Share

disergap

"Apa yang kau inginkan Suryadi, kenapa kau melakukan tindakan keji ini kepada keluargaku?" tanyaku dengan emosi yang sudah memuncak.

"Tidak ada aku hanya suka saja melihat kalian menderita seperti ini," jawabnya santai sambil menggenggam tangan Bella.

"Jangan libatkan anakku, lepaskan dia dan biarkan dia kembali kepada keluarganya. Gadis itu tidak punya hubungan sama sekali dengan masalah kita Suryadi."

"Kalau begitu memohonlah padaku, memohonlah dengan ratapan yang memilukan agar aku bersedia melepaskannya untukmu."

"Bella, sedarlah, Nak, pria itu untuk menghancurkan kita semua," bujukku sambil menangis dan memeluk suamiku yang sedang kesakitan.

Gadis itu tetap bergeming di tempatnya dan tidak memberikan respon apapun, seolah-olah dia hanya patung yang tidak punya pikiran sama sekali.

"Mas Didit, ayo bangun," ucapku sedih sambil mengusap wajahnya dan berusaha membuatnya sadar.

"Ayo bangunkan suamimu yang sebentar lagi akan mati," ujarnya dengan suara yang membuatku muak kepadanya.

"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status