"Sialan! Ini orang ngapain, sih?!"Pada saat yang sama ....Setelah Romeo makan malam di rumah Keluarga Wisteria, dia naik mobil.Levi berkata, "Charles sudah membuat reservasi.""Kalau begitu, ayo pergi."Tatapan mata Romeo terlihat dingin. Dia juga ingin berbicara dengan Charles.Karena Charles telah berinisiatif membuat janji dengannya, maka ada beberapa hal yang memang perlu Romeo katakan.Orang Charles sudah memesan seluruh kelab malam hari ini. Saat manajer melihat Romeo sudah datang, dia segera menuntun Romeo ke kamar pribadi paling dalam.Seluruh koridor kelab malam sudah penuh dengan orang-orang Charles. Levi berkata dengan kesal, "Sebenarnya apa yang ingin dilakukan Charles? Apa dia ingin mengintimidasi kita?"Selama beberapa tahun ini Kota Poseidon adalah wilayah kekuasaan Romeo. Namun, karena kemunduran Tuan Besar Griffin dan kenaikan Charles, akhir-akhir ini terjadi persaingan antara tiga orang yang paling menakutkan.Itu adalah Romeo, Charles dan orang yang tidak pernah m
"Aku sudah bilang aku akan membereskan semua hal atau orang yang sudah menyakiti Violet. Bagaimana kalau Tuan Romeo membuat tebakan? Apa yang sudah kulakukan selama beberapa hari ini?"Seulas senyuman tipis tersungging di bibir Charles, tapi Romeo langsung paham apa yang dimaksud Charles. "Kamu yang menghentikan beberapa modal penting Keluarga Fernandez?"Beberapa mitra penting dan pemasok luar negeri tiba-tiba berhenti beberapa hari ini. Mereka sudah lama tidak membayar Grup Fernandez. Kalau bukan karena Grup Fernandez memiliki dana cadangan, bisnis mereka akan sepenuhnya berhenti.Selama ini Romeo mengira itu karena Grup Fernandez dipengaruhi oleh Grup V baru-baru ini, jadi beberapa mitra dan pemasok luar negeri itu menjadi ragu. Dia tidak menyangka itu karena campur tangan Charles."Setiap perusahaan pasti punya urusan kotor yang perlu ditangani. Tuan Romeo seharusnya nggak lupa apa yang dilakukan Keluarga Griffin dulu. Kamu juga seharusnya masih ingat apa pekerjaanku dulu."Romeo s
Violet tiba-tiba terbangun dari mimpinya. Tadi dia memimpikan hal-hal di kehidupan sebelumnya.Dia bermimpi Kota Poseidon di kehidupan sebelumnya akhirnya menjadi milik Charles.Violet memijat pelipisnya dan menganggap itu hanya sebuah mimpi yang normal.Di luar sudah terang. Pagi-pagi teleponnya sudah berdering.Violet mengangkat telepon Jordan. Di ujung telepon, Jordan berkata, "Bu Violet, Pak Marcel mengundang Anda ke Grup Edris.""Sekarang?""Ya. Semalam Pak Marcel menelepon Anda, tapi Anda nggak mengangkat teleponnya.""Baik, aku mengerti."Violet bertanya, "Apa dia ada bilang kenapa dia mencariku?"Jordan berkata, "Sepertinya karena masalah proyek trainee."Semenjak Violet keluar dari Grup Edris, dia langsung mengumumkan posisinya sebagai presiden Grup V. Pantas saja Marcel menjadi panik. Sekarang mereka sudah tidak mendapat sponsor dari Romeo, sebagian besar trainee memutuskan kontrak dan mereka masih harus membayar denda kepada tim acara. Dengan perkembangan situasi itu, sepert
Setelah mengatakan itu, Beth berjalan ke depan Violet. Dia menarik tangan Violet seolah-olah mereka dekat, lalu dia berkata, "Bu Violet, bagaimanapun juga, kita pernah satu tim trainee. Kamu juga tahu bagaimana sifat Jennie. Jangan peduli, ya."Semua orang bisa melihat kalau identitas Violet yang sekarang tidak mudah disinggung. Meskipun dia hanya presiden Grup V, dari lama sudah ada rumor kalau Violet memiliki hubungan yang tidak biasa dengan Virgo Garfield.Beth juga mengingat beberapa hari ini selalu mobil mewah yang mengantar jemput Violet. Dia tentu mengira Violet sudah bersama Virgo Garfield.Violet menarik kembali tangannya dari Beth. Beth pun berdiri di tempatnya dengan canggung.Saat Marcel melihat itu, dia berjalan mendekat dan berkata, "Bu Violet, mari kita mengobrol di atas ...."Marcel mengundang Violet ke atas.Saat Jennie melihat ayahnya sangat menghormati Violet, dia merasa kesal dan gelisah. Wajahnya pun memerah.Violet berjalan masuk bersama Marcel. Marcel menutup pin
Marcel langsung mengerti apa maksud Violet. Dia menganggukkan kepalanya, kemudian berkata, "Saya paham maksud Bu Violet. Tenang saja, kami akan menerimanya.""Terima kasih."Violet berdiri, lalu berkata, "Bianca ingin cepat-cepat debut, tapi sekarang Grup Edris nggak memiliki kemampuan untuk membiarkan trainee debut. Aku harap Pak Marcel mengerti maksudku.""Tenang saja. Kami pandai menenangkan para trainee.""Baiklah. Kalau begitu, aku kembali dulu hari ini. Pak Marcel juga nggak perlu khawatir. Nggak ada yang akan mengambil jabatanmu.""Saya mengerti. Bu Violet, silakan."Marcel mempersilakan Violet dengan ramah. Saat Jennie melihat itu di luar ruang konferensi, dia menggertakkan giginya dengan kesal. Beth di sebelah mengomporinya, "Bagaimana Violet bisa begitu hebat? Dengar-dengar Romeo sudah mau bertunangan dengan putri Keluarga Wisteria, jadi dia sudah nggak bisa menjadi Nyonya Fernandez. Kalau begitu, untuk apa Pak Marcel bersikap begitu sopan kepada presiden Grup V?""Violet sud
"Pesta dunia hiburan?"Violet kembali ke Grup V dan langsung mendengar kabar itu.Violet melempar undangan itu ke atas meja, kemudian berkata, "Langsung beri tahu aku, kenapa kemarin undangan ini nggak muncul di atas mejaku?"Jordan terlihat agak muram, tapi dia tetap berkata, "Pada pesta dunia hiburan kali ini, semua artis papan atas dan selebritas terkenal akan hadir. Saya merasa ini nggak penting, jadi ....""Siapa yang mengadakan pesta ini?"Jelas Jordan bertele-tele karena dia sedang menyembunyikan sesuatu.Melihat Violet memaksanya, Jordan hanya bisa menjawab dengan jujur, "Penyelenggaranya adalah ... Grup Fernandez."Setelah Violet mendengar itu, dia tertawa.Dia sudah menebaknya. Jordan tidak mungkin tiba-tiba menyembunyikan undangan ini. Ternyata Jordan takut Violet akan bertemu dengan Romeo.Jordan berkata dengan hati-hati, "Bu Violet, kali ini Grup Fernandez ingin mengumumkan ... pertunangan Tuan Romeo dan Nona Evelyn."Semua orang di Kota Poseidon tahu apa hubungan Romeo da
Malam itu, pesta dunia hiburan diadakan di rumah utama Keluarga Fernandez.Meskipun Nyonya Besar Fernandez tidak ingin Romeo menikahi Evelyn, keputusan terakhir Keluarga Fernandez berada di tangan Romeo dan Romeo tetap mengadakan pesta ini.Di luar rumah utama Keluarga Fernandez, Violet sedang duduk di dalam mobil. Dia melihat mobil-mobil mewah itu parkir di luar rumah utama Keluarga Fernandez. Walaupun sebelumnya dia sudah memberikan Keluarga Fernandez pukulan berat yang belum pernah terjadi ketika dia mendirikan Grup V, koneksi yang sudah dikumpulkan Keluarga Fernandez selama beberapa tahun masih berada di tangan Romeo.Sebelumnya Violet telah berhati lembut dan memberi Keluarga Fernandez kesempatan untuk bernapas. Hanya dalam beberapa bulan, Grup Fernandez kembali menjadi bisnis yang kuat seperti dulu."Bu Violet, ayo turun."Violet baru saja turun dari mobil, kemudian dia mendengar suara sinis seseorang tak jauh darinya. "Lho? Bukankah itu Violet?"Violet menoleh, lalu dia melihat
Jennie merasa senang dipuji Beth. "Mulutmu benar-benar manis. Kalau aku sungguh bisa membuat Tuan Virgo terpesona dan menjadi calon Nyonya Garfield, aku akan memberimu kesempatan untuk debut."Mata Beth pun berbinar-binar. "Serius? Jennie, kamu sungguh baik!"Jennie sudah lama terbiasa dengan bualan Beth. Setelah melihat Violet memasuki rumah utama Keluarga Fernandez, Jennie langsung tampak kesal. "Kamu, kemari!"Levi datang untuk mencari Violet sesuai arahan Romeo, tapi dia tiba-tiba dipanggil Jennie. Dengan identitas Levi, biasanya cuman Romeo dan Nyonya Besar Fernandez boleh memerintahnya. Saat ini, untuk melindungi martabat Keluarga Frenandez, Levi berkata dengan sabar, "Nona Muda, ada yang bisa saya bantu?"Jennie berkata dengan dingin, "Violet hanya presiden Grup V, apa dia pantas untuk muncul di pesta seperti ini? Cepat suruh orang mengeluarkannya! Dia mengganggu pemandangan di sini!"Jelas kalau Jennie menganggap Levi sebagai pengurus rumah Keluarga Fernandez. Beth di sebelah j
"Cantik!"Ketika Violet dan Charles sedang saling bertatapan dengan penuh cinta, tiba-tiba muncul suara Gwen dari depan pintu.Kedua orang itu menoleh pada saat yang bersamaan. Gwen tampak sangat emosional saat melihat gaun pengantin Violet, kemudian dia berkata, "Aku nggak pernah melihat gaun pengantin secantik ini! Aku menjadi ingin menikah juga!"Setelah Gwen mengatakan itu, dia tiba-tiba menyadari William masih berdiri di belakangnya. Wajahnya memerah, lalu berkata, "Maksudku, aku ingin memakai gaun pengantin, bukan menikah."Saat ini William membayangkan Gwen mengenakan gaun pengantin di benaknya. Lalu, telinganya langsung menjadi merah."Kak Gwen, kenapa kamu datang?""Aku? William bilang Kakek memanggilku, jadi aku datang."Gwen melihat ke kiri dan ke kanan, lalu dia berkata dengan bingung, "Tapi, aku nggak melihat Kakek."Violet berkata, "Tadi Kakek ada, tapi dia sudah pergi.""Sudah pergi? Jadi, ngapain dia memanggilku kemari?""Seharusnya untuk pakaian pengiring pengantin."V
"Aku membutuhkan dua belas baju ganti? Pesta apaan itu?"Bagaimanapun juga, dua belas gaun sangat tidak masuk akal!Charles berkata dengan lembut, "Kalau begitu, nggak perlu."Nggak boleh!Saat ini Tuan Besar Griffin sudah melangkah masuk sambil memegang tongkatnya.Melihat Tuan Besar Griffin telah datang, semua orang pun berdiri di samping.Tuan Besar Griffin melihat Violet, lalu dia langsung menghampiri Violet sambil tersenyum. Dia berkata, "12 gaun nggak banyak. Dulu ibu anak ini mengganti pakaian sebanyak 12 kali. Pernikahan adalah peristiwa sekali seumur hidup. Aku harus memperlakukan cucu menantuku dengan baik."Tapi, Tuan Besar ... aku sudah pernah menikah sekali.Bukankah yang sebelumnya kalian nggak mengadakan acara? Itu nggak termasuk!...Violet ingin menangis.Charles di samping berkata, "Mengganti gaun membuang waktu dan menguras energi. Vio merasa lelah, jadi nggak apa-apa kalau dia nggak mau mengganti pakaian."Kamu nggak mengerti.Tuan Besar Griffin ingin sekali memukul
Violet berhenti.Di belakang, Romeo berkata, "Aku tahu kamu dan Charles sudah mau menikah, jadi ... selamat."Terima kasih.Setelah Violet menjawab Romeo, dia meninggalkan ruang rapat tanpa menoleh.Melihat Violet pergi tanpa ragu, Romeo pun menggelengkan kepalanya sambil tersenyum dengan pahit.Arianna memasuki ruang rapat, kemudian bertanya dengan aneh, "Dia memberikannya padamu begitu saja?"Dari awal dia nggak menginginkan ini.Romeo menyerahkan kontrak pengalihan saham kepada Arianna, lalu berkata, "Ke depannya Grup Fernandez milikmu. Semoga Nona Arianna bisa menanganinya."Aku tentu bisa menanganinya." Arianna berkata, "Kalau Violet tahu mengambil alih Grup Fernandez nggak bermanfaat baginya, apa dia akan berterima kasih padamu?Romeo diam saja.Arianna sengaja berkata dengan murung, "Sayangnya, sekarang dia hanya akan menganggapmu sebagai pengkhianat."Saat Romeo mendengar itu, dia melirik Arianna dan berkata, "Nona Arianna, kamu nggak perlu mengkhawatirkan hal yang nggak perlu
Kalau Violet dapat bertahan selama setengah bulan lagi, semua artis Grup Campbell akan pingsan karena terlalu banyak bekerja.Pada saat itu, Violet bisa mendapatkan keuntungannya dan menyingkirkan semua artis Grup Campbell.Bukankah sekarang seperti ini juga bagus? Aku nggak pernah suka melakukan sesuatu terlalu kejam. Terlebih lagi, kenapa wanita harus mempersulit wanita? Kalau aku benar-benar melakukan itu, kamu nggak hanya akan menghadapi konsekuensi dari kekalahan taruhanmu, tapi kamu juga akan menghadapi biaya denda yang sangat besar dari perusahaan-perusahaan iklan itu. Itu sama saja dengan memaksa orang sampai mati.Nada Violet terdengar santai, jadi Arianna melihat Violet dengan bingung.Orang seperti mereka tidak akan pernah menunjukkan belas kasihan kepada musuhnya.Namun, Violet malah takut seseorang akan mati?Nona Violet, terkadang niat baik belum tentu berakhir dengan baik.Arianna berkata dengan sangat serius, "Aku benar-benar pernah berpikir untuk menghancurkan Grup V."
"Bagaimana kamu bisa bilang aku kejam? Sepertinya Bu Arianna juga nggak mengasihani aku saat kamu merebut iklan Grup V?"Aura kedua wanita ini sangat kuat, sehingga para lelaki tua di ruangan bahkan tidak berani bernapas.Violet mendekat ke telinga Arianna, lalu berbisik, "Bu Arianna, kalau tebakanku nggak salah, seharusnya kamu ada menandatangani perjanjian taruhan dengan Bank Paramount. Bank Paramount menginvestasi 4 triliun ke Grup Campbell, makanya Grup Campbell Entertainment bisa naik daun di Kota Poseidon. Tapi, kalau perusahaanmu nggak bisa menghasilkan 8 triliun dalam tiga tahun, maka kamu kalah. Kalau kamu kalah taruhan, seharusnya kamu tahu apa konsekuensinya, 'kan?"Kalau Arianna kalah, dia harus membayar kembali 4 triliun tersebut. Kalau dia tidak bisa membayarnya, semua hipotek Grup Campbell akan jatuh ke tangan Bank Paramount.Violet menduga, alasan Arianna memutuskan hubungan dengan Keluarga Campbell begitu cepat dan sangat ingin mendapatkan Grup Fernandez, tak lain kare
"Nggak boleh!"Ekspresi Gwen tampak masam saat dia berkata, "Aku nggak bisa menerimanya!"Ya, 'kan?Violet berdiri, lalu berkata, "Dengar-dengar beberapa hari ini William ingin mempersiapkan kejutan untuk Kak Gwen. Kak Gwen, walaupun William adalah anak orang kaya yang kelihatannya suka main-main, dia sangat serius terhadap perasaannya. Orang sepertinya sangat mudah sakit hati. Kalau kamu menolaknya, sepertinya dia nggak akan mendekatimu lagi. Jadi, kamu harus pikirkan baik-baik, ya."Setelah itu, Violet memberi Gwen ruang untuk berpikir. Dia perlahan-lahan keluar dari kamar.Keduanya hanya perlu mengambil satu langkah lagi. Namun, William takut ditolak Gwen dan hanya berani melangkah maju dengan hati-hati.Sementara Gwen takut canggung, jadi dia selalu melangkah mundur.Bagaimanapun juga, mereka sudah berteman sejak kecil. Tiba-tiba berpacaran memang agak aneh.Mau bagaimana lagi? Violet hanya bisa membantu mereka seperti ini.Besok pagi, kabar mengenai kerja sama Grup Campbell dan Fe
Bam!Terdengar suara pintu ditutup.William diusir keluar oleh Gwen. Violet barusan keluar dari kamarnya, lalu dia melihat William ditolak di depan pintu.Dia melihat wajah dan telinga William yang merah.Violet pun bertanya dengan bingung, "Tuan Muda William ... kamu minum lagi?"...William hampir menyerah. "Kenapa ketika pria di novel mengucapkan kata-kata manis, tokoh utama wanitanya akan terpesona, sementara tokoh utama wanitaku malah menghajarku?"Mungkin ... caramu salah.Violet berpikir sejenak sebelum berkata, "Tuan Muda William, aku merasa kamu harus menyatakan cintamu sekali lagi."Menyatakan cinta? Aku sudah sering menyatakan cinta! Otaknya yang bermasalah dan malah mengira aku bercanda. Apa yang bisa kulakukan?Maksudku adalah kamu harus menyatakan cintamu dengan serius!" Violet berkata dengan serius, "Biasanya kamu terlalu nggak serius. Wanita mana yang akan menganggap serius kata-katamu? Sebaiknya kamu pikirkan baik-baik bagaimana kamu akan menyatakan cinta agar Kak Gwen
Beberapa tahun sudah berlalu, William mengira Gwen sudah melupakan hal itu.Namun, begitu Romeo mengungkitnya, Gwen langsung kehilangan ketenangannya.Selama ini hal itu bagaikan bayangan di dalam benak Gwen.Gwen menatap William. Dia juga mengingat masa kecil mereka. Lalu, dia berkata, "Kakek selalu suka melepaskan anak-anaknya agar mereka bisa berkembang sendiri. Dia benar-benar kejam. Dia berharap anak dan cucunya bisa sepertinya, yaitu bertahan hidup dengan mengandalkan dirinya sendiri. Ketika aku barusan pulang, dia sengaja nggak mau menemuiku selama beberapa tahun. Dia ingin melihat kemampuanku. Kalau bukan karena kamu membantuku, aku mungkin nggak bisa menghukum James dengan lancar."Nggak peduli apa yang terjadi, aku akan selalu berada di sisimu. Aku akan terus mendukungmu. Jangankan menghukum James, kalau kamu memintaku membuat lubang di langit, aku juga pasti akan mencari cara untuk melakukannya.Gwen mendadak tertawa saat mendengar kata-kata serius William. "Kamu kira kamu s
"Sebenarnya bagaimana James Winfield mati?"Di dalam kamar, Violet menatap Charles dan ingin memastikan kecurigaannya.Bukan Gwen yang membunuhnya.Charles berkata dengan nada datar, "Waktu itu perusahaan James diambil Gwen. Walaupun dia masih menjadi CEO Grup Winfield, Gwen yang berkuasa. Saat itu James memiliki banyak utang karena masalah proyek. Semuanya dilunasi oleh Gwen. Setelah James mengetahui semua hartanya telah dialihkan menjadi nama Gwen, dia menjadi gila di kantor. Kemudian, dia bunuh diri dengan melompat dari gedung."Violet langsung menangkap poin pentingnya. Dia berkata, "James melompat dari gedung atas kemauannya sendiri atau dipaksa oleh Kak Gwen?"Kamu saja bertanya seperti itu, apalagi orang lain?Charles berjalan ke depan jendela, lalu menyentuh kaca di depannya. Dia berkata, "Waktu itu Gwen memberi James dua pilihan. Pertama, James melompat keluar dari jendela dan Gwen akan melunasi semua utangnya. Kedua, memutuskan hubungan ayah dan anak mereka, lalu membiarkan J