Dalam perjalanan menuju ke ibu kota benua selatan. Tang Hu dan Permaisuri Ki harus melewati banyaknya pegunungan.Sebenarnya tujuan Tang Hu adalah untuk bertemu Su Xia dan mengucapkan rasa terimakasih secara langsung. Dan selain itu juga dia ingin mencari sumber daya dalam perjalanannya. Namun hingga kini tidak menemukan apapun yang berharga.Selain beberapa binatang buas yang menghambat perjalan keduanya, selebihnya hanyalah bandit gunung yang hanya mendaftarkan diri dalam kematian.Belum lama ini mereka bertemu sekelompok kultivator yang juga melakukan perjalanan. Tetapi perselisihan pecah ketika tuan muda di dalam kelompok tersebut menginginkan permaisuri Ki. Sehingga Tang Hu harus menyelesaikannya untuk yang sekian kalinya.Inilah hal yang membuat Tang Hu sakit kepala, karena keberadaan Permaisuri Ki juga tidak memberikan bantuan sama sekali dalam pertarungan.Dia benar - benar lepas tangan ketika masalah datang menghampirinya. Hal ini mengharuskan Tang Hu yang harus bersusah - pa
Mendengar kata - kata Tang Hu membuat semua kultivator mengerutkan keningnya dengan tidak puas. Mereka tidak menyangka kata - kata pertama dari Tang Hu akan merendahkan diri mereka. Tetapi kemarahan mereka segera menghilang digantikan dengan tawa yang hina. Mereka semua seperti mendengar lelucon dan itu benar - benar sangat lucu. "Haha, Kita semua tidak selamat? Apa kamu bercanda dengan kami?..." Pria itu tertawa terbahak - bahak. Dia sangat percaya diri dengan kemampuannya sendiri, karena itu dia tidak menganggap serius Tang Hu. "Hmph!..." Setelah mendengus dingin Tang Hu mengayunkan tangannya. "Whooosss!..." "Ahhhhh!!..." Teriakan terdengar, satu persatu musuh yang mengelilinginya mengalami luka tusukan pedang tak terlihat. Menghadapi serangan yang tidak berbentuk dan tanpa peringatan dari Tang Hu, mereka tidak punya waktu untuk bereaksi, dan terbunuh seketika. "Ahhhh!..." "Buuzzz!...." "Baaamm!..." Segera ekspresi tuan muda itu berubah secara dramatis. Dia tidak menduga si
Mendengar kata - kata Tang Hu membuat Permaisuri Ki mengerutkan keningnya dengan tidak puas. Dia sudah menduga jika Tang Hu tidak pernah berubah dan akan tetap cabul seperti biasanya.Tang Hu benar - benar dibutakan dengan keinginan melanggar Wanita cantik yang ada di bawahnya, Dengan melakukan kultivasi ganda dengan Permaisuri Ki, tentunya Tang Hu akan mengalami peningkatan kultivasi yang sangat besar.Permaisuri Ki hanya bisa pasrah dengan memejamkan kedua matanya, dia berusaha bertahan dari keganasan yang Tang Hu lakukan. Dia sepertinya tidak memiliki pilihan lain selain menerima perlakuan Tang Hu.Jika diingat - ingat lagi. Permaisuri Ki sudah mendapatkan tubuh sejati. Dia sudah bisa pergi ke alam dewa dengan kondisinya sekarang. Tetapi dia harus terjebak kontrak jiwa dengan Tang Hu sehingga dia tidak bisa pergi.Awalnya dia sangat frustasi karena tidak memiliki pilihan lain selain tetap tinggal bersama dengan Tang Hu. Tetapi lama kelamaan, dia mulai terbiasa dengan Tang Hu. Di du
Realm Violet Immortal.Melihat portal dimensi yang perlahan tertutup di depannya, Tang Hu masih tanpa perubahan ekspresi apapun. Dia memejamkan kedua matanya cukup lama, sebelum akhirnya menghela nafas panjang.Kedua mata Tang Hu sedikit merah, walaupun dia tidak menangis tetapi akan berbohong jika dia tidak sedih ketika berpisah dengan Permaisuri Ki. Entah apa yang Tang Hu pikirkan saat ini, namun dia sudah menyelesaikan keputusan sulit yang pernah dia ambil.Di kehidupan keduanya, mungkin hanya keberadaan Permaisuri Ki yang memiliki kesan mendalam untuk Tang Hu. Yang mana sudah melakukan banyak usaha dan upaya namun tidak menerima manfaat apapun dari permaisuri Ki. Sekarang dia harus benar - benar berpisah dengan Permaisuri Ki dan itu membuat Tang Hu mengalami kerugian besar."Entah kita akan bertemu lagi atau tidak, Hanya keberuntungan yang menentukannya..." Kata Tang Hu dengan datar. Dia saat ini sangat lemah, jangankan alam dewa, alam langit saja masih tidak memenuhi syarat.Jika
Kelompok tersebut berasal dari sekte Jiang Nan yang mengemban tugas dari penatua mereka.Tentunya tidak sembarangan murid yang menerima tugas untuk mengakses Gunung kesengsaraan. Hanya mereka jenius sejati yang terpilih langsung oleh penatua sekte Jiang Nan."Senior Zu Han, Apa yang harus kita lakukan. Tugas yang kita dapatkan benar - benar gagal terselesaikan..." Murid itu benar - benar tidak berdaya. Tugas penting dari sekte sudah mereka terima, Jika mereka kembali tanpa membawa satupun rumput surgawi atribut petir, mereka akan menjadi lelucon."Semuanya, Masalah ini bukan salah kita. Karena tanaman harta atribut petir tidak dapat ditemukan. Kemungkinan besar seseorang telah mengambilnya lebih awal dari kita. Tapi kita tidak bisa kembali dengan tangan kosong, lebih baik menemukan Nona Ling Chuyan dan menanyakannya..." Zu Han tidak memiliki pilihan lain selain mengambil keputusan tersebut."Senior, Jenius Ling Chuyan sangat sulit dalam bersosialisasi, kami takut dia tidak akan berbic
Tang Hu menghilangkan perubahan energi Qi yang menyelimuti tubuhnya. Segera seseorang menyadari keberadaannya.Ling Chuyan menatap Tang Hu yang berdiri di atas cabang pohon raksasa. Dia memilih jangkauan penglihatan yang lebih luas dari semua orang yang ada di sana. Tetapi dia tidak menyadari keberadaan Tang Hu. Dan ketika dia melihat pemuda itu berada di sana, tentunya dia bertanya - tanya dihatinya.Sejak kapan pemuda itu ada di sana?Segera satu persatu diantara mereka menyadari keberadaan Tang Hu. Sepertinya pemuda ini tiba - tiba muncul entah dari mana. Mereka terkejut karena tidak memperhatikannya sampai sekarang.Tang Hu melompat dan turun dari ketinggian pohon raksasa. Dia menatap kearah semua orang tanpa berbicara lebih awal."Saudara, apa yang kamu lakukan di sana?..." Salah satu diantara mereka bertanya, tanpa pernah berfikir jika Tang Hu mengambil semua rumput surgawi atribut petir yang ada di gunung kesengsaraan."Aku baru saja datang dan melihat pertarungan kalian yang s
Waktu berlalu.Entah berapa lama waktu yang Tang Hu habiskan ketika berada di dalam Realm Violet Immortal, yang jelas dia sudah menghabiskan ribuan buah petir yang dia dapatkan di Gunung Kesengsaraan.Sayang sekali rumput surgawi atribut petir membutuhkan lahan yang mengandung medan magnet untuk menumbuhkannya sehingga tidak dapat di tanam sembarangan. Bahkan tidak dapat di tanam di dalam Realm violet immortal."Aku bisa merasakannya..." Kilatan redup dan terang silih berganti saat memancar di telapak tangan Tang Hu. Itu adalah energi Qi petir yang cukup kuat dan di masa depan masih bisa tumbuh lebih kuat lagi dari yang sekarang."Untuk memperkuat kultivasi guntur sejati hanya sumber daya atribut petir yang dapat melakukannya. Sepertinya hanya batu jiwa petir yang aku butuhkan..." Tang Hu segera menciptakan pusaran portal dimensi untuk pergi keluar.Setidaknya waktu di dunia luar hanya satu hari berlalu ketika Tang Hu tinggal di dalam Realm violet immortal."Whoosss!..."___Gunung
Menghadapi Raja Beruang Petir yang mendekat ke arahnya, Tang Hu tidak bergerak untuk melakukan serangan. Dia dengan sabar menunggu Raja Beruang Petir mendatanginya.Tentunya Binatang seperti itu bukan ancaman baginya, dia hanya ingin melihat sendiri tentang seberapa kuat serangan dari Raja Beruang Petir yang terkenal kejam ini.Suasana mencekam terhenti sementara. Ling Chuyan tanpa sebab menjadi gugup ketika melihat antara Raja Beruang Petir dan Tang Hu. Dia memiliki kesempatan untuk melarikan diri, tanpa harus takut bahwa Raja Beruang Petir akan tiba - tiba berbalik melawannya dan menyerangnya.Setelah berpikir berulang kali, ia memutuskan untuk tetap tinggal dan melihat mengapa Tang Hu punya nyali untuk kembali. Bagaimanapun juga, dia masih belum puas ketika Tang Hu mengabaikan dirinya. Sehingga tanpa sadar dia ingin menghinanya karena tidak melihat luasnya dunia."Roooaaarrrggghhh!..."Raja Beruang Petir sekali lagi meraung untuk memperingatkan Tang Hu, tetapi tidak hanya Tang Hu t
"KAU!" Tang Min mengangkat lengannya untuk menangkis.CLANG!Benturan energi menyebabkan tanah runtuh, menciptakan kawah baru di bawah mereka!Tang Hu tidak menyia-nyiakan kesempatan. Dia membentuk ribuan tombak bayangan yang melayang di udara."Tang Min, Lan Fei... ini hukuman untuk kalian.""JANGAN BERANI-BERANI—"DUARRRRRR!!Ribuan tombak bayangan menghujani Tang Min dan Lan Fei, menghancurkan tubuh mereka perlahan-lahan.Lan Fei berteriak penuh kesakitan. "Tidaaaaak!!"Tang Min, dengan sisa tenaganya, menatap Tang Hu dengan kebencian yang mendalam."Kau... akan... menyesal..."Lalu, tubuhnya runtuh.Mereka berdua… mati di tengah reruntuhan istana.Akhir dari Sebuah EraTang Hu menatap tubuh mereka tanpa ekspresi. Semua musuhnya kini telah tiada.Su Xia mendekatinya, menyentuh bahunya dengan lembut."Kau sudah menang, Tang Hu."Chu Qingyi dan Xia Xiang juga berdiri di sampingnya.Tang Hu menarik napas dalam, matanya menatap ke arah istana yang hancur."Aku menang…"Tetapi, di dalam
Di saat yang bersamaan, Chu Qingyi dan Xia Xiang melesat ke sisi kanan dan kiri Tang Xiao!Chu Qingyi menebaskan pedang esnya—menciptakan semburan es tajam yang membekukan sebagian perisai cahaya Tang Xiao.Sementara itu, Xia Xiang menebaskan pedangnya yang dipenuhi api biru, menciptakan gelombang panas yang menghancurkan bagian lain perisai.CRACK! CRACK!Perisai cahaya Tang Xiao pecah berkeping-keping!"Sekarang, Su Xia!" seru Tang Hu.Su Xia melompat ke udara, membentuk tombak energi murni, lalu melemparkannya ke arah Tang Xiao yang kehilangan perlindungan."Arghhh!" Tang Xiao mengerang saat tombak energi menembus bahunya. Darah emas mengalir dari lukanya.Dia terhuyung, tetapi masih berdiri.Tang Xiao mengangkat kepalanya, matanya penuh kemarahan dan kebanggaan yang hancur."Kalian… pikir aku akan kalah semudah ini?"Tang Hu mempererat genggamannya. Dia tahu ini belum berakhir.“Tang Xiao,” kata Tang Hu dengan suara tegas. "Akhiri pertarungan ini. Takhtamu sudah runtuh."Namun, Ta
Suara pertempuran menggema di seluruh istana.Pasukan Kekaisaran yang setia kepada Tang Min berusaha bertahan, tetapi mereka tidak menghadapi manusia biasa. Mereka melawan bayangan yang tak bisa dibunuh.Para prajurit berteriak panik saat tombak dan pedang mereka hanya menembus udara kosong, sementara cakar-cakar bayangan mencabik tubuh mereka tanpa ampun.Tang Hu berdiri di atas menara gerbang, matanya bersinar seperti bara api."Hari ini, kalian semua akan menebus dosa-dosa kalian."Dengan satu gerakan tangan, ribuan boneka bayangan maju.Mereka tidak bergerak seperti pasukan biasa—mereka merayap dari dinding, muncul dari bawah tanah, dan menyerang musuh dari segala arah.Dalam waktu kurang dari satu jam, setengah dari pasukan istana telah tumbang.Tang Min, yang melihat kejatuhan pasukannya, mulai panik."Tidak... ini tidak mungkin!"Ia menoleh ke belakang, mencari satu-satunya orang yang masih bisa menolongnya.Di balik tirai emas, seorang pria muda berambut panjang dengan jubah u
Setelah menerima tawaran Permaisuri Utama, Su Xia, Chu Qingyi, dan Xia Xiang memutuskan untuk tinggal sementara di Kekaisaran Langit. Meskipun hati mereka dipenuhi keraguan, mereka menyadari bahwa kesempatan ini dapat digunakan untuk menyelidiki lebih dalam situasi yang terjadi.Di sisi lain, Tang Hu yang berada di Realm Violet Immortal, merasakan gejolak emosi yang tak terbendung. Kematian Tang Xiao hanyalah awal dari rencana balas dendamnya terhadap Tang Min dan Lan Fei. Dengan senyum tipis di wajahnya, ia merenungkan langkah selanjutnya yang akan mengguncang fondasi Kekaisaran Langit.Malam itu, di aula utama istana, Tang Min dan Lan Fei mengadakan pertemuan rahasia dengan para penasehat kepercayaannya. Kehilangan putra kedua mereka membuat mereka waspada dan curiga bahwa ada ancaman besar yang mengintai."Kita harus menemukan pelakunya sebelum situasi semakin memburuk," ujar Tang Min dengan nada tegas.Sementara itu, Su Xia dan yang lainnya berusaha mengumpulkan informasi dari par
Su Xia, Chu Qingyi dan Xia Xiang tidak memiliki pilihan selain menerima tawaran dari Permaisuri Utama. Lagi pula mereka bertiga sudah datang dan tiba di Kekaisaran Langit sekarang. Karena itu mereka bertiga harus tetap tinggal untuk sementara waktu sebelum benar-benar kembali ke kediaman sekte Teratai Mendalam.“Baiklah kami akan tinggal setidaknya dua sampai tiga hari sebelum kami kembali ke sekte Teratai mendalam.” Kata Xia Xiang yang mewakili ketiga wanita itu.Xia Xiang tidak asal membuat keputusan dan seharusnya Su Xia dan Chu Qingyi tidak keberatan dengan tinggal di kediaman kekaisaran langit. Lagi pula seharusnya tidak ada masalah yang akan menganggu mereka dan benar-benar harus tinggal walaupun di dalam hati mereka enggan melakukannya.“Tidak masalah, kami akan tinggal. Hanya saja saya harap kekaisaran langit tidak memiliki niat terselubung dengan kami jika tetap ingin memiliki hubungan dengan sekte Teratai Mendalam.” Kata Su Xia dengan ekspresi serius di wajahnya.Su Xia bena
Bertempat di aula Kekaisaran Langit.Penolakan Su Xia, Chu Qingyi dan Xia Xiang membuat suasana pada aula utama Kekaisaran Langit menjadi canggung. Bahkan Tang Min dan Lan Fei harus kecewa dengan penolakan ketiga wanita cantik tersebut.Walaupun begitu keduanya masih berharap putra mahkota tidak menyerah untuk mendapatkan ketiga wanita cantik itu. Namun semuanya kembali pada upaya Tang San, apakah ingin membuat perkembangan hubungan serius atau tidak sama sekali.Sementara itu Tang San tidak ingin membahas perjodohan yang sebelumnya di bahas Kaisar Langit dan Permaisuri utama. Dia juga merasa tidak nyaman saat melihat ketiga wanita yang menolaknya itu dan ingin mengalihkan pembicaraan yang sedang berlangsung ke pembahasan lainnya.Tang San kembali ingat dengan tujuan Kaisar Langit memanggil dirinya dan memintanya pulang dari sekte Teratai Mendalam. Tentunya berhubungan dengan kematian adiknya, yaitu Tang Xiao yang dibunuh oleh kultivator misterius, dan tubuhnya di potong-potong dengan
Realm Violet Immortal.Saat ini portal dimensi muncul dari kekosongan dan sosok pria muda berdiri di sana sambil menatap ke kejauhan. Pada saat berikut Diu Fangxia dan Qiu Longxu juga keluar melalui portal dimensi yang sama mengikuti jejak pria muda tersebut.Karena Tang Hu meminta keduanya untuk mengikutinya, tentunya Qiu Longxu dan Diu Fangxia tanpa pikir panjang juga pergi melalui portal dimensi. Keduanya tidak tahu tempat apa yang akan mereka tuju saat ini dan ingin tahu apa rencana Tang Hu untuk menggulingkan Kekaisaran Langit saat ini.Di waktu yang sama Diu Fangxia dan Qiu Longxu juga melihat ke arah tempat yang dituju Tang Hu. Itu adalah jutaan boneka penjaga yang tidak memiliki pemikiran dan hanya akan mengikuti perintah dari Tang Hu.“Me–mereka semua! Mungkinkah boneka penjaga?” Kata Qiu Longxu dengan tatapan tidak percaya.“Seharusnya benar-benar boneka penjaga. Hanya saja mengapa begitu banyak?” Kata Diu Fangxia yang tidak tahu bagaimana harus bereaksi dengan apa yang dili
Kota Yunyang disebut juga sebagai kota perbatasan Langit.Saat ini seperti biasa kota Yunyang dipenuhi salju yang menumpuk dan tanpa sedikitpun yang mencair. Itu benar-benar tempat yang cukup indah namun memiliki suhu ekstrim dan buruk bagi mereka yang tidak terbiasa dengan tempat tersebut. Di sebuah kediaman yang memiliki paviliun yang megah dan indah. Tempat tersebut tidak dapat menampilkan keindahan sejatinya, karena hampir terkubur oleh lebatnya salju yang turun dari langit.“Huh! Badai salju tidak menunjukkan tanda-tanda berhenti.” Kata Diu Fengxia dengan menggelengkan kepala sambil menatap ke luar jendela.Sebagai pemilik paviliun tersebut, Diu Fengxia memiliki kebanggaan pada tempat tinggalnya tersebut. Akan tetapi ketika musim salju datang, dia benar-benar tidak bisa melihat keindahan tempat tinggalnya dan terlihat cukup menyesalinya.Walaupun Diu Fengxia bisa menggunakan metode penghangat khusus untuk mencairkan tumpukan salju yang lebat tersebut. Tetapi tindakannya akan sia
Kedatangan Tang San dan tiga wanita muda bersamanya membuat Tang Min dan Lan Fei sangat senang. Keduanya terlihat tidak bisa menyembunyikan kebahagiaan di hati mereka masing-masing, bahkan jika mereka baru saja kehilangan putra kedua mereka.“Kalian bertiga seharusnya tahu jika menikah dengan putra mahkota Kekaisaran langit. Akan meningkatkan pengaruh keluarga kalian masing-masing menjadi lebih baik.” Kata Tang Min yang tidak bisa menyembunyikan kesombongan dari perkataannya. “Benar, kalian bertiga juga akan memiliki masa depan yang baik jika menjadi menantu kami. Jadi mengapa kalian bertiga tidak mempertimbangkan untuk menjalin hubungan dengan putra kami.” Kata Lan Fei dengan sedikit membujuk ketiga wanita cantik itu.Tang San yang melihat dukungan dari ayah dan ibunya tidak bisa menahan senyum. Tentunya dia secara pribadi sangat senang, namun dia sedikit malu jika harus mengandalkan orang tua untuk membantunya dalam berhubungan dengan wanita yang disukainya.“Ibu, tolong untuk tida