Xinyi memandangi pemandangan yang indah di depan, tidak tau kenapa dia merasa itu menenangkan. bahkan dia juga tidak menyangka akan dapat terlahir kedunia baru seperti ini. "Huh, akhirnya bisa keluar" Xinyi menoleh, dimana sebuah burung emas kecil terbang dan bertengger di bahu Xinyi. "Maaf harus membuatmu bersembunyi selama ini" "Tidak apa-apa" Suara hembusan angin yang lembut sedikit menyejukan, bahkan itu menggoyangkan sedikit pakaian Xinyi. "Bagaimana pemulihan mu?" "Aku tidak bisa memulihkan ranah. jika paksa melakukanya, jiwa ku yang terluka tidak akan dapat menanggungnya. malahan akan berakhir cacat permanen" Xinyi mengangguk paham. "Jika tidak salah di salah satu benua ada seorang Alchemist yang hebat, bahkan dia sudah menguasai hukum Alchemist ketingkat yang tinggi. mungkin kita akan dapat meminta bantuannya" Burung emas itu menatap Xinyi "Apa salah satu alasamu untuk mengambil misi adalah untuk ini.?" Walaupun dia bertanya tetapi dia sedikit merasakan perasaan han
Ziiinnnggg, Ziiiiinnnggggg! "Aahhhhhhhhh!" Lou Bo dan yang lainya melebarkan mata melihat 2 orang yang berada paling dekat dengan Xinyi langsung di belah dengan rapi. Hal yang menakutkanya adalah mereka tidak dapat melihat sama sekali ketika Xinyi bergerak. Itu seolah-olah dia tidak berpindah dari posisinya. Tetapi Lou Bo tau kalau XInyi benar-benar bergerak, tetapi pergerakanya terlalu cepat sampai sampai mereka tidak dapat melihatnya. tau-tau saja 2 orang sudah tumbang. Xinyi mengangkat pedangya sedikit dengan lambat "Mungkin kamu salah sesuatu, sebenarnya aku buakannya tidak memiliki Martial Art, tetapi karena belum saatnya bagi ku untuk menggunakannya. karena ini waktu yang tepat aku akan membiarkan kalian melihatnya" Dia bergerak dan datang kedepan Lou Bo. Lou Bo melebarkan mata, dan melepaskan Qi sambil mengangkat pedang untuk melindungi titik vital. Thiiiiikkkk! Benturan besi keras terdengar. Hantaman yang kuat membuat Lou Bo di dorong kebelakang dan menumbangkan beberap
Halo teman-teman semuanya author disini. baik teman teman sebelum itu author ucapkan terimakasih bagi teman-teman yang sudah menemani mc kita sejauh ini. alasan author mbuat ini adalah mohon teman-teman meninggalkan jejaknya di comment, baik komen satu kata aja, biar author tau klw ada yang mengikuti novel ini. jika tidak itu seperti author menuls tanpa ada yang melihat saja, rasanya kurang termotivasi. mohon bantuannya nya teman-teman suport terus novel ini. juga untuk yang bertanya apakah novel ini sudah tamat.? jawabanya belum tamat, bakan masih berjalan 20 persen. bukan kah masih ada tokoh-tokoh yang author perkebalkan sebelumya belum memperlihat kan diri. tapi yakin lah teman teman setiap tokoh sudah author pertimbangkan dan akan bertemu di waktunya. owh iya bukankan teman² penasatan seperti apasih latar belakang mc, yang dapat memebirkan dia martial art tinggi. lalu ada status panel. apakah itu tercipta begitu saja.? tidak teman teman. untuk mengetau ini silahkan teman tem
XInyi mengambil semua sumber daya yang di miliki oleh orang-orang ini, tetapi kebanyakan dari mereka tidak terlalu memberikan banyak poin pengalaman.Dari ketika dia keluar 5 tahun yang lalu sampai sekarang dia sudah mengumpulkan sekitar 3098 poin pengalaman. jumlah ini adalah jumlah yang fantastis bagi Xinyi. mungkin ini juga di sebabkan karena dia tidak pernah menggunakan poin pengalaman ini, jadi semua berkumbul hingga menjadi banyak. Tatapan Xinyi jatuh pada kertas kuning yang di siapkan Lou Bo tadi. itu terlihat seperti kertas tua dan akan sobek jika di beri sedikit kekuatan. tetapi sebenarnya kertas ini sangatlah kuat, karena truktur dasar pada kertas sudah di rubah oleh seseorang menggunakan Hukum Talisman. jadi kertas ini mungkin lebih kuat dari pada baja. "Wind Tempest!" Dari namanya saja Xinyi tau kalau Martial Art ini dapat menghasilkan kekuatan berupa angin. mungkin terlihat biasa, tetapi setelah Xinyi membaca lebih jauh lagi langsung dia tau kenapa Martial Art ini di k
Setelah memasuki wilayah Farvaru, Xinyi melewati beberapa hutan dan gunung lagi untuk tiba di salah satu kota yang dihuni oleh Kultivator. Suara perbincangan dan keramaian membuat kota ini terlihat sangat hidup. Setiap orang sibuk dengan urusan mereka masing masing. bahkan ada anak-anak yang dengan girangnya bermain tanpa takut akan hal apapun. Tidak tau kenapa suasana yang harmonis ini membuat Xinyi tanpa sadar tersenyum. Lalu dia melangkahkan kaki ke dalam gerbang kota, dan melewati sebuah tulisan Giriving Town. ... Xinyi terus berjalan dan memperhatikan sekitar, di mana berbagai macam orang dapat terlihat, ada yang memiliki ranah tinggi dan ada juga yang bersembunyi-sembunyi. Tetapi satu hal yang dilihat Xinyi adalah, ada beberapa Kultivator yang memiliki seragam sama. Tatapan XInyi jatuh pada Plat nama yang tergantung di pinggang orang-orang ini. "Sekte Bintang Utara"Sebelumnya Xinyi sempat ragu, bagaimana 13 kekuatan super dunia dapat mengatur pengaruh dan wilayah mereka.?
Jika bentrokan terjadi antara keduanya bukan lagi perkara pertarungan biasa, itu bisa menjadi perang Clan. Status dan pengaruh Clan menengah juga luar biasa, jika perang pecah maka mereka juga akan menjadi imbasnya. karena itu semua orang dengan gugup menatap keduanya. Apapun yang terjadi itu tidak ada hubungannya dengan Xinyi. hal yang membuat dia tertarik adalah energi yang dilepaskan anak 10 tahun saat mengendalikan pedang tadi. XInyi yang memiliki Bloodline es sangat peka akan es, jadi dia langsung menyadari kalau anak 10 tahun ini mungkin memiliki BLoodline es, sama seperti dirinya. Sekarang ditambah dengan keberadaan pria paruh baya yaitu ayah anak ini, membuat Xinyi yakin 99% anak 10 tahun ini memiliki Bloodline es. karena pria paruh baya ini juga menghasilkan es-es kecil di sekitarnya. Ini adalah pertama kalinya dia melihat orang lain yang memiliki Bloodline es selain dirinya, karena itu Xinyi sedikit tertarik. Zhu Min menatap dengan serius kedepan, di mana di depannya adal
Senyum mengejek di balik kerudungnya dapat terlihat "Apa?, menyerahkannya?, setelah semua yang aku lakukan sejauh ini?. aku tidak sebodoh itu Kepala Lei" Kepala Clan lei mengerutkan kening "Aku tidak peduli, asalkan kamu menyerahkannya aku jamin hidupmu tidak akan berakhir di sini" "Apa kamu mengancamku!?" "Ini peringatan!" "Zhiii hahahahaha, Seperti yang diharapkan dari salah satu Clan Besar dunia ini, sangan mendominasi" Lalu tatapnya kembali serius "Jika itu orang lain mungkin akan takut Kepala Clan Lei, tapi tidak dengan kami" "Kami!?" Kepala CLan Lei segera menyadari sesuatu dari kata-kata pria ini, ketika orang ini berkata kami, maka itu pasti merujuk pada banyak orang. maka orang ini tidak sendirian tetapi memiliki kelompok. Kepala Clan Lei bergumam 'Aku salah sebelumnya, seseorang yang berani terus terang memencuri sesuatu dari Clan Besar sudah jelas memiliki pendukung di belakangnya, dan tentu saja pendukung itu sangat kuat sampai-sampai mereka tidak perlu takut denga
Tanpa di ketahui keduanya, perbincangan mereka didengar oleh bentuk jiwa transparan yang tidak terlihat. itu mengambang di atas rumah beberapa meter dari permukaan tanah. setelah beberapa saat Jiwa itu segera menghilang ke udara tipis. ... Xinyi masih melihat pertempuran di atas tanpa ketakutan, bahkan darahnya mendidih ketika melihatnya. karena dia tidak sabar memiliki kekuatan yang dapat ikut campur dalam hal-hal besar seperti sekarang. Lin XIeren yang menutup mata segera sadar "Aku mendapatkannya" "Begitu cepat?" Beberapa saat sebelumnya, karena XInyi tidak dapat menyelidiki situasi yang terjadi, Lin Xieren memberikan bantuan dengan mengirim kesadaran jiwanya. orang yang paling banyak memiliki informasi sudah jelas mereka yang berpengaruh. jadi dia langsung mengirim kesadarannya ke arah cabang Sekte Bintang Utara. Xieren dengan santai tanpa terkejut menjelaskan semua perbincangan Elder Sekte Bintang Utara. semua informasi ini membuat Xinyi terkejut, dia tidak berharap kalau ko