Share

Bab 2213

Ariel memalingkan wajahnya. Dia masih saja menyangkal. “Tidak.”

Jodhiva pun tersenyum. “Tuan Muda Ariel yang pernah tinggal satu kamar dengan pria malah tahu malu?”

Ariel langsung membalikkan kepalanya untuk bertatapan dengan Jodhiva. “Apa kamu lagi bercanda? Untuk apa aku merasa malu? Kalau kamu berani, lepaskan saja semuanya!”

Tatapan Jodhiva tertuju pada diri Ariel. Dia tidak berbicara.

Ariel mendekatinya dengan tersenyum. “Aku kira Tuan Muda Jody tidak tahu malu. Ternyata kamu bisa malu juga, ya. Tidak masalah, aku juga tidak keberatan untuk melihat sekali lagi.”

Meskipun Ariel dianggap tidak tahu malu, dia juga tidak ingin mengakui kekalahannya.

Jari tangan Ariel menekan-nekan kancing pakaian Jodhiva. Namun, tangannya langsung ditahan oleh Jodhiva. Jodhiva memicingkan matanya. “Apa kamu yakin?”

Mana mungkin Ariel yakin? Dia murni hanya ingin menantang Jodhiva saja. Namun, bagaimana kalau Jodhiva tidak tahu malu?

Saat Ariel ingin menurunkan tangannya, Jodhiva malah menggenggam erat
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status