Share

Bab 121

"Nyonya, aku membawa Pak Leo kemari." Nayla membawa Leo ke aula.

Shanna segera berdiri dan melihat Leo. "Kamu pasti Leo. Kamu sangat mirip dengan ayahmu."

"Bibi Shanna," sapa Leo sambil melangkah maju.

Meski mereka baru pertama kali bertemu, Leo tidak merasa asing dengan Shanna. Leo malah merasa sangat akrab dengannya.

"Datang dan duduklah di sini. Anggap saja ini sebagai rumahmu." Shanna meraih tangan Leo dan duduk di sofa. Kemudian, dia berkata sambil melihat ke arah Nora yang duduk di sana bermain ponselnya, "Nora, berhenti bermain-main. Cepat sapa Kak Leo."

Nora mengerucutkan bibirnya dan berjalan dengan enggan.

"Kenapa kamu masih melamun? Cepat sapa Leo," kata Shanna dengan tidak senang.

"Kak!"

Nora sangat enggan. Namun, di bawah paksaan ibunya, dia mau tidak mau harus bekerja sama.

"Gadis ini dimanjakan olehku, harap dimaklumi," kata Shanna dengan nada meminta maaf.

"Nggak apa-apa."

Leo hanya melirik Nora. Dia cantik, tetapi dia datang bukan untuk bertemu wanita.

"Bibi Shanna, No
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status