras mendengar bujukan teman-temannya.Sejujurnya, andai teman-temannya membujuknya di waktu yang lain, Juliet tahu bahwa keputusannya untuk melanjutkan pernikahan palsu tidak akan goyah sedikit pun. Toh seperti namanya, pernikahan itu hanya sandiwara dan Juliet sangat menyadarinya. Tetapi segalanya berbeda hari ini. Pasalnya, pria muda kaya dari seluruh dunia—dengan aura yang jauh melebihi mantan pacarnya—hadir hari ini