"Kamu tidak akan lolos kali ini!" Dani menyeringai jahat.
"Lepaskan kami jika kamu tidak ingin mati!" Elena berteriak."Berhenti mengancamku! Tidak ada yang bisa membantumu sekarang," kata Dani penuh kemenangan."Aku tidak mengancammu. Aku hanya peringatkan. Aku telah menelepon Kenji. Jika kamu berani melakukan sesuatu yang tidak pantas pada kami, aku yakin dia akan membunuhmu."Elena tidak bisa menunggu lagi. Perkataan Elena mengejutkan Dani, Elena tidak punya pilihan selain memberi tahu bahwa dia telah menelepon Kenji untuk meminta bantuan dan berharap ini bisa memberinya waktu."Apa? Kau sudah menelepon Kenji?" kata Dani terkejut."Iya! Biarkan kami pergi jika kamu tidak ingin mati," jawab Elena."Aku tidak percaya. Kapan kamu meneleponnya?" tanya Dani."Aku meneleponnya saat aku dlberada di lif untuk turun." kata Elena.Wajah Dani menjadi sangat pucat. Dia tidak pernah mengira Elena bisanmenelepon Kenji ketika dia berada di lift.Namun,Pintunya dibuka oleh pengawal Dani.Mereka mendengar suara hantaman pada pintu dengan keras serta teriskan pria yang memekakan telinga. Mereka berpikir, mungkin Dani dipukuli oleh Elena dan Nila. Jadi mereka dengan segera membuka pintu kamar untuk melihat apa yang terjadi!Namun, mereka tidak menyangka Dani berada tepat di balik pintu.Ketika para pengawal ini memasuki ruangan, mereka menemukan Dani tergeletak di lantai.Melihat hal ini, mereka semakin yakin bahwa Dani telah dipukuli oleh Elena dan Nila."Tuan Muda, apa yang terjadi?""Tuan Muda, kenapa kamu terbaring di lantai?""Tuan Muda, apa kamu baik-baik saja?"Para pengawal berlari ke arah Dani dan bertanya tentang apa yang terjadi.Mereka tidak tahu bahwa Dani dirobohkan oleh pintu yang mereka buka.Dani sangat marah. Dia berteriak, "Dasar bajingan! Kenapa kalian masuk?"Para pengawal saling memandang dengan cemas, bertanya-tanya apa kesalahan yang telah mereka lakukan."Tuan M
Saat melewati Dani, Elena tidak melihat ke arahnya.Dani begitu tercela dan kejam sehingga Elena tidak akan pernah bersimpati padanya. Lebih baik dia menjadi cacat, jangan sampai dia melakukan hal kejam padanya dan wanita lain di luar sana.Hanya ketika Dani menjadi cacat, Elena baru bisa mengampuni dia. Sekarang Elena sadar bahwa bersikap baik kepada musuh itu kejam pada dirinya sendiri!Para pengawal yang terbaring di tanah ketakutan melihat Kenji, sehingga membiarkan dia membawa Elena dan Nila keluar dari ruangan, dan dengan cepat memberi jalan kepada mereka.Saat mereka berjalan menuju lift, Kenji bertanya, "Kenapa kamu datang ke sini?""Elis meneleponku pagi ini, dia mengatakan bahwa keluarga Thorn ingin bekerja sama dengan Universal Groupnuntuk membantu kami melewati krisis. Dia membuat janji denganku pada jam tujuh. Aku pikir dia serius karena perkataannya terdengat sangat tulus, jadi aku meminta nona Slayer untuk ikut denganku," kata Elena."Kenapa ka
"Bu! Aku.. Aku tidak.." Dani meratap. "Ada apa? Apa terjadi sesuatu?" Elis punya firasat buruk mendengar ratapan putranya."Aku hampir berhasil, tetapi Kenji muncul dan menyelamatkan Elena," kata Dani."Apa? Kenji datang dan menyelamatkan Elena? Apa yang sebenarnya terjadi?" Tanya Elis kaget.Lalu, Dani menceritakan semua yang terjadi. Dari awal rencana sampai kejadian tak terduga seperti kemunculan Erik si petugas kebersihan yang jago berkelahi dan terakhir datangnya Kenji. Setelah itu, Dani meratap lagi, "Bu, karena Kenji, sekarang aku tidak hanya buruk rupa, bahkan aku tidak bisa menjadi seorang pria. Aku tidak bisa meneruskan garis keturunan keluarga! Aku hanya ingin bunuh diri sekarang! Selamat tinggal, bu!"Elis ketakutan ketika mendengar ini, dan buru-buru berkata membujuk Dani, "Dani, jangan terburu-buru mengambil keputusan. Tenang saja, aku akan menjemputmu. Aku akan mencarikan dokter terbaik untukmu agar kamu mendapat perawatan dengan baik. Jangan
"Berlutut dan akui kesalahanmu!" Kenji berkata dengan dingin.Kenji merasa dirinya sudah terlalu lunak pada orang yang berbuat salah sejak dia menghancurkan keluarga Landry sehingga beberapa bajingan seperti keluarga Thorn berani berbuat onar.Dia harus memberi mereka pelajaran yang keras agar mereka lebih memikirkan tindakan mereka."Apa? Aku nyonya keluarga Thorn. Beraninya kau memintaku berlutut di depan umum?" Teriak Elis marah."Aku akan memberimu kesempatan. Berlutut dan akui kesalahanmu. Kalau tidak, jangan salahkan aku karena menggunakan cara yang kasar," kata Kenji."Kau ingin aku berlutut padamu? Jangan bermimpi!" Elis merasa akan memalukan jika dia berlutut pada Kenji di pintu masuk rumah sakit. Dia tidak hanya akan kehilangan muka tetapi juga akan mempermalukan keluarga Thorn."Aku tidak peduli siapa kamu. Jika kamu melakukan kesalahan, kamu harus dihukum," kata Kenji."Aku tidak akan berlutut, tidak akan pernah!" Ujar Elis."Paksa dia ber
"Kenji pasti akan mati. Yang terpenting sekarang adalah mendapatkan semua harta karun itu. Jangan bertindak gegabah dan tetap waspada terhadap musuh," kata William. "Baiklah, kami siap membantumu," kata Anderson....Setelah menerima perawatan dari Loren yang cermat selama ini. Sekarang, Lili jauh lebih baik.Ketika Kenji dan Serlin pergi ke rumah sakit untuk mengunjungi Lili, mereka diberitahu bahwa biaya rawat inap telah habis, dan mereka harus membayar biayanya.Meskipun Loren merawat Lili secara gratis, mereka tetap harus membayar biaya rawat inap.Lalu Kenji pergi untuk membayar biayanya. Cuaca kali ini berubah-ubah. Banyak orang yang masuk angin atau demam, dan banyak orang mengantri untuk membayar biaya medis.Kenji berbaris secara berurutan.Saat giliran Kenji hampir tiba untuk membayar tagihan, Orang asing bermasker datang ke loket pembayaran.Di depan Kenji, ada seorang wanita muda. Saat ini seharusnya giliran dia yang membayar bia
Kenji tidak menyangka orang asing ini membawa senjata. Apalagi, mereka berani secara terang-terangan mengarahkan senjata mereka ke arahnya. Loren terkejut ketika melihat Kenji ditodong oleh begitu banyak senjata dan tidak berani bertindak gegabah. Jika ada kesalahan kecil saja, nyawa Kenji akan dalam bahaya. Para penonton ingin menonton pertunjukan, tetapi mereka tidak menyangka orang asing ini mengeluarkan senjata mereka.Mereka sangat ketakutan sehingga segera bersembunyi.Penonton akan heboh jika mereka bertarung dengan tangan kosong. Tapi penonton takut jika ada peluru yang secara tidak sengaja mengenai mereka.Staf Rumah Sakit yang bekerja juga lari ketakutan.Aula yang tadinya ramai itu sekarang menjadi kosong. Hanya Serlin, Lili, Violet dan Loren yang ada di sana.Serlin, Lili, dan Violet terkejut melihat Kenji ditodong dengan senjata.Mereka ingin menyelamatkannya, tetapi mereka tidak berdaya.Melihat Serlin, Lili, dan Violet tidak
Beberapa penonton yang penakut tidak berani menonton ketika mereka melihat orang asing itu jatuh ke dalam genangan darah.Serlin, Violet, dan Lili akhirnya lega saat melihat Kenji keluar dari bahaya. Tetapi mereka tidak berani mendekati orang asing yang telah meninggal dengan menyedihkan."Kak Kenji, apa kamu baik-baik saja!" Merry bertanya dengan khawatir."Aku baik-baik saja," kata Kenji."Kak Kenji, maaf karena kami terlambat," kata Leon sambil meminta maaf."Tidak apa-apa. Tentara bayaran tidak akan membuatku takut," kata Kenji.Operator khusus itu menjaga sekeliling, tidak membiarkan siapa pun mendekati Kenji."Bagus. Jadi, bagaimana kita menangani masalah ini?" Tanya Leon."Mereka pantas mendapatkannya.Mereka menembak aku lebih dulu. Mereka berniat untuk membunuhku. Beri aku nomor direktur Kepolisian, dan aku akan memberi tahu dia cara menghadapinya," kata Kenji.Dia telah membunuh tentara bayaran asing. Anggota kepolisian akan menghada
"Baiklah, kalau begitu aku akan menunggu kabar baik darimu," kata Anderson."Setelah kejadian ini, kamu harus mengawasi anak buahmu. Jangan biarkan mereka bermain-main, jangan sampai mereka merusak rencanaku, " kata William."Oke, aku akan mengawasi mereka dan membiarkan mereka tinggal di Express Group," kata Anderson....Ketika Kenji meninggalkan rumah sakit, dia berada di mobil yang sama dengan Leon dan Merry, dan mengemudikan mobil."Karena kalian semua sudah disini sekarang, mari kita pergi ke Gunung Clover untuk melihat-lihat," saran Kenji."Apa yang perlu dilihat di Gunung Clover?" Tanya Leon."Untuk melihat lubang galian. Tentara bayaran itu telah menggali terowongan selama berhari-hari, dan sekarang mereka tidak muncul di sana. Kita harus melihat apa yang ada di bawah sana," kata Kenji.Dia merasa, pasti ada alasan bagi tentara bayaran untuk tidak pergi ke Gunung Spade lagi pada malam hari. Apakah mereka mengalami sesuatu yang menakutkan atau