Share

MENUJU PERNIKAHAN

Bersyukur mendapatkan pasangan yang bisa menerima ku dengan baik,setelah kejadian seminggu yang lalu,pak Arkan membawaku ke rumah pribadinya,rumah yang dia persiapkan untuk kami tinggali nanti setelah menikah.

Rumah yang cukup luas dengan desain minimalis ini,membuat ku takjub.

"Kamu mau menambahkan apa lagi?" Tanya pak Arkan di belakang ku.

"Ini sudah cukup mas." Jawabku yang masih fokus berkeliling menatap bangunan ini.

"Nanti kamu yang pilih furniture nya." Ucapnya.

"Ko Nisa mas?" Tanyaku.

"Kan ini rumah mu." Jawabnya melingkarkan tangannya di pinggang ku,seraya memeluk ku dari belakang.

Terkejut dengan perlakuan nya ini yang tiba-tiba saja,untuk pertama kalinya kami dalam posisi seintim ini,biasanya hanya sebatas menggenggam tangan,pelukan dan cium pun hanya di jidat dan kepala.

"Ini rumah mu sayang rumah kita menua bersama kelak." Ucapnya sambil memeluk ku lalu mencium pipiku yang masih bersemu merah.

"Ada kepiting rebus." Ledeknya tertawa.

"Mas... " Jawab ku manja.

Pak A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status