Home / Urban / Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya / 482 Di Tangan Dua Wanita Pendendam

Share

482 Di Tangan Dua Wanita Pendendam

Author: Fander
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

Karly hanya bisa menyaksikan saat Vivian terus memukul-mukul tubuh Davin, bahkan belakangan, mungkin saking gemesnya karena pukulan-pukulannya tidak menghasilkan apa-apa di wajah Davin, tidak membuat wajah Davin memerah atau membiru, maka Vivian mulai mengambil pot bunga yang ada di meja di samping pembaringan dan mulai mengangkat pot bunga itu tinggi-tinggi ke atas kepalanya, nampaknya dia akan melempar pot bunga itu ke wajah Davin.

Karly sempat maju untuk mencegah apa yang dilakukan Vivian ini, tapi saat dia menyentuh bahu Vivian, terdengar suara menggeram seperti suara binatang menggeram dari bibir Vania, hal ini membuat Karly mundur lagi, Karly semakin ketakutan dengan ekspresi dan suara-suara yang diperlihatkan oleh Vivian ini.

Vivian menatap Karly dengan pandangan menakutkan, tatapan Vivian ini membuat Karly mundur selangkah bahkan dua langkah dan tidak berani lagi mencegah apa yang akan dilakukan oleh Vivian itu.

Setelah Vivian merasa posisi Karly sudah agak jauh darinya, Vivia
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   483 Cara Terakhir

    "Hihihi, seharusnya aku memikirkan itu dari tadi. Bodoh sekali aku ini," kata Vivian mengutuk dirinya sendiri sambil memukul-mukul kepalanya."Sudahlah, Vivian, kamu urus dulu dirimu, lihat tuh, kakimu berdarah sangat banyak," kata Karly sambil menunjuk kaki Vivian dari posisi Karly berdiri saat ini.Vivian mendengus kemudian dia mengambil sebuah handuk yang berada di atas pembaringan, kemudian dia mulai membersihkan darah dan berusaha menghentikan darah yang keluar dari jari-jari kakinya yang putus itu.Melihat kelakuan Vivian ini, Karly antara merasa ngeri, khawatir dan juga rasa kasihan kepada Vivian karena kondisi kejiwaan Vivian yang seperti itu dan karena kakinya yang sekarang ini yang mengeluarkan darah sangat banyak itu hingga jari-jari kakinya terlihat menakutkan karena berlumuran darah seperti itu.Selama sekitar 10 menit, Vivian tampak sibuk membersihkan darah di kakinya yang terus menerus mengalir itu, belakangan dia nampaknya menjadi sangat kesal karena darah masih terus

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   484 Pil Pembangkit Hasrat

    Saat ini, Vivian berusaha membuka mulut Davin, Karly sudah berada dekat sekali dengan posisi Vivian bahkan Karly sempat kena darahnya Vivian yang menggenang di lantai dan saat itulah, saat Karly hampir terpeleset, Karly sengaja mencondongkan tubuhnya ke tubuh Vivian sehingga tidak ampun lagi tubuh Vivian terdorong karena terpelesetnya Karly ini, membuat Vivian jatuh bersama pil-pil pembangkit hasrat yang rencananya akan dia masukkan ke tubuh Davin itu."KARLY, APA YANG KAU LAKUKAN?" teriak Vivian yang sekarang berada di lantai, dia melotot dan berteriak-teriak ke arah Karly."Maafkan aku. Aku terpeleset karena darahmu di lantai, aku---""Kenapa sih kamu harus datang ke sini? ganggu aja, seharusnya kamu jangan menggangguku, tau!!!""Maafkan aku. Aku cuma ingin membantumu hingga aku terpeleset.""Ya sudah. Bantu aku berdiri dan ambil semua pil-pil yang jatuh itu."Karly tidak mengindahkan perintah Vivian yang ingin Karly membantu Vivian berdiri, Karly hanya fokus untuk mengambil pil-pil

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   485 Saat Menentukan

    Akhirnya tangan Vivian mulai berhasil membuka mulut Davin dan sesudah itu Vivian mulai memasukkan pil-pil obat pembangkit hasrat dari dalam botol yang dia pegang, Vivian mulai tertawa-tawa saat seluruh isi di dalam botol ini telah berhasil dia masukkan ke mulut Davin.Tapi ternyata, pil-pil itu masih tertahan di mulut Davin, karena itu Vivian meminta Karly untuk mengambilkan minuman untuk Vivian supaya pil-pil itu bisa Vivian masukkan ke dalam perut Davin.Dengan tergopoh-gopoh, Karly mengambil sebuah botol mineral yang berada di meja dan membawanya ke tangan Vivian, Vivian mulai mendekat lagi kearah Davin untuk meminumkan air mineral itu ke mulut Davin, agar supaya obat-obatan yang masih tertahan di mulut dan di leher Davin bisa langsung tertelan.Saat itulah, saat Vivian mendekatkan wajahnya ke wajah Davin untuk meminumkan air mineral itu, tiba-tiba pil-pil yang tadi dijejalkan ke mulut Davin, secara mengejutkan terbang berhamburan keluar dari mulut Davin bahkan mungkin dari leher D

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   486 Bertemu Vito dan Vino

    Akhirnya Davin sampai di kediaman Keluarga Wong, ada banyak pengawal yang berbaris di depan rumah dan saat Davin turun dari mobil semuanya menunduk hormat dan menyapa nama Davin.Davin hanya mengangguk sekali, karena dia sudah tidak sabar lagi untuk bertemu dengan keluarganya, setelah itu Davin berjalan masuk ke dalam dan langsung menuju ke arah lift untuk menuju ke lantai tempat Vania dan dua bayi kembarnya berada.Saat Davin tengah menunggu pintu lift terbuka di depannya, pintu lift di samping kiri malah terbuka dan keluarlah Gerald Wong dan Miriam Wong di sana yang dengan penuh haru langsung menyambut Davin dan mendekap tubuh Davin."Kami senang sekali kamu berhasil selamat tanpa kurang suatu apapun," kata Gerald Wong kepada Davin sementara Miriam sendiri hanya bisa menangis sedih, Miriam teringat saat Davin berjibaku menolong Miriam dan Gerald Wong saat di kapal pesiar beberapa waktu sebelumnya."Makasih, pa.""Pengacara Jang juga sudah berhasil membuatkan surat penangguhan penaha

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   487 Gejolak Saham

    Selama sehari Davin beristirahat dan hanya menghabiskan waktunya memeluk Vania dan bayi kembarnya, setelah itu, selama 2 hari penuh, Davin menangani segala urusan yang menjadi wewenangnya di Dinasti Group.Sambil bekerja, Davin mulai mempersiapkan ruangan di sebelah ruangannya untuk tempat bagi Vania beserta bayi kembarnya mendampingi Davin bekerja di kantornya. Davin memilih tim design interior terbaik untuk menangani ruangan di sebelahnya untuk persiapan hari yang spesial bagi Davin untuk memboyong istri dan anak-anaknya mendampingi Davin saat bekerja di kantornya. Setelah seminggu Davin bekerja, akhirnya, Vania bersama si kembar lengkap dengan tim pengasuh anak, sudah bisa diajak datang ke kantor karena ruangan untuk mereka sudah siap. Mereka langsung menempati ruangan disebelah ruangan Presiden Direktur, ruangan milik Davin itu.Di ruangan baru itu sudah disediakan 2 buah box bayi besar untuk masing-masing dari kedua bayi kembar itu, juga sudah disediakan pembaringan besar untu

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   488 Serangan dari Luar

    "Iya, Mr. Presiden Direktur, terjadi serangan besar-besaran kepada saham semua anak perusahaan kita di banyak negara maju hingga membuat saham-saham anak-anak perusahaan kita menurun secara signifikan dan ternyata itu terjadi secara masif selama beberapa hari ini," kata Nicole."Dan serangan itu berasal dari mana?" tanya Davin."Setelah aku cermati, semua serangan itu berasal dari 4 perusahaan besar di dunia perusahaan yang bukan kacangan, perusahaan-perusahaan yang menguasai beberapa kawasan. Perusahaan-perusahaan yang selama ini bermain aman dan tidak pernah berhadapan langsung dengan Dinasti Group kita, tapi nampaknya mulai beberapa hari ini, mereka mulai merubah strategi dan berani menyerang kita.""Siapa saja mereka itu?" tanya Peter penasaran.Nicole membuka laptopnya dan mulai membaca nama-nama yang berada di layar laptopnya," yang menyerang kita adalah Smith Company Group, One Piece Group Company, Wandi Group Company dan Kaiserslautern Group Company."Mendengar nama-nama itu,

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   489 Memecah Kekuatan Musuh

    "Kalau memang sudah seperti ini, aku percaya pengamatan Nicole Zang dan itu berarti, 4 grup perusahaan besar itu telah bersepakat atau bersekongkol untuk bersatu menghadapi perusahaan kita dan itu adalah sesuatu yang tidak bisa aku bayangkan sebelumnya, karena di masing-masing dari empat grup perusahaan itu memiliki ego tinggi serta rasa tidak saling percaya diantara mereka, karena itu, merupakan kemajuan besar kalau sekarang ini mereka berempat bisa maju bersama untuk menyerang kita," kata Gerald Wong di ujung telepon."Jadi, apa yang harus kita lakukan, pa?" tanya Davin dengan wajah khawatir."Kalau mereka terus maju bersama seperti itu, tidak mungkin kita bisa mengalahkan mereka. Kalau satu lawan satu, mungkin kita bisa menang, tapi kalau harus satu lawan empat, kita pasti kalah. Jadi, jalan satu-satunya adalah, kita harus memecah kekuatan lawan.""Maksud, papa, kita harus bekerjasama atau bersekutu dengan satu perusahaan untuk menyerang perusahaan yang lain supaya kita terhindar d

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   490 Strategi Memecah Ombak

    Setelah itu, Davin menuju ke ruang multimedia untuk bergabung dengan Peter, Melvin dan tim IT yang sudah ada di sana sejak tadi untuk mencari tahu tentang gejolak saham yang saat ini sedang dialami oleh Dinasti Group.Kemudian, Davin memberi isyarat kepada Peter untuk mengikuti Davin masuk ke ruangan pribadi pimpinan tim IT yang sedang kosong karena pimpinannya sedang berada di ruangan utama di luar sana. Setelah Peter masuk ke dalam, Peter langsung menutup pintu kembali dan dengan laptopnya, dia mulai menunjukkan data-data yang baru dia dapat kepada Davin."Kami sudah memeriksa ulang, tuan muda dan nampaknya perkataan Nicole itu memang benar, nampaknya 4 perusahaan besar itu telah menggabungkan kekuatan mereka untuk menyerang Dinasti Group kita. Serangan mereka terjadi dari mana-mana dan semakin masif di beberapa negara, contohnya di Jerman Austria dan Swiss dan negara-negara Afrika, serangan ke arah anak perusahaan kita disana, banyak dilakukan oleh Kaiserslautern Group, sementara

Latest chapter

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   550 Cinta sejati untuk selamanya

    Saat berada di pesawat menuju ke Hongkong, Davin selalu mendekap tubuh Vania, dia hanya melepaskan tubuh istrinya saat salah satu diantara keduanya pergi ke toilet. Saat makan pun Davin selalu memegang tangan istrinya bahkan menyuapi istrinya."Kenapa ketawa? tanya Davin saat melihat Vania tertawa."Kayaknya kata-kataku tadi sangat mengena di hatimu, sehingga kamu sangat memanjakan aku.""Kamu membuat aku takut, sayang.""Hahaha, padahal walaupun kita cek up kesehatan menyeluruh di tubuhku selama 5 hari berturut-turut pun, tidak akan mendapatkan penyakit apapun, paling cuma ada kolesterol mungkin sedikit darah rendah tapi tidak ada penyakit yang berat," yakin Vania."Lalu kenapa tadi kata-katamu seperti itu?""Karena aku sedih melihat Xiaoyu dan aku sangat bersimpati kepada Xiaoyu, Jadi kalau memang aku tiba-tiba pergi, aku ingin ada Xiaoyu yang mendampingi aku, jadi, aku mengatakan itu bukan karena aku lagi sakit, tapi itu luapan kebanggaanku kepadamu dan juga luapan rasa simpatiku k

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   549 Permohonan Xiaomi

    Akhirnya, tangisan dari Xiaoyu bahkan memerlukan waktu 2 jam bagi Davin dan Vania untuk bisa menenangkan Xiaomi. Vania yang lembut hatinya itu, malah sempat beberapa kali memberi isyarat kepada Davin agar Davin merubah keputusannya itu dan mau menerima Xiaoyu sebagai istri kedua Davin, tapi Davin tetap tegas kepada keputusannya untuk tidak menerima Xiaoyu menjadi istri keduanya.Walaupun Xiaoyu terus menangisi keputusan Davin itu, tetapi Davin terus mengeraskan hatinya, bagi Davin, Xiaoyu harus menerimanya sekarang walaupun berat, tapi Xiaoyu harus mulai belajar menerima kalau dirinya tidak akan mungkin bisa bersatu dengan Davin walaupun hanya menjadi istri yang kedua.Xiaoyu sempat beberapa kali memanfaatkan kelembutan hati Vania untuk mengetuk pintu hati Davin, karena itu Vania beberapa kali meminta Davin untuk memikirkan ulang keputusannya itu, bahkan Vania sempat ikut-ikutan menangis dengan Xiaoyu saat mendengar cerita Xiaoyu tentang betapa merananya dia sejak kecil menunggu Davin

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   548 Bicara enam mata

    Davin dan Vania masih terus berpegangan tangan mereka menunggu di depan kamar pemulihan pasca operasi tempat Xiaoyu dirawat setelah operasi, sementara A Hua masih sedang diperiksa di kantor polisi untuk menjelaskan tentang apa yang terjadi beberapa waktu yang lalu di tempat ini, saat para ninja menyerang.Di sekeliling Davin dan Vania, para pengawal yang masih tersisa duduk mengawal mereka berdua, selain 2 pengawal tersisa Vania, yaitu Silvia dan A Tek, juga ada Wilson dan Melvin yang baru saja bergabung. Bersama mereka, juga ada David dan Eric Ginola yang sebenarnya tugas sehari-hari mereka adalah menjaga perusahaan-perusahaan Davin di Eropa Barat tapi karena mereka sedang liburan di New York maka mereka juga menjadi pengawal dadakan bagi Davin saat ini.Sebelumnya, salah satu dokter sudah keluar dan mengabarkan kalau operasi berjalan sukses tinggal menunggu Xiaoyu pulih dari anestesi yang dia terima saat operasi tadi karena itu Davin dan Vania tinggal menunggu di depan kamar pemulih

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   547 Menolong pujaan hati

    Tepat saat samurai di tangan Ninja yang bernama Robby ini akan ditusukkan ke tubuh Silvia yang saat itu sudah pasrah karena dia tidak mampu menghadapi tenaga dari Robby ini, tiba-tiba saja, samurai itu tidak bisa bergerak sama sekali saat jarak tinggal beberapa sentimeter lagi dari tubuh Silvia.Robby sudah berusaha menambah tenaganya tapi semua itu sia-sia, samurai tajam itu tidak bisa tertancap ke tubuh Silvia karena sebuah tangan yang kuat sudah memegang samurai itu dengan tanpa pengaman sama sekali.Setelah itu, tangan yang memegang samurai itu, langsung mendorong tubuh Silvia jauh-jauh ke belakang hingga Silvia melepaskan ikat pinggangnya yang telah mengikat tangan Robby tadi. "Lindungi nyonya mudamu," itulah yang Silvia dengar saat tangan yang menyelamatkan dia tadi, mendorong tubuh Silvia jauh ke belakang.Silvia yang nyawanya hampir saja melayang itu merasa sangat bersyukur dengan kedatangan orang yang mendorong tubuhnya itu karena orang itu, adalah tuan mudanya, Davin, yang

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   546 Teror di rumah sakit

    Di tempat lain, A Hua yang saat ini sedang berada di depan kamar operasi tempat Xiaoyu baru saja masuk untuk dioperasi, sudah menyuruh semua anggotanya untuk berjaga-jaga di depan pintu karena A Hua sudah sempat survei ke ruang operasi ini dan satu-satunya pintu masuk untuk ke ruang operasi ini hanya yang berada di belakang A Hua saat ini, sehingga A Hua hanya fokus di depan pintu.Beberapa saat sebelumnya, A Hua juga sudah menyuruh anak buahnya untuk memberi kabar-kabar bohong kepada para pengunjung yang ada di sekitar sini, agar supaya mereka tidak menunggu di sekitar tempat ini supaya tidak ada korban orang tak berdosa yang ikut-ikutan jatuh di tempat ini saat para ninja datang nanti.Tiba-tiba, terdengar suara besi yang diseret di lantai dan berasal dari arah timur dan di saat bersamaan terdengar suara besi yang di ketuk-ketukan di dinding beton dan berasal dari arah utara.A Hua langsung tahu kalau para ninja itu sudah datang dan mereka datang dari dua arah berlawanan, mereka sen

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   545 Ancaman di Bandara

    Sementara itu, di depan sana, mobil yang membawa Vania dan para pengawalnya sebenarnya sudah berada di bandara, Tapi terjadi kemacetan parah di depan bandara, hal ini membuat Silvia menjadi cemas, Silvia selalu menengok ke arah belakang karena dia takut mobil yang tadi mengejar-ngejar mobil mereka sudah berhasil keluar dari hadangan drone.Beberapa saat yang lalu, mobil yang mengejar itu, hampir bisa mengejar mobil Silvia ini, untungnya, mobil yang membawa si samurai itu, dihadang dua buah drone yang menurut dugaan Silvia, pasti berasal dari Melvin, karena itu mobil si samurai itu sempat terhenti dan tidak mengejar lagi ke arah mobilnya Silvia dan kawan-kawannya.Silvia sempat lega melihat hal itu, karena untuk sementara, mereka bisa melepaskan diri dari mobil itu, mobil di mana samurai itu berada.Tapi saat ini keadaan kembali memprihatinkan dan menegangkan, saat mobil yang ditumpangi oleh Sylvia ini harus mengalami kemacetan yang parah. Silvia tidak khawatir akan keselamatan dirinya

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   544 Strategi Musuh

    "Orang itu memiliki gerakan yang sangat cepat dan dia bisa menangkis peluru dengan samurainya, dia sangat hebat, dia bukan orang sembarangan, bahkan nampaknya, dia cuma bisa ditandingi oleh Tuan Muda," kata Silvia sambil menatap ngeri ke arah belakang.Vania yang mendengar kata-kata Silvia ini ikut-ikutan menjadi ngeri."Percepat mobilnya, kita masih dikejar, nampaknya dia sudah menghabisi orang-orang kita yang tersisa dan nampaknya dia memakai mobil ke-4 kita untuk mengejar kita," kata Silvia kepada pengemudi mobil."Iya, Silvia," kata pengemudi mobil yang langsung memacu mobilnya menuju ke arah bandara.Sylvia terus menatap ke arah belakang, dia terus menatap ngeri ke arah belakang karena di belakang sana ada sebuah mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi dan melakukan beberapa kali zig-zag yang bahkan kerapkali menyenggol mobil-mobil yang berada di samping kiri dan kanannya.**Sementara itu, di belakang sana, Davin baru saja mendapatkan telepon dari Melvin," Iya, ada apa, Melvin

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   543 Ancaman baru bernama Robby

    Davin mengerutkan alisnya dia tidak menyangka kalau dalam waktu sesingkat ini, dia harus mendapatkan ancaman baru. Ancaman baru bernama Robby, ancaman baru yang berasal dari keturunannya Howard Livingstone.Davin segera teringat kepada Vania. Davin sangat khawatir akan Vania," bagaimana dengan Vania? hubungi Silvia ceritakan tentang ancaman baru ini.""Iya, tuan muda," kata A Hua yang langsung menghubungi Silvia."Tapi, Davin tidak puas hanya menyuruh A Hua, kemudian, dia sendiri yang putuskan untuk mengambil handphonenya dan menelepon Vania, karena kalau Robby itu sudah berhasil melakukan teror dengan membunuh 3 orang anak buahnya Melvin, itu berarti Robby itu memang memiliki kemampuan, karena itu Davin mulai mengkhawatirkan keselamatan Vania."Halo, sayang," sapa suara lembut Vania di ujung telepon."Kamu di mana? Kamu masih di hotel kan? aku akan segera kesana.""Kami sedang menuju ke bandara," jawab Vania di ujung telepon."Kenapa ke bandara?""Aku putuskan untuk balik ke Hongkong

  • Kekasih OB-Ku Ternyata Kaya Raya   542 Operasi Lanjutan Xiaoyu

    "Aku sangat senang saat ini," kata Xiaoyu dengan mata berbinar-binar. Dia menatap Davin tanpa berkedip sehingga membuat Davin tidak tega untuk tidak membalas tatapan matanya ini."Aku berjanji, aku akan berusaha mencapai kondisi terbaik untuk operasi berikutnya yang harus aku jalani itu. Aku juga sudah mengundang beberapa dokterku di Shanghai untuk ikut membantu dalam operasiku nanti dan setelah operasi yang aku yakin sekali akan sukses itu, kamu harus melamarku di depan orang tuaku, Oke?" lanjut Xiaoyu sambil menatap mesra ke arah Davin."Ya sudah. Sebaiknya sekarang ini kamu istirahat supaya kamu bisa mendapatkan kondisi fisik yang bagus untuk persiapan operasi nanti. Ayo tidur.""Tapi aku mau tidur bersamamu," pinta Xiaoyu."Lihat! tanganmu itu penuh dengan selang infus, aku belum bisa tidur bersamamu.""Belum bisa? berarti nanti, begitu aku selesai operasi kamu bisa kan tidur denganku?" todong Xiaoyu.Davin tampak tersentak kaget karena kata-katanya tadi ternyata disalahartikan ol

DMCA.com Protection Status