Share

BAB 68

Penulis: Naga Langit
last update Terakhir Diperbarui: 2022-01-27 03:44:07

Semua orang yang hadir bergosip saat melihat Rian yang turun dengan mengenakan pakaian kerja yang serba biasa. Berbeda dengan Delia yang penuh dengan kharismatik seorang konglomerat.

Ilham juga melirik Rian penuh dengan tanda tanya. Bagaimana mungkin wanita yang sangat cantik dan terlihat sangat eksklusif menjadi supir.

Saat Delia dan Rian menuju ke arah Cafe Apa Adanya, mereka langsung di sambut oleh Ilham sang pemilik Cafe penuh dengan kesopanan.

"Selamat datang Nona cantik dan tuan, AQ adalah pemilik Cafe dan perkenalkan namaku adalah Ilham."

"Apa anda berdua saja atau ada janji dengan orang lain?"

"Kami sudah ada janji dengan Tuan Rizal dan kebetulan dia mengendarai mobil BMW X6 hitam yang terparkir tepat di sebelah mobil ku."

"Oh tuan Rizal yang mengendarai mobil BMW X6 hitam itu. Tuan Rizal sudah menunggu kalian dari tadi."

"Bolehkah saya tau nama anda nona?"

"Nama ku Delia"

"Dan tuan yang berada di belakang anda i

Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Keturunan Terakhir   BAB 69

    Setelah selesai mendiskusikan pekerjaan mereka, mereka memutuskan untuk memesan makanan. Karna Cafe Apa Adanya terkenal dengan menu nasi goreng kampung di padu dengan ayam bakar serta telur gulung nya. Mereka bertiga memesan makanan yang menjadi ciri khas Cafe tersebut. Sementara untuk minuman nya Delia memesan pokat kocok spesial. Tak lama kemudian makanan di hidangkan di hadapan mereka. Saat menikmati makanan, instrumen musik yang tadinya sedang berhenti istirahat kini mulai memainkan musiknya di ikuti dengan vocalis yang mulai bernyanyi. Delia tersenyum melihat musik yang indah di mainkan saat mereka makan. Hati kecil Delia meronta karena musik dan bernyanyi adalah salah satu hobinya. Saat asik menikmati hidangan tanpa sadar Delia menoleh ke arah sudut dinding kaca yang memperlihatkan keadaan di luar. Delia memperhatikan tiga kakak beradik yang dari tadi melihati pengunjung yang makan dari balik jendela kaca. Ketiganya hampir meneteskan air

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-30
  • Keturunan Terakhir   BAB 70

    Saat Delia sedang asik mengobrol dengan ke tiga gadis kecil yang berada di luar. Rizal menjelaskan pada Rian latar belakang Delia yang sangat mulia dan kepribadian Delia yang menjadi alasan utama Delia di pilih menjadi sekertaris Rian. Selain sangat baik Delia juga sangat pintar, mempunyai wawasan yang begitu luas. Rian tersenyum mendengar penjelasan pamannya. Wajar saja Papanya memilih Delia. Delia adalah sosok wanita sederhana, baik, pintar dan juga suka membantu orang lain. Delia menghampiri meja yang tepat di sebelah rombongan mereka untuk mengajak ketiga gadis kecil itu duduk. Setelahnya Delia segera memesan makanan spesial Cafe tersebut dan juga orange jus untuk ketiganya. Para tamu yang hadir mengerutkan alis mereka melihat Delia membawa ke tiga pengemis tersebut masuk untuk makan. Namun tak ada satupun yang mampu menegor Delia. Semua tamu yang hadir tidak berani membuat Delia gadis cantik yang di anggap super kaya dari tamu yang

    Terakhir Diperbarui : 2022-01-30
  • Keturunan Terakhir   BAB 71

    Fitri yang awalnya ingin mempermalukan Delia kini menelan pahit niatnya. Delia terus bernyanyi tanpa memikirkan penonton yang hadir. Sesekali Delia melihat CEO tampannya saat bernyanyi. Dan saat kedua pandangan mata mereka bertemu, wajah Delia memerah karna CEO tampan yang ia kagumi tersenyum melihatnya bernyanyi. Rian bergumam di hati kecilnya. "Lagu yang Delia nyanyikan sangat bagus, Delia membawakan lagu ini seperti menceritakan tentang dirinya yang slalu di sanjung dan di cintai banyak orang." Sumi dan kedua adiknya bertepuk tangan bahagia mendengar keindahan suara Delia. "Kakak cantik, suara kakak cantik sangat bagus. Jika aku besar nanti aku ingin mempunyai suara indah seperti kakak cantik." Adik yang paling kecil Sumi terus mengoceh saat mendengar Delia bernyanyi. Sosial media Ilham semakin di banjiri penonton dan banyak yang menanyakan alamat Cafe Apa Adanya pada Ilham saat menayangkan siaran langsung. Ilham men

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-06
  • Keturunan Terakhir   BAB 72

    Annisa menepuk bahu Ilham yang sedang asik menikmati suara indah Delia dan menikmati suasana Cafenya yang kini menjadi sangat ramai pengunjung. Ilham kaget dan menoleh kearah Annisa berada. "Waaahh tidak di sangka bahkan pemilik Annisa Cafe yang cantik juga hadir di Cafe ku yang sangat sederhana ini." "Hahahaha, Ilham aku hanya penasaran dengan para pengunjung yang awalnya ada di Cafe ku tiba-tiba segera pergi." "Aku mendengar dari tamu yang ada di Cafe ku bahwa ada wanita yang sangat cantik dan mempunyai suara yang sangat indah berada di Cafe mu. Karena itu aku segera mengikuti mereka datang kemari untuk memastikan kebenaran ucapan mereka." "Ternyata gadis yang sedang bernyanyi ini sangat cantik, aku saja tidak dapat di bandingkan dengan kecantikan nya. Apalagi gadis ini mempunyai suara yang sangat indah." "Hahahaha, Annisa ku rasa hari ini aku sangat beruntung kedatangan tamu terhormat seperti ketiga tamu yang hadir di meja depan."

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-06
  • Keturunan Terakhir   BAB 73

    Delia tersenyum saat melihat bahwa Ilham setuju dengan permintaannya. "Baguslah jika kau mau membantuku, kau lihat ketiga bocah kecil yang makan ini" Delia melirik ke arah Sumi dan ke dua adiknya berada. "Ia Nona, lalu kenapa dengan mereka. Bukankah aku sudah setuju dengan permintaan anda agar ketiganya di izinkan masuk dan menikmati hidangan mereka seperti yang nona minta." " Aku senang karena kau mengizinkan mereka masuk dan menikmati makanan mereka di Cafe mu. Namun ini tentang mereka ketika aku tidak ada di sini di lain waktu." Ilham menyatukan alisnya dan berfikir keras. Ilham mempunyai kesimpulan bahwa Nona cantik di hadapannya menginginkan ketiga pengemis ini hadir di Cafenya lain waktu untuk mengemis makanan. "Bisakah kau menyiapkan 3 bungkus paket makanan untuk mereka bertiga mulai besok. Aku sengaja membayar uang 2 juta Rupiah untuk makanan mereka selama 2 Minggu." "Setelah aku mengecek harga yang ada di menu Cafe mu,

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-09
  • Keturunan Terakhir   BAB 74

    "benarkah. Nona muda sepertinya kau terlalu berlebihan memuji ku""Tidak tuan, aku tidak berlebihan karna semua yang aku katakan adalah kebenaran.""Oh ya siapa nama mu nona muda?"Annisa langsung memperkenalkan dirinya dan memberikan kartu nama miliknya."Perkenalkan nama saya adalah Annisa dan saya pemilik Annisa Cafe"Ketiganya langsung menerima kartu nama yang diberikan oleh Annisa.Saat Rian dan Delia melirik belakang kartu nama Annisa, ada beberapa menu spesial yang di sajikan oleh Annisa Cafe.Berbagai macam makanan laut, ayam guling Marquita, steak sapi dan minuman khas semua usia yaitu eskrim lezat dengan buah naga serta parutan buah melon.Delia melirik Rian dan menggoyang goyangkan lengan Rian."CEO aku suka semua menu yang ada di Cafe ini. CEO lain kali ayo kita makan di sana ya ya ya."Delia menatap Rian dengan tatapan mata menggemaskan penuh harap.Rian tersenyum dan mengelus kepala Delia.

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-15
  • Keturunan Terakhir   BAB 75

    Saat Delia turun dari mobil rahang Indah ternganga lebar hampir jatuh ke tanah melihat kecantikan Delia, tanpa sadar Indah bergumam berdecak kagum melihat kecantikan Delia."Cantiknya kakak ini, kecantikannya Sangat luar biasa bahkan wanita yang ada di hadapannya adalah kecantikan seluruhnya jagad raya."Delia segera membukakan pintu samping untuk Rian dan Rianpun keluar dari mobil.Saat Rian keluar dan menuju Mamanya dan Indah, Rian hanya tersenyum. Sebelum Rian memperkenalkan Delia ke pada mama dan adiknya, kepala Rian langsung di pukul Dira mama Rian."Dasar anak nakal, teganya kau menyuruh gadis cantik di samping mu menyetir dan membukakan pintu untuk mu.""Aduh Ma sakit."Rian menggaruk-garuk kepalanya karna pukulan dari Dira.Indah yang melihat kakaknya di pukul tertawa cekikikan."Hahahaha""Dasar adik nakal menertawakan kakakmu yang di pukul Mama tanpa menjelaskan semua.""Mama jangan memukul ku sebelum ak

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-22
  • Keturunan Terakhir   BAB 76

    "Tante, aku hanya seorang sekertaris dan aku tak layak untuk mendampingi CEO Rian.""Delia, kau terlalu merendahkan diri mu. Rian tidak akan pernah memandang seseorang dari status nya.""Sama seperti Papa Rian yang jatuh cinta pada anak seorang petani seperti Tante. Jadi Tante yakin, jika Rian mencintai seorang wanita pasti tidak akan memandang status kekasihnya, walau anak pemulung sekalipun.""Bukan seperti itu Rian?""Benar Ma, jika aku mencintai seseorang, tidak akan memandang apa statusnya dan apa pekerjaan orang tuanya.""Jika aku mencintai wanita tersebut maka aku akan mencintai sepenuh hati.""Aku tidak suka dengan seseorang yang memandang ku dari segi harta. Karna itu aku selalu menyembunyikan status ku setelah Papa memberi tahu bahwa keluarga kita adalah salah satu dari 10 keluarga terkaya di dunia.""Lagian aku adalah tipe orang yang hemat, jadi tidak perlu mengeluarkan uang berlebihan.""Rian, tidak perlu terlalu be

    Terakhir Diperbarui : 2022-02-24

Bab terbaru

  • Keturunan Terakhir   BAB 108

    "Ma,, sepertinya hari ini Mama masak lebih banyak?' "Tentu saja mama masak lebih banyak dan enak, hari ini bukannya hari spesial untuk keluarga kita.!" "Hari spesial apa ma,?" Rian menatap Mamanya dengan tatapan penuh tanya. "Hemmm, apa kau tidak ingin memberi tau Mama dan Adik mu Indah hal spesial itu?" "Apa kau ingin menyembunyikannya dari keluarga mu sendiri." Rian menundukkan kepalanya dengan penuh keheranan. Tak lama kemudian Delia menghampiri meja dengan pipi yang memerah. Rian menoleh Delia yang segera duduk di sampingnya dengan tingkah pemalu dan pipi memerah. "Ini dia calon menantu dari keluarga Prayoga sudah bergabung di meja makan." Rian tersentak dan langsung menoleh ke Dira Mamanya dengan wajah yang ikutan memerah. "Ahh tante jangan terlalu berlebihan tante." Delia menundukkan kepalanya dengan tingkah yang begitu imut. Rian semakin terdiam dan ternyata hubungan mereka telah di ketahui oleh Mama dan adiknya. Rian tak menyangka Mamanya sangat mendukung hubunga

  • Keturunan Terakhir   BAB 107

    "Rian, kau harus membantu ku. Bukankah kita di tugaskan untuk mendapatkan kontrak bersama." "Tentu Desi, aku pasti akan membantu mu. Kau adalah karyawati yang sangat baik, aku pasti akan membantu mu untuk mendapatkan kontrak dari Perusahaan Sky Dragon yang terkenal itu." Desi menatap Rian dengan wajah yang penuh harap. "Makasi Rian, aku yakin jika kita berusaha pasti akan membuahkan hasil." Rian mengangguk mendengar ucapan Desi. "Itu pasti." * Setelah semua urusan Delia telah selesai, Delia segera kembali ke rumah Rian. Saat Delia mengucapkan salam dan masuk ke rumah, Delia kaget melihat kedua sosok Ibu dan anak yang berada di ruang tamu. "Ta-Tante, Indah.." Delia kaget karna keduanya mempunyai pandangan dan wajah yang serius. "Duduk..!" Dira menyuruh Delia duduk dengan suara yang cukup kuat dan tatapan serius. "Ba-baik Tante aku akan duduk." Delia segera duduk dengan wajah pucat, Delia gemetaran karna baru kali ini melihat Tante Dira sangat serius. "A-ada apa tante, ap

  • Keturunan Terakhir   BAB 106

    Desi teman kerja Rian menunggu Rian dengan sabar di loby kantor, setibanya Rian di loby kantor, Desi langsung berlari menghampiri Rian."Rian, aku sudah menunggumu sejak tadi.""Ada apa Desi, apa ada masalah?""Tidak-tidak, aku melihat kau di acara live streaming yang di siarkan di Televisi. Sungguh suaramu sangat bagus.""Seluruh teman kantor melihatmu dan Delia bernyanyi, kemampuan mu bernyanyi sangat baik. Banyak yang memuji kalian namun banyak pula pria yang menyukai nona Delia kesal denganmu."Rian terdiam karna dia lupa bahwa saat ia bernyanyi bersama Delia di siarkan secara langsung di salah satu stasiun Televisi.Kini Rian menyadari akan konsekwensi yang ia dapati. Bukan hanya ia menjadi terkenal karna suaranya, namun ia juga terkenal karna menjadikan Delia pacarnya."Kau tidak perlu memikirkan pria yang iri padamu. Kau sangat pantas bersama Nona Delia."Rian hanya mengangguk pasrah, mereka berdua masuk ke dalam ruangan kantor mereka.Setibanya Rian di sana sebagian bertepuk t

  • Keturunan Terakhir   BAB 105

    Setelah selesai bernyanyi, keduanya kembali ke meja mereka. Delia tersenyum sangat bahagia karna akhirnya ketulusan cintanya di terima Rian. Saat turun dari panggung Delia menggandeng lengan Rian dengan erat. Delia tak perduli meski semua mata tertuju padanya dan kamera masih merekam keduanya saat turun dari panggung. Setelah mereka duduk kembali ke meja mereka, Agus sang pemilik Restoran tersebut langsung menghampiri mereka sembari bertepuk tangan. Prok prok prok "Bagus, sungguh penampilan yang sangat sensational." "Kalian berdua sungguh pasangan yang sangat serasi." "Ahhh, om Agus bisa aja, makasi om untuk pujiannya." Mata Agus tertuju pada Rian. "Anak muda, tak ku sangka pria yang selama ini bersama nona Delia mempunyai suara yang sangat indah" "Jangankan semua tamu yang hadir dan para penonton yang ada di layar kaca mengagumi kalian. Bahkan semua makhluk terkagum dengan suara indah kalian berdua. Seluruh alam terasa damai saat mendengarkan kalian bernyanyi." Rian tertaw

  • Keturunan Terakhir   BAB 104

    Delia terus menyanyikan lagu tersebut dengan penuh kebahagiaan yang di tujukan untuk Rian.Mata Delia tak lepas terus memandangi Rian, tak perduli dengan pengunjung yang begitu ramai dan Delia juga tak perduli saat ini salah satu televisi telah menyiarkan dirinya yang sedang bernyanyi.Bagi Delia mendapatkan cinta Rian adalah suatu anugrah dan kebahagiaan yang begitu sempurna.Rian adalah pria yang sangat baik, jujur dan setia, semua wanita pasti akan berusaha mengejarnya. Apa lagi jika mereka tau bahwa Rian adalah anak orang terkaya di negeri ini.Delia hanya mencintai Rian dengan tulus, cinta pada pandangan pertama dengan pria sempurna yang berakhlak baik.Saat beberapa bait lagu hampir selesai di nyanyikan Delia, Delia segera turun dari panggung yang saat ini masih bernyanyi dan menuju dimana Rian berada.Sorak sorai semakin menjadi-jadi melihat Delia menunjukkan perasaannya pada Rian.Kamera televisi yang sedang melakukan tayangan live steaming juga tidak luput merekam Delia yang

  • Keturunan Terakhir   BAB 103

    Saat mendengar dari sosial media bahwa Delia ingin bernyanyi lagi di salah satu Cafe di kota pesisir. Kabar tersebut terdengar oleh salah satu stasiun televisi dan langsung segera pergi ke Royal Cafe.Saat wartawan hadir di Royal Cafe kru langsung segera menemui Agus sang pemilik Cafe untuk meminta izin meliput acara di Cafenya.Penyiar juga berkata dengan Agus pria paruh baya pemilik Royal Cafe bahwa jika mereka menyiarkan saat Delia bernyanyi akan membuat Cafenya juga menjadi terkenal karna pernah di hadiri Delia dan bernyanyi di Cafenya.Dengan senang hati Agus bersedia memberi izin pada para penyiar dan kru stasiun Televisi menyiarkan Delia bernyanyi secara live.Penyiar langsung berada di depan Royal Cafe dan mulai meliput. Para pengunjung yang berada di area parkiran juga semakin bersemangat karna ada kru Televisi yang hadir di Royal Cafe."Para pemirsa yang terhormat, beberapa saat lalu kota pesisir kita di hadirkan seorang bidadari yang bersuara emas. Dan baru-baru ini semua s

  • Keturunan Terakhir   BAB 102

    Setelah Delia berpamitan dengan Gubernur dan yang lainnya Delia segera menuju Royal Cafe.Setelah sampai di Royal Cafe Delia segera memesan makanan dan menunggu Rian di meja VIP yang telah di siapkan untuknya.Setelah pemilik Royal Cafe mengetahui bahwa yang memesan tempat adalah Delia yang saat ini banyak di bicarakan di media sosial.Siapa yang tak ingin kehadiran tamu spesial seperti Delia sang artis sosial media. Tentu saja pemilik Royal Cafe memberikan pelayanan khusus untuk Delia.Hanya dengan memamerkan kehadiran Delia di Royal Cafe ke sosial media, tentu akan banyak tamu yang segera menuju Cafenya.Meja VIP hanyalah hadiah kecil yang di berikan para pemilik Cafe untuk Delia. Saat Delia sedang duduk di meja menunggu hidangan, orang kepercayaan dari pemilik Royal Cafe langsung mengambil foto Delia.Benar saja banyak tamu yang berada di sekitar tempat tersebut berdatangan. Apa lagi saat itu adalah jam makan siang, banyak karyawan dari berbagai perusahaan segera bergegas ke Royal

  • Keturunan Terakhir   BAB 101

    Delia menoleh ke pria mesum yang dari tadi membuatnya jijik. "Bukankah tadi kau memintaku untuk memanggil seseorang untuk menyelesaikan semua masalah ini?""Apa Gubernur Rivai dan 2 lainnya sudah cukup untuk meyakinkan mu? Atau apa aku harus memanggil seseorang yang lebih tinggi jabatannya?""Jabatan yang lebih tinggi?"Coky sang polisi mesum dan korup gemetar dan wajahnya mulai pucat.Pria di hadapannya saja sudah sangat tinggi jabatannya, jika Delia ingin memanggil seseorang yang lebih tinggi jabatannya dari mereka, mungkin Delia akan meminta seorang Mentri yang akan hadir. "Maaf nona aku salah mencurigai dirimu, tolong beri aku kesempatan untuk berubah.""Kesempatan untuk berubah!""Hahahaha.. "Delia menoleh ke arah tiga pria yang baru saja hadir di hadapannya. Gubernur Rivai menoleh ke kepala Polisi kota Pesisir dan kepala kantor Pajak yang berada di sebelahnya.Keduanya langsung mendekati Delia dan memberikan Sebuah amplop yang berisi surat izin mendirikan bangunan dan sura

  • Keturunan Terakhir   BAB 100

    Delia segera di bawa untuk menemui polisi dan pihak pejabat kantor pajak. "Ada apa ini, kenapa semua kegiatan konstruksi anda hentikan?"Saat Coky sang polisi yang menghentikan semua berbalik melihat Delia langsung terpesona. Dia segera membuka kaca mata hitamnya dan membuang rokok yang sedang di hisapnya ke tanah lalu menginjaknya. "Wah nona cantik, apa anda yang bertanggung jawab atas proyek pembangunan ini.""Ya benar, apa ada masalah?"Coky pria beeumur 40 an yang suka akan gadis muda dan selalu berteman baik dengan orang kaya kini mulai menunjukkan tajinya."Sebelumnya Coky sudah di suap oleh pemilik restoran bintang 3 yang berada di sekitar daerah konstruksi, Wiliam sangat hawatir jika berdirinya hotel dan restoran di sekitar hotel miliknya, pasti hotel dan restorannya akan gulung tikar akibat tidak akan ada orang yang akan datang mengunjungi hotelnya lagi.Coky telah di suap oleh Wiliam dan Wiliam telah berjanji jika semua yang ia inginkan terpenuhi, Coky akan di service o

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status