Share

Bab 1132

Eddy datang, tapi dia tidak datang sendirian. Di belakangnya ada Nadira, lebih tepatnya Nadira dibawa paksa ke sini oleh Eddy.

Eddy membawa Nadira duduk di kursi. Eddy tampak tenang juga tidak tahu malu saat menghadapi tatapan penuh gosip dari adik-adiknya. Akan tetapi, wajah Nadira dipenuhi rasa malu. Setelah mengangguk sopan kepada Darren dan yang lainnya, dia membuang muka dan tidak menghiraukan Eddy.

Eddy yang melihat sikap Nadira tidak hanya tidak marah, pria itu malah melengkungkan bibirnya membentuk seulas senyum tipis. Darren dan Nana mengacungkan jempol secara bersamaan.

Musik pengantar mengalun, penampilan Michelle akan segera dimulai. Para penonton sudah duduk dan menantikannya.

Nana awalnya juga menunggu dengan serius. Tiba-tiba, dia merasa seolah-olah ada orang yang sedang menatapnya. Dia menoleh secara refleks dan melihat ke sudut di mana tatapan itu berasal. Akan tetapi, dia tidak menemukan apa pun.

Pencahayaan di sana cukup minim, samar-samar bisa melihat barisan penont
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status