Quinton mengangkat tangannya dan melihat ke telapak tangan kirinya. Garis nasib dan garis karir saling bersilangan dan padat seperti papan catur.Meskipun dia tampaknya telah melihat takdirnya dari sana, Quinton tetap tersenyum dan berkata, “Aku tahu bahwa orang itu telah membantu banyak dari kalian saat itu. Dalam tiga tahun terakhir, bahkan jika kalian telah pindah ke sekteku, hanya kau yang tahu apa yang kau pikirkan... "“Kau tahu bagaimana aku memperlakukan kalian semua. Hal-hal yang bisa dia berikan padamu, aku bisa memberimu lebih banyak lagi… ”“Jika seseorang masih ingin membantunya saat ini, maka aku akan memberimu kesempatan untuk memberitahuku sekarang. Aku tidak akan mengejarmu dan akan kubiarkan pergi…"“Tolong pikirkan baik-baik. Setiap orang telah berperan mengusirnya tiga tahun lalu… ”Kalimat terakhir menghantam mereka seperti guntur. Mereka yang awalnya ragu-ragu akhirnya mengambil keputusan saat ini.Seseorang tanpa sadar berlutut di tanah dan menjilat, "Kami
“Jangan kira aku tidak tahu. Kau hanya takut tanah pusat belanja itu dijual dan kehilangan semua posisi mu di keluarga Zimmer. Tapi apa kau sudah merencanakan ini? Zimmer akan berkembang di Buckwood! Ketika aku ada mertua, dukungan Silva, Zimmer akan berkembang! Jika kau tetap patuh, aku akan memberimu makan sedikit saat kita berpesta seperti raja. Yakinlah...” Quinn memeluk tangannya erat-erat, sengaja menunjukkan lekuk dadanya dengan sombong."Ya! Ayahmu telah mengemukakan idenya. Kau tidak akan menentangnya dan mengganggu rencana kami untuk berkembang di Buckwood, ‘kan?""Jika bukan karena ayahmu, kami tidak perlu menjual aset kami!"“Benar, itu semua karena kau dan keluargamu. Tidak percaya kau masih bertindak seperti korban padahal kaulah yang paling untung!""Jika kau bertanya dulu kepadaku, kami tidak perlu menjual semua aset kami, tetapi proyek Mandy untuk pusat belanja harus dijual secepat mungkin!"“...”Beberapa orang dari Zimmers dengan lantang menyatakan pendapat mereka.M
"Kakek." Mandy bahkan tidak menatap Zack, melainkan menatap Kakek Zimmer sambil memohon. “Kakek, kita telah mencurahkan jiwa ke dalam proyek ini. Tidak ada gunanya meninggalkannya! Mengapa kau tidak memberi ku kesempatan untuk mencoba. Jika aku tidak bisa mendapatkan pinjaman apa pun, maka kau dapat memikirkan untuk menjual proyek ini."Kakek Zimmer sedikit terpengaruh oleh Mandy ketika dia menatapnya.Zack membanting tangannya ke atas meja dan memarahinya, "Mandy, kau tahu diri tidak?! Terus terang, kau hanyalah manajer keuangan perusahaan Zimmers dan orang yang bertanggung jawab atas proyek. Kakek dan aku mengendalikan operasi perusahaan. Kapan kau punya hak untuk ikut campur?! Ayahmu bahkan mendesak kita untuk mempercepat rencananya! Kira sudah mengadakan rapat untuk menjual aset. Jika kau ikut campur sekarang, siapa yang tahu apa yang akan terjadi jika kau menakut-nakuti semua klien? Bagaimana jika proyek tidak membantu kita melunasi periode awal? Apa kau menyadari berapa banyak ke
Zack yang pertama berdiri, lalu menunjuk Harvey sambil menertawakannya meledek. “Kau hanyasekarung sampah yang tidak berharga, kami Zimmer sedang membicarakan hal-hal besar yang berkaitan dengan keluarga. Ada hak apa kau menerobos masuk seperti ini? Jika kau membocorkan rahasia keluarga kami, siapa yang akan bertanggung jawab?"Mandy memelototi Zack.“Jangan berlebihan, Zack. Harvey juga bagian dari kita."Zack terkekeh.“Oh, Mandy, kau sangat lugu. Kau pikir dia bagian dari kita karena kakek tidak membiarkan dia menceraikanmu? Kau pikir dengan menjadi hewan peliharaan Naiswell dan membawa proyek kembali untuk kita, jadi memberinya kedudukan dalam keluarga? Biar kuberitahu, keluarga ini berbeda dari sebelumnya. Untuk saat ini, kami hanya memberikan kesempatan kepada Naiswell. Jika tidak, kami bahkan tidak akan melakukan apa yang disebut proyek!”Zack kemudian menatap Kakek Zimmer.“Kakek, menurutku kita harus copot Mandy dari posisinya dan mencegahnya berpartisipasi dalam acara lain ya
Harvey ingin melanjutkan pidatonya.Zack tidak bisa menahan amarahnya. Dia memukul meja dan memarahi Harvey dengan kasar sambil menunjuk ke arahnya, "Kau pikir kau ini siapa ?! Apa hak tukang numpang sepertimu untuk mempertanyakan keputusan yang sudah dibuat oleh kakekku?!”Harvey dengan dingin menatap Zack.“Zack, betapa bodohnya dirimu? Aku ingatkan, sebelum kau membuat keputusan seperti ini, periksa kontrak yang kau tandatangani dulu! The York Enterprise bukan sekadar perusahaan sembarangan di jalanan. Kau pikir kau bisa mendapatkan investasi dari mereka Cuma-cuma? Jual proyek apa pun yang ingin kau jual? Kau benar-benar percaya bahwa ketika kau mendapat dukungan dari Silva, kau dapat melakukan apapun yang kau inginkan di depan Yorks?”“Kau bahkan belum menyelesaikan semuanya, dan kau sudah membuat keputusan gegabah dan terburu-buru! Aku tidak mengerti bagaimana orang kotor sepertimu bisa menjadi wakil CEO keluarga Zimmer.""Sial!"Zack sangat marah, siap angkat tangan.Tapi dia ben
Sosok ramping berjalan di aula.Yvonne.Dia tidak memakai riasan, dengan jeans dan kemeja putih dipasangkan dengan kacamata dengan bingkai hitam dan kuncir kuda.Meski begitu, dia tampak mempesona dan memikat. Semangat dan cemerlang terpacar dari sosoknya. Tatapan semua orang terpaku padanya.Begitu Yvonne muncul, aula itu langsung sunyi. Sementara semua orang terkejut, mereka semua bisa menebak apa yang telah terjadi.Mungkin Yvonne mewakili York Enterprise untuk mengkritik mereka?.Di saat yang sama, mata para pria berbinar saat mereka menatap Yvonne.Dia memang cantik, terlalu cantik, sosoknya sangat memikat.Jika sebelumnya, keluarga Zimmer tidak akan berani melihatnya. Tetapi hari itu berbeda, mereka akan menjadi keluarga besar di Buckwood. Mereka berpikir bahwa mereka mungkin memiliki kesempatan untuk mendapatkan wanita seperti dia.Zack telah menunjukkan ekspresi yang paling cabul.Dia sudah memikirkannya. Ketika dia menyelesaikan semua yang dia butuhkan di Buckwood, dia akan mel
Wajah Kakek Zimmer berubah sedikit lebih suram ketika dia melihat ke arah Yvonne Xavier."Nona Xavier, apa… maksudmu?”Yvonne terkekeh, lalu menatap Zack Zimmer yang berdiri di dekat mereka.Zack gemetar melihat pemandangan itu; wajahnya langsung berubah menjadi gelap.“Aku kira CEO Zimmer, kau mengatakan bahwa kau membaca kontrak dengan cermat, ternyata tidak. Aku khawatir kontrak yang kau baca adalah kontrak yang diubah."“Karena CEO Zimmer tidak tahu persis detail kontraknya. Aku membawa serta denganku pada hari ini, Ketua Hawkins dari Asosiasi Pengacara Niumhi untuk berbicara denganmu tentang detail dan konsekuensi dari pelanggaran kontrak."Yvonne menepukkan tangannya dengan ringan. Setelah beberapa saat, seorang pria paruh baya berjas masuk ke aula dengan tas berkasnya.Pikiran Kakek Zimmer langsung meledak setelah melihat pria itu. Pria itu adalah Ketua Hawkins dari Asosiasi Pengacara Niumhi. Dia memiliki status yang tinggi.Bagi keluarga dan perusahaan biasa untuk bertemu dengan
'Apa?'"Bukan hanya itu, York Enterprise yang memiliki tanah, dan kita harus membayar mereka kembali empat ratus lima puluh enam juta dolar sebagai kompensasi?"Semua orang kaget setelah mendengarnya. Pemandangan para Zimmer yang memandang Ketua Hawkins semuanya berubah menjadi lesu."Mustahil! Bagaimana ini bisa terjadi?! Aku melihat kontraknya beberapa hari yang lalu! Tidak seperti ini! Zack, berikan kontraknya padaku!"Kakek Zimmer berkeringat sangat banyak. Jika dia tahu tentang detail kontrak, bagaimana dia akan berpikir untuk menjual Proyek Pusat Komersial?"Kakek…"Zack Zimmer menunjukkan wajah penuh rasa bersalah. Dia memang menunjukkan kontrak kepada Kakek Zimmer, tetapi itu adalah kontrak yang dibuat-buat, bukan yang ditandatangani Mandy Zimmer sebelumnya.Zack sangat ingin pergi ke Buckwood karena proyek di Buckwood sudah ditakdirkan untuk jatuh ke tangannya. Dia sudah muak dengan perasaan yang dirantai oleh Mandy di Niumhi. Dia ingin menunjukkan kemampuannya dan memb