Share

BAB 91 — LEBIH PANAS

Gemintang hendak melihat detail lebih lanjut dari pesan itu, tetapi baru saja tangannya bergerak mengusap layar...

"Apa yang kamu lakukan, Gemintang?"

Suara berat itu terdengar sangat dekat, tepat di belakang tubuhnya. Gemintang membeku, menelan ludah dengan susah payah. Dia segera mengusap layar ponsel untuk menghilangkan notifikasi tersebut.

Perlahan, dia menoleh dan mendapati Janu berdiri dengan kedua tangan sedang menggendong Maura di belakangnya.

Sejak kapan pria itu di sana? Dan Maura ..., anak itu kenapa berkaca-kaca?

“Sudah selesai pesan makanannya?” todong Janu lagi, nadanya tenang tetapi Gemintang terlalu gelagapan.

Dia menggelengkan kepalanya cepat. “Belum ....”

Sementara Janu masih menatapnya, menunggu penjelasan. “Lalu, apa yang kamu lakukan dari tadi?”

Gemintang terdiam sejenak, lalu menunduk, memainkan jemarinya yang terasa dingin. “Aku ... masih melihat-lihat menu dan harga yang cocok,” jawabnya, berusaha menutupi kegugupannya.

Janu mendekat, pandangannya tertuju pad
Sinar Rembulan

harap baca ulang part 90 ya, ada sedikit perubahan di bagian akhir. Terima kasih.

| 4
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status